Nasional, gemasulawesi – Saat memasuki tahun pemilu seperti sekarang ini, pasangan capres dan cawapres yang akan maju dalam pilpres mendatang memang menjadi sorotan masyarakat termasuk visi dan misi yang mereka usung, tidak terkecuali pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin.
Anies Baswedan dan Cak Imin atau yang kerap disapa AMIN itu dalam dokumen visi dan misinya menyatakan jika mereka akan menyediakan hunian murah yang terletak dekat dengan pusat kota untuk generasi Z dan milenial.
Diketahui jika misi tentang hunian murah tersebut tertuang dalama misi keempat di dalam dokumen setebal 14o halaman tentang visi, misi dan program yang direncanakan oleh Anies Baswedan dan Cak Imin.
Baca: Tidak Cantumkan IKN dalam Dokumen Visi dan Misi AMIN, Cak Imin Sebut Tinggal Lanjutkan Saja
“ Menyediakan hunian yang layak dan dekat dengan pusat kota dan juga harga yang terjangkau untuk semua kalangan termasuk milenial, generasi Z, pekerja informal,” bunyi dokumen visi dan misi AMIN.
Dokumen visi dan misi itu juga menyertakan jika program hunian murah itu akan dapat dilakukan melalui skema pembelian yang mudah dan juga murah.
Terkait hal ini, beberapa netizen menyatakan pendapatnya yang sebagian besar bernada skeptis.
Baca: Sebut Sudah Jadi Kewajiban AMIN, Anies Baswedan dan Cak Imin Akan Dorong Revisi UU KPK
“ Gombal,” ujar salah satu netter.
“ Ngibul lagi wan wan wkwkwk, yang pasti-pasti aja jangan wan abud,” komentar salah seorang warganet lain.
“ DP nol persen diulang lagi, gak cerdas gak tahu malu masih juga mau maju jadi presiden, muka tebel banget,” kata yang lainnya.
“ Ngibul, dp nol persennya masih hangat dah ngibul again,” imbuh seorang netizen dengan akun @sig***aulana.
“ Hahaha, kalo beneran ngertiin kaum milenial, mereka mah bodo amat rumahnya dimana. Asal online kenceng dan bisa kerja dimana saja. Coba belajar lagi yang benar dari sumber yang bener,” pungkas akun @Hand***Gani.
Dalam misi yang keempat itu, Anies Baswedan dan Cak Imin juga mendorong pembangunan desa yang mandiri.
Mereka menyatakan jika pembangunan itu akan disertai dengan peningkatan dukungan yang diperlukan dari pemerintah pusat dan daerah untuk pengembangan desa.
AMIN juga merencanakan pembangunan desa yang dijanjikan akan difokuskan pada reforma agraria. (*/Mey)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News