Ricuh Saat Pengantaran Jenazah Lukas Enembe, Wakil Ketua Komisi III DPR Berharap Provokator Segera Ditangkap

Ket. Foto: Wakil Ketua Komisi III DPR Mengungkapkan Dia Berharap Provokator Kericuhan di Jayapura Segera Ditangkap (Foto/X/@AnggodaRio)
Ket. Foto: Wakil Ketua Komisi III DPR Mengungkapkan Dia Berharap Provokator Kericuhan di Jayapura Segera Ditangkap (Foto/X/@AnggodaRio) Source: (Foto/X/@AnggodaRio)

Nasional, gemasulawesi – Kemarin, tanggal 28 Desember 2023, diketahui terjadi kericuhan saat pengantaran jenazah Lukas Enembe di Papua dan hal itu disebutkan menyita perhatian banyak pihak, termasuk Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.

Ahmad Sahroni saat dalam kesempatan bertemu dengan wartawan kemarin, mengungkapkan jika dia berharap untuk provokator kejadian tersebut segera ditangkap.

Ahmada Sahroni juga menghimbau agar dalam hal kejadian yang seperti ini, massa dapat berlaku lebih bijak dan juga mengharapkan agar kejadian yang serupa tidak terulang.

Baca Juga: Sebut Golput Makruh, Muhammadiyah Nyatakan Ajak Tidak Gunakan Hak Pilih Haram

“Untuk saya pribadi, Kapolda dan PJ Gubernur Papua, merupakan pemimpin yang sejati yang terkena dampak dari ulah mereka yang tidak bertanggung jawab tentang hal ini,” katanya.

Sebelumnya dilaporkan terjadi kericuhan yang dilakukan massa pengantar jenazah Lukas Enembe dengan melakukan pembakaran di sejumlah ruko yang berada di Kota Jayapura.

Kericuhan tersebut menyebabkan PJ Gubernur Papua, Ridwan Rumasuku, terkena lemparan batu dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Menkopolhukam Akan Pindahkan Pengungsi Rohingya ke Tempat Lebih Aman, Ketua Komisi I DPR Sebut Langkah Tepat Sementara

PJ Gubernur Papua diketahui termasuk salah satu orang yang ikut mengantarkan jenazah Lukas Enembe.

Kejadian ini bermula saat massa yang awalnya bertujuan untuk mengawal jenazah Lukas Enembe dari Sentani di Jayapura sampai di kawasan Expo Waena di sore hari pukul 17.10 WIB.

Massa yang berangkat dari Sentani tersebut kemudian bertemu dengan massa yang telah menunggu di kawasan tersebut dari awal dan kedua kelompok massa itu kemudian bergabung.

Baca Juga: Masih Mengusut, Kapolda Metro Jaya Ungkap Kasus Firli Bahuri Akan Berkembang ke Tindak Pidana Lainnya

Namun, saat mereka tiba di Pertigaan Perumnas Waena, massa tiba-tiba ricuh dan selain melakukan perusakan dan pembakaran, mereka juga melakukan pelemparan yang terus menerus.

Hal itu menyebabkan massa yang lainnya membubarkan diri termasuk dengan para awak media.

Selain PJ Gubernur Papua, Kapolda Papua Irjen Mathius. D. Fakhiri, serta Kapolres Jayapura, AKBP Frederickus WA Maclarimboen, juga ikut menjadi korban.

Baca Juga: Libur Nataru, DAMRI Sebut Volume Penumpang Alami Peningkatan Signifikan Dibandingkan Tahun 2022

Hingga kemarin malam, korban luka akibat peristiwa tersebut diketahui mencapai 14 orang.

Selain itu, laporan menyebutkan 2 bangunan rusak dan 25 ruko terbakar, serta beberapa kendaraan juga dikabarkan mengalami perusakan. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kemenkominfo Berhasil Selesaikan Pembangunan 4990 BTS 4G, Presiden Jokowi Sebut Wilayah Papua Miliki Tantangan Besar

Dalam kunjungan kerjanya di Talaud, Presiden Jokowi menyampaikan wilayah Papua memiliki rintangan dan tantangan besar untuk pembangunan BTS

Akan Lakukan Beberapa Peresmian, Presiden Jokowi Kunjungan Kerja ke Sulawesi Utara Hari Ini

Pada hari Kamis ini, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sulawesi Utara setelah kunker ke Jawa Timur kemarin.

Sampaikan Duka Cita, BPJS Ketenagakerjaan Telah Bayarkan Santunan untuk Korban Ledakan Tungku Smelter Morowali

Dalam keterangan tertulisnya hari ini, BPJS Ketenagakerjaan menyatakan telah membayarkan santunan untuk korban ledakan tungku smelter di Mor

Terkait Viral Surat Suara di Taipei, Perludem Soroti Kelalaian PPLN dan Sebut Pertanda Bahaya

Perludem diketahui ikut menyoroti kelalaian dari PPLN Taipei terkait surat suara yang diterima terlebih dahulu oleh seorang WNI di Taipei.

Berita Terkini

wave

Janggal Rehab Ruangan Wakil Bupati Parigi Moutong Telan Anggaran 398 Juta, Dari Tender Menjadi Pengadaan Langsung

Pagu anggaran Rehab Ruangan Wakil Bupati Parigi moutong dari tender tiba-tiba terkoreksi menjadi Pengadaan langsung.

Berikut Daftar Dugaan Penyalahgunaan Kewenangan Wakil Bupati Parigi Moutong yang Membuat DPRD Mengajukan Hak Angket

Berikut daftar dugaan penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan Wakil Bupati Parigi moutong yang membuat DPRD mengajukan hak angket.

Berdasarkan Kisah Nyata, Inilah Sinopsis Film Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel, Kisah Perjuangan Menuntut Keadilan

Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel adalah film yang berdasarkan kisah nyata tentang perjuangan untuk mendapat keadilan

Wakil Bupati Parigi Moutong Dinilai Kerap Bermasalah dan Membuat Publik Gaduh, DPRD Usulkan Pengajuan Hak Angket

Wakil Bupati Parigi moutong kembali diterpa dugaan penyalahgunaan kewenangan dalam hal intervensi pencairan proyek gedung Perpustakaan baru.

PPK Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Menilai Alasan Kontraktor Minta Rubah Spesifikasi Kaca Hanya Berdasarkan Opini

Alasan permintaan kontraktor untuk merubah spesifikasi kaca pada pembangunan gedung perpustakaan baru dinilai PPK hanya berdasarkan opini.


See All
; ;