Selebriti, gemasulawesi – Sudah menjadi seorang ibu, Nikita Willy punya cara tersendiri dalam mengasuh putra kecilnya Issa Xander Djokosoetono.
Nikita mengaku saat masih di Amerika, ia sering dinner bersama dokternya (yang membantu sekaligus konsultasi saat Nikita hamil) dan teman-teman lainnya yang juga memiliki anak.
Dijelaskan bahwa teman-temannya tersebut tidak memiliki nanny namun masih bisa pergi gym, hang-out, dan melakukan aktivitas lainnya saat anak mereka sedang tidur siang.
Baca: Tolak Permintaan Menarikan Hype Boy, Seulgi Tak Ingin Menambah Masalah
Melihat mata panda Nikita dan suaminya kewalahan mengurusi anaknya, teman-temannya tersebut mengenalkan sleep training kepada orangtua Issa ini.
Setelah mencoba saran tersebut, Nikita mengaku cara ini cocok dan membuat anaknya memiliki memori tentang jadwalnya sehari-hari, kapan harus tidur, makan, dan lainnya.
Nikita merasa setelah menerapkan cara ini, dia dan suaminya memiliki waktu untuk kumpul bersama teman-temannya.
Baca: Berurai Air Mata di Top 6, Model Ini Bersyukur Masih Diberi Kesempatan
Setelah menyimak sleep training yang diterapkan Nikita Willy pada anaknya, sebenarnya apa sih sleep training itu?
Dilansir dari id.theasianparent.com, sleep training merupakan cara untuk membantu bayi belajar tertidur dengan tujuan memberikan efek menenangkan saat mereka tidur atau bangun di tengah malam.
Beberapa bayi dapat merespon dengan cepat dan mudah metode ini, namun tak jarang ada pula bayi yang mengalamii kesulitan saat terbangun atau tidur kembali.
Baca: Sering Kehabisan Daya Baterai Handphone, Intip Tips agar Baterai Tahan Lama
Sleep training direkomendasikan oleh para ahli ketika bayi berusia 4 sampai 6 bulan.
Jarak usia ini merupakan titik yang tepat karena bayi sudah mulai bisa tidur dengan rentang waktu enam hingga delapan jam.
Manfaat yang akan dirasakan bayi setelah menerapkan metode ini adalah ia akan belajar menidurkan diri sendiri ketika terbangun.
Baca: Rangking Zodiak yang Paling Cemburuan, Dirangking Mana Zodiak Milikmu
Tak hanya itu, bayi juga akan mempunyai kualitas tidur yang baik.
Dari sisi orangtua, manfaat menerapkan metode ini pada anak adalah orangtua akan memiliki jam tidur yang lebih banyak, memiliki suasana hati yang lebih baik, serta kualitas tidur yang lebih baik juga. (/*Lutfia)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News