Jorge Lorenzo Jagokan Marc Marquez Dibanding Fabio Quartararo

<p>Ket Foto: Jorge lorenzo (Foto/MotoGP) </p>
Ket Foto: Jorge lorenzo (Foto/MotoGP)

MotoGP, gemasulawesi.com – Jorge Lorenzo memilih menjagokan Marc Marquez dibanding Fabio Quartararo sebagai juara MotoGP pada musim ini. Bekas pembalap MotoGP berusia 34 tahun itu menyebut Marc Marquez lebih layak menjadi juara di tahun 2022.

Ia percaya, mantan rekan setimnya di Honda Repsol itu akan bisa menunjukkan performa yang tinggi dalam MotoGP musim ini.

“Ambisi dan kemauan dari Marc Marquez sangat kuat dan memotivasi dirinya untuk menang, apalagi dia unggul secara fisik dan Teknik dibanding pembalap lainnya,” ungkap Jorge Lorenzo.

Baca: Jorge Martin Podium Satu MotoGP Styria 2021

Walaupun kata dia, akibat kecelakaan yang dialaminya pada MotoGP tahun 2020, Marc Marquest diyakininya bisa memberikan kejutan bagi penggemarnya.

Ia meyakini, saat ini Marc Marquesz secara fisik telah Kembali seperti sebelumnya sehingga memperbesar peluang memenangkan kejuaraan kali ini.

“Dia akan menang, saya meyakini itu. Ambisi dan kemauannya sangat kuat,” kata Jorge Lorenzo dilansir dari Motosan, Sabtu, 26 Februari 2022.

Baca: Quartararo Perlebar Jarak Klasemen Usai MotoGP Styria 2021

Peraih tiga gelar juara dunia MotoGP itu menilai Marc Marquez berbeda dari pembalap lainnya, banyak terjadi keberuntungan tidak terduga dalam debutnya.

Marc Marquz kata dia, salah seorang pembalap dengan rasa takut paling kecil, secara fisik juga kuat dan selalu mengambil banyak resiko dalam setiap balapan.

Untuk diketahui, Jorge Lorenzo sendiri merupakan mantan pembalap profesional yang pernah membela tiga tim berbeda, yaitu Yamaha, Ducati, dan terakhir Honda.

Dirinya sempat satu tim dengan Marc Marques ketika membela Honda Repsol, sebelum akhirnya memutuskan pensiun pada 2019, dengan alasan usia yang tidak lagi muda. (*)

Baca: Quartaro dan Bagnaia Prediksi Marquez Tampil Gila di Jerez 2021

...

Artikel Terkait

wave

Resmi Jadi Pelatih, Ini PR Xavi di Barcelona

Barcelona resmi aktifkan release clause Xavi dari Al Sadd. Ia pun resmi menjadi pelatih Blaugrana hingg Juni 2024, pekerjaan rumah menanti.

Ajang Timnas U-23 Terancam Tak Bisa Kibarkan Bendera Merah-Putih

Ajang Timnas U-23 terancam tak bisa kibarkan bendera merah-putih, imbas sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA).

Tiket WSBK Mandalika Diserbu Pecinta Otomotif

Seri penutup seri World Superbike atau WSBK Mandalika menarik antusias pecinta otomotif. Dalam kurun tiga hari, peminat membludak.

Quartararo Kuasai Puncak Klasemen Usai MotoGP Austria 2021

Pembalap tim Yamaha Fabio Quartararo kuasai puncak klasemen usai MotoGP Austria 2021. Sementara jauh mengungguli pembalap lainnya.

Brad Binder Menang Dramatis di Balapan MotoGP Austria 2021

Pembalap KTM Brad Binder menang dramatis di balapan MotoGP Austria 2021, usai keputusannya tidak mengganti motor pada akhir di balapan.

Berita Terkini

wave

Misteri "Orang Besar" di Balik Gusti dan Ripay: Pungli PETI Karya Mandiri Berjalan Mulus?

Dua nama pengumpul fee 12 persen terhadap pelaku PETI di Desa Karya Mandiri hingga saat ini belum tersentuh hukum.

Skandal Nepotisme di Kantor Wakil Bupati Parimo: Proyek Rehab Diduga "Diatur" untuk Keponakan Sendiri

Aroma Nepotisme menguat paska teridentifikasi ponakan Wabup mengerjakan Rehab ruangan wakil bupati Parigi moutong.

Nama Wakapolda Terseret Isu Bekingi PETI di Parigi Moutong, Helmi: Kita So Suruh Tangkap

Nama Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., dicatut dalam pusaran PETI di Parigi Moutong.

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.

Buntut Dugaan Pungli di PETI Desa Tombi, Polres Parigi Moutong Akan Panggil BPD dan Pemerintah Desa Setempat

Dugaan Pungli pemerintah desa Tombi terhadap pelaku tambang ilegal mendapat respon Polres Parigi moutong.


See All
; ;