Sengit! Napoli vs AC Milan Berakhir 1-1, Menang Agregat Rossoneri Kembali Lolos ke Semifinal Liga Champions dalam Penantian Panjang 16 Tahun

Ket. Foto: Para pemain AC Milan merayakan lolosnya mereka ke fase semifinal, setelah menang agregat 1-2 dari Napoli di Liga Champions (Foto/Twitter/@acmilan)

Bola, gemasulawesi – AC Milan kembali membukukan tempat mereka di semifinal Liga Champions, untuk pertama kalinya sejak musim 2006-2007 setelah mereka berhasil menahan imbang 1-1 Napoli dan memastikan kemenangan agregat 1-2.

Leg kedua fase quarter final Liga Champions antara kedua kesebelasan bertarung di Stadion Diego Armando Maradona pada 19 April dini hari. Antara kedua kesebelasan saling membalas serangan sejak awal.

Stefano Pioli memilih tetap setia pada susunan pemain yang memenangkan dua pertandingan terakhir melawan Napoli.

Baca: Bakal Sengit, 8 Klub Besar Ini Lolos Perempat Final Liga Champions

AC Milan memulai pertandingan di bawah tekanan berat seperti yang mereka lakukan di leg pertama.

Dimana skuad asuhan Luciano Spalletti menekan secara intens dan menciptakan peluang.

Yang pertama datang dari tendangan bebas yang diambil oleh Mario Rui dari jarak lumayan jauh, tapi hal itu masih gagal.

Baca: Tidak Sesuai Spek, CV Satria Group Terancam Ganti Material Jalan

Kvicha dari sisi kanan Milan pada menit kesembilan, juga memberi ancaman dari memotong aliran bola dengan kaki kanannya dan menembak lurus ke arah Mike Maignan.

Sisi tim tim Partenopei tak mau tinggal dia dalam kebuntuannya, dengan terus melakukan penyerangan. Tapi AC Milan malah di menit ’22 mendapatkan hadiah penalti.

Disaat Mario Rui melakukan pelanggaran kepada Rafel Leao, ketika pemain asal Portugal itu akan melepaskan umpan ke Brahim Diaz.

Baca: Hasil Napoli vs AC Milan dengan Skor Akhir 0-4, Jadi Momentum Kebangkitan dari Skuad Rossoneri di Serie A

Olivier Giroud mengambil alih tanggung jawab sebagai eksekutor, tetapi Alex Meret masih dapat melakukan penyelamatan.

Upaya penggagalan itu tampaknya membuat Napoli bangkit untuk mencari gol pembuka.

Zielinski bisa dibilang bisa melakukannya lebih baik dengan tembakan first time dari area penalty setelah cut-back dari Politano yang lurus di Maignan.

Baca: Simak Statistik dan Fakta Menarik Ini, Patut Diketahui dari Kemenangan AC Milan Melawan Napoli di Serie A

Meski demikian beberapa kali serangan dan upaya yang dilakukan oleh pasukan Luciano Spalleti masih terus gagal.

Dua menit sebelum jeda, AC Milan dapat unggul lewat serangan balik yang mengancam, dan itu semua berkat Rafael Leao.

Pemain sayap Portugal itu mulai berlari dari daerahnya sendiri dan akhirnya mengambil bola melewati tiga pemain, juga bisa melewati Rrahmani.

Baca: Prediksi Napoli vs AC Milan 3 April 2023, Tim Partenopei Dilema dengan Absennya Victor Osimhen di Serie A

Segera tanpa membuang waktu, dia memberi umpan kepada Giroud dan pemain itu juga tidak membuat kesalahan dengan menggulirkan bola melewati muka gawang yang terbuka.

Skor menjadi 0-1 bagi Rossoneri di menit ’43. Kemudian Napoli terus mengerahkan segalanya sejak peluit untuk memulai babak kedua dengan upaya dari Kvaratskhelia.

Pemian itu bisa menusuk ke area penalti, tetapi tembakannya melewati mistar dari sudut sempit.

Sisi dari tuan rumah terus berupaya menyerang, tetapi AC Milan berupaya tampil bertahan dan punya lini pertahanan yang begitu kokoh.

Di menit ‘63 juga sebuah tendangan sudut menemukan Olivera sama sekali tidak terkawal di tiang belakang, namun dia tidak dapat membelokkannya ke arah gawang.

Napoli masih terus menekan dan menyodok untuk mencoba menciptakan peluang agar membawa mereka kembali ke dalam permainan.

Sepuluh menit sebelum pertandingan berakhir, Napoli mendapat kesempatan emas untuk bangkit kembali.

Ketika Tomori melakukan handsball, saat umpan silang mendatar mengenai lengan belakangnya. Sehingga tuan rumah diberi hadiah penalti.

Namun, Kvaratskhelia gagal dalam mengkonversinya menjadi gol. Dimana Maignan bisa dengan tepat arah bola untuk melakukan tip di tiang gawang.

Momen besar terakhir dari pertandingan datang ketika sebuah umpan silang dari kanan disundul dengan kuat oleh Victor Osimhen di menit ‘90+3 dan kedudukan menjadi sama 1-1.

Namun hal itu tak mengubah apapun, karena tuan rumah tak punya banyak waktu tersisa untuk membelaikkan defisit gol.

Alhasil dengan hasil imbang telah bisa mengantarkan AC Milan untuk melangkah kembali ke semifinal, sebab mereka menang agregat 1-2.

Setelah sebelumnya mereka bisa menang 0-1 di leg pertama dari gol yang dipersembahkan oleh Ismael Bennacer.

Kedepannya mereka akan menunggu lawan dari pemenang antara Inter Milan yang baru akan menghadapi Benfica. (*/Anisa)

 

Editor: Muhammad Azmi Mursalim           

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

Bagikan: