Jembatan Lalove Kota Palu Resmi Beroperasi

<p>Jembatan Lalove Kota Palu Resmi Beroperasi (Foto: Walikota Palu Resmikan Jembatan V/Lalove)</p>
Jembatan Lalove Kota Palu Resmi Beroperasi (Foto: Walikota Palu Resmikan Jembatan V/Lalove)

Berita kota palu, gemasulawesi– Jembatan Lalove atau Jembatan V Kota Palu Sulawesi Tengah (Sulteng) serta beberapa fasilitas umum lainnya, secara simbolis resmi beroperasi.

Wali Kota Palu, Drs. Hidayat, meresmikan ditandai dengan pengguntingan pita sekaligus pelepasan balon ke udara.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah memberikan dukungan maupun kerjasamanya. Sehingga, Jembatan V Kota Palu yang mulai direncanakan tahun 2017 silam, akhirnya resmi digunakan,” ungkap Wali Kota Palu Hidayat, saat peresmian Jembatan Lalove di Palu, Rabu 26 Agustus 2020.

Ia berharap dengan adanya jembatan itu, warga bisa memanfaatkan dengan baik khususnya di Kelurahan Tatura Selatan dan Kelurahan Nunu. Serta, kemacetan di Kota Palu dapat terurai.

Selain jembatan, ada beberapa infrastruktur lainnya yang juga diresmikan seperti Lapangan Vatulemo, Taman Gor, Hutan Kota Kaombona, Eco Tourism Puncak Salena, Tugu Nol Kilometer, Makam Pue Njidi, Makam Dayompuluku dan lainnya.

“Sebenarnya kita membangun infrastruktur atas dasar pengajuan warga Kota Palu. Kita ingin bangun ruang-ruang dengan ornamen-ornamen kearifan lokal kita,” tuturnya.

Menurunya, pembangunan infrastruktur di Kota Palu di masa kepemimpinannya saat ini berbarengan dengan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

Contohnya, digratiskannya biaya pendidikan pada tingkat TK, SD, dan SMP di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu.

“Kita juga membangun SDM bukan hanya dari aspek intelektualnya saja, tapi juga aspek spiritualnya. Caranya, dengan menambah jam pelajaran agama di seluruh SD dan beberapa SMP,” jelasnya.

Selain aspek itu, katanya ada aspek-aspek lain yang perlu dibangun lagi agar wisatawan bisa berdatangan ke Palu. Antara lain kebersihan, keindahan, keamanan, ketertiban dan kenyamanan atau K5.

Walikota mengatakan sudah ada Satgas K5 untuk membangun kelima aspek itu. Sehingga, Palu menjadi kota tujuan. Namun demikian, mewujudkannya membutuhkan kerjasama pemerintah dan warga.

Walikota didampingi para pejabat dari instansi terkait maupun di lingkup Pemerintah Kota Palu.

Wali Kota Palu Resmikan Patung Soekarno

Wali Kota Palu, Hidayat secara simbolis melepas tirai penutup Tugu Patung Presiden RI Pertama, Ir. Soekarno atau Monumen Mutiara Bangsa, Rabu 26 Agustus 2020 di Taman Gor.

“Patung yang memiliki tinggi 10 meter itu sebelumnya telah diresmikan langsung Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarno Putri pertengahan Juli 2020 lalu,” tuturnya.

Dengan dibukanya tirai penutup patung Bung Karno ini menandakan Monumen Mutiara Bangsa Taman Gor Kota Palu resmi dibuka untuk umum bagi siapapun yang ingin berswafoto.

Walikota mengatakan pihaknya sebelumnya merehab total Taman Gor tahun 2017 lalu yang sekarang sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas olahraga seperti lapangan Basket, arena skateboard, hingga panggung untuk kegiatan kesenian.

Menurutnya, di Taman Gor Palu inilah Bung Karno hadir dalam pertemuan akbar bersama warga Kaili untuk konsolidasi Perdjuangan Semesta atau Perdjuangan Rakjat Semesta yang disingkat Permesta.

“Salah satu bagian pidato beliau Bung Karno, mengatakan Kota Palu ini dilihat dari udara seperti rangkaian Mutiara di khatulistiwa. Walaupun Palu tidak memiliki sumber daya alam Mutiara. Namun, kita coba maknai apa yang dikatakan Bung Karno itu,” urainya.

Mutiara yang dimaksud, lanjut Wali kota ada dua yakni ada rangkaian kehidupan sosial yang mana warga Kaili menjunjung tinggi nilai toleransi, kekeluargaan, dan kegotong-royongan. Kemudian ada rangkaian alam di antaranya ada gunung, sungai, bukit, teluk, dan lembah.

Walikota berharap dengan dibangunnya patung itu akan mengundang wisatawan untuk berkunjung ke Kota Palu. Sehingga, nantinya Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah ini akan menjadi kota destinasi atau kota tujuan.

“Itulah harapan kita satu-satunya untuk membangun ekonomi di kota Palu,” tutupnya.

Laporan: Muhammad Rafii/Pemkot

...

Artikel Terkait

wave

Dugaan Korupsi Jembatan IV Palu Sulteng, Negara Merugi Puluhan Miliar

Kejaksaan tinggi (Kejati) Provinsi Sulteng sebut dugaan korupsi jembatan IV Kota Palu merugikan negara Rp 14,5 miliar.

Hasil Swab Klaster Baru Corona Parimo, 20 Orang Negatif

Terkait adanya tracking dari penambahan enam kasus selama Agustus 2020 dari klaster Desa Pelawa dan Desa Moutong Timur. Satgas penanganan virus corona Kabupaten Parimo melakukan Swab kepada 47 orang.

Target Tingkatkan PAD Parimo, DPRD Usul Naikkan NJOP

Target tingkatkan Pendapatan Asli Daerah disingkat PAD, DPRD minta Pemda segera naikkan NJOP tanah di Kabupaten Parimo Sulteng.

BNN Sulteng Amankan Pemilik Paket Satu Kg Ganja di Palu

Badan Narkotika Nasional atau BNN Provinsi Sulteng amankan dua warga pemilik satu Kg paket ganja di Kota Palu.

Jarang Berkantor, Warga Demo Kades Tomoli Selatan Parimo

Akibat jarang berkantor, warga demo Kepala desa (Kades) Tomoli Selatan, Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong.

Berita Terkini

wave

Ketika Rasa Cinta Berbenturan dengan Aturan Agama, Inilah Sinopsis Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih

Film Dilanjutkan Salah Disudahi Perih akan segera hadir di bioskop Indonesia, menceritakan drama percintaan yang emosional

Antisipasi Konflik, Polresta Ambon Dirikan Pos dan Gelar Patroli Gabungan

Polresta Ambon siagakan personel gabungan, dirikan pos, dan lakukan patroli untuk cegah konflik Kailolo-Kabauw meluas ke wilayah lain.

Dwiarso Budi Santiarto Terpilih Jadi Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial

Hakim Agung Dwiarso Budi Santiarto resmi terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non-Yudisial setelah unggul dalam dua putaran pemilihan.

Evakuasi Pekerja Terjebak di Tambang Grasberg Freeport Papua

PT Freeport menghentikan operasi sementara untuk mengevakuasi tujuh pekerja yang terjebak longsor di tambang bawah tanah Grasberg Papua.

Penjarahan Rumah Uya Kuya: Satu Pelaku di Bawah Umur Terlibat, Polisi Amankan Barang Bukti dan Kejar Tersangka Lain

Polisi tangani kasus penjarahan rumah Uya Kuya, libatkan anak di bawah umur, amankan barang bukti, dan buru pelaku lainnya.


See All
; ;