Kylian Mbappe Tak Mau Membahas Masa Depannya, Usai PSG Tersingkir dari Liga Champions

Perbesar

Bola, gemasulawesi – Kylian Mbappe pemain bintang sepakbola andalan PSG, menolak untuk membahas masa depannya di Paris Saint-Germain menyusul kekalahan timnya di babak 16 besar Liga Champions.

Klub PSG telah mengalami dua kali kekalahan dari Bayern Munchen dalam dua leg babak 16 besar Liga Champions.

Mereka kalah dengan agregat 3-0, menjadikan mereka tersingkir dari kompetisi tertinggi di Eropa.

Baca: Steve Holland Tiru Mourinho, Inggris Atur Siasat Hentikan Mbappe

Ketika ditanya tentang masa depannya dengan PSG setelah musim ini, pemenang Piala Dunia tahun 2018 bersama Prancis itu tidak berkomitmen setelah tahun ini.

“Tidak, tidak, saya tenang. Satu-satunya hal, yang terpenting bagi saya di musim ini ialah memenangi Ligue 1 sekarang. Dan kita akan lihat nanti” kata Mbappe usai pertandingan tanggal 9 Maret 2023, melansir dari ESPN.

Dia mengungkapkan hanya berbicara tentang musim ini, dan menurut Mbappe tak ada yang penting baginya daripada menjuarai Ligue 1.

Baca: Final Piala Dunia Paling Gila, Adrenaline Naik Turun

“Tak ada lagi yang penting bagi saya, Kami kecewa” tegasnya.

Terkait hasil di babak 16 besar Liga Champions Kylian Mbappe mengakui kecewa. Tetapi dia juga memberi pujian atas kualitas permainan yang ditunjukkan oleh Bayern Munchen.

Serta menyatakan mereka akan pantas melaju lebih jauh atau bahkan bisa memenangi kompetisi Eropa itu.

Baca: CR7 Nirgelar Yang Pertama Kali, Selama 12 Musim ! Pasca MU Tersingkir

Setelah kegagalan tim PSG di Liga Champions, Mbappe juga menuturkan jika timnya telah melakukan yang maksimal.

“Maksimal kami adalah ini. Itulah kebenarannya” kata Mbappe.

Untuk kedepannya dia mengatakan perlu melakukan refleksi diri serta kembali fokus menatap kompetisi lokal mereka di Ligue 1.

Baca: Menang 2-0, Bayern Munchen Menyingkirkan PSG dari Liga Champions

Christophe Galtier selaku pelatih PSG juga setuju dengan yang dikatakan oleh pemainnya.

Ia juga merasa kecewa akan kekalahan mereka. Begitupun juga timnya mengalami kecewa di ruang ganti.

“Ini kekecewaan yang besar, kami harus menghadapinya dan menerimanya,” terang Galtier.

Baca: Menang 2-0, Bayern Munchen Menyingkirkan PSG dari Liga Champions

Dia mengaku jika sebenarnya PSG memiliki awal yang kuat bersama Mbappe dan Lionel Messi untuk menciptakan peluang dan mereka tak menyia-nyiakannya.

“Kami melakukannya dengan baik di babak pertama, kami merasa kami bisa menyamai lawan kami. Tetapi kami tidak menyia-nyiakan peluang kami” paparnya.

Dengan kegagalan PSG di kompetisi Eropa terbaru tentu akan menambah tekanan pada Galtier, namun ia juga menolak berspekulasi tentang masa depannya di klub.

“Kita harus menelannya, terlalu dini membicarakan masa depan saya. Saya fokus hingga akhir musim dengan banyak energi dan determinasi” pungkasnya. (*/Anisa)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News