Mendes PDTT Puji Durian Asal Poso, Sebut Sangat Manis dan Tebal

waktu baca 2 menit
Ket Foto: Mendes PDTT dan Kepala Desa Mayasari saat memperlihatkan durian asal Poso (Foto/Facebook/Kominfosandi Poso)

, gemasulawesi – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) memberikan pujian kepada asal Desa Mayasari Kabupaten .

Mendes PDTT menilai jika yang dibawa khusus oleh tersebut sangat istimewa.

asal Desa Mayasari Kabupaten ini tebal banget, saya udah coba,” ungkap Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar.

Karena ketebalan tersebut, Mendes PDTT meyakini siapapun yang memakannya akan merasa puas.

Baca: Hadiri Pembukaan Survei Akreditasi RSUD, Bupati Poso Tekankan Pentingnya Standar Komponen Penilaian

Mendes PDTT juga menjelaskan jika membawa tersebut ke Jakarta melalui proses yang sistematis.

Sementara itu, menjelaskan bagaimana cara tersebut hingga bisa dibawa ke Jakarta.

ini dipanen langsung dengan cara di petik dan dipilih mana yang sudah matang,” jelasnya.

mengatakan jika proses sortir untuk dibawa ke Jakarta dengan melihat jumlah juring (kamar) yang dimilikinya.

Baca: Hadiri Pelantikan Rektor Baru, Bupati Poso Sebut Unsimar Harus Eksis Menciptakan Sarjana Baru yang Berkualitas

Menurut , semakin banyak jurig yang dimiliki berarti semakin banyak isinya dan semakin bagus kualitasnya.

“Kalau jurignya banyak, masuk kriteria A. Kalau jurignya sedikit walau ukurannya besar, masuk kriteria B,” sambungnya.

yang lolos proses sortir kemudian diberi label untuk dibawa ke Jakarta dengan menempuh perjalanan darat dan udara kurang lebih 12 jam.

Diketahui, sudah sejak tahun 2020 asal Kabupaten masuk ke dalam pasar Jakarta.

Baca: Malam Puncak HUT Kota Poso Sukses Dirayakan, Bupati Poso Apresiasi Kerja Keras Panitia

berjenis Montong tersebut disukai konsumen karena memiliki rasa yang manis dengan daging buah yang tebal.

Biji buahnya pun kecil sehingga konsumen yang memakan asal tersebut akan merasa puas dan ketagihan.

Kebanyakan asal yang dipasarkan, dikemas dalam plastik dan telah dibekukan untuk menghindari busuk buah. (*/AS)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.