Sempat Hilang Saat Melaut, Nelayan Parigi Moutong Ditemukan Selamat

<p>Operasi pencarian kapal nelayan hilang di perairan Tinombo Parimo (Foto: Daenk Anchu)</p>
Operasi pencarian kapal nelayan hilang di perairan Tinombo Parimo (Foto: Daenk Anchu)

Berita parigi moutong, gemasulawesiSempat hilang kontak saat melaut, puluhan nelayan di Parigi Moutong (Parimo) Sulawesi Tengah ditemukan selamat.

Sekitar 19 nelayan KM GGM yang hilang kontak di perairan Tinombo atau perairan Teluk Tomini Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah.

“Kapal nelayan KM GGM saat melakukan kegiatan penangkapan ikan, mengalami mati mesin di tengah laut,” ungkap Kepala Kantor SAR Pencarian dan Pertolongan Palu Basrano, Selasa 20 Mei 2020.

Akibat cuaca buruk, KM GGM keluar dari daerah yang bisa dipantau radar hingga akhirnya hilang kontak. Beruntung tidak ada korban jiwa. Seluruh nelayan asal Parigi Moutong Sulteng itu selamat dan dalam kondisi sehat.

Menurut laporan, KM Lintas Timur sejak 19 Mei 2020 telah bergerak melakukan operasi pencarian kapal.

Ia menjelaskan, KM Lintas Timur berhasil menemukan kapal penangkap ikan KM GGM pada Selasa 20 Mei 2020 pukul 01.00 WITA di perairan Teluk Tomini Parimo Sulteng. Dan akhirnya, sekitar pukul 08.00 WITA KM GGM berhasil sandar di pelabuhan Tinombo.

“Kapal yang dinakhodai Marno, melaut untuk menangkap ikan sejak dua hari lalu,” jelasnya.

Pada operasi SAR KM GGM, Basarnas kerahkan Tim SAR gabungan terdiri dari empat personil Pos SAR Parigi, dua personel TNI-AL, tiga personel Polairud dan dua personel Polairud Polres Parimo Sulteng dan tujuh orang potensi SAR.

Tim SAR gabungan dilengkapi satu unit perahu karet termasuk satu kendaraan angkut personel dan alat pendukung operasi SAR lainnya.

Tim gabungan sempat mempersiapkan operasi SAR, namun setelah mendengar kabar KM GGM telah dievakuasi menuju darat. Maka, operasi SAR dinyatakan telah selesai.

Sebelumnya, setelah tim SAR tiba di lokasi, selanjutnya berkoordinasi dengan pemerintah setempat sebelum melakukan upaya pencarian.

Rencananya, mereka akan menggunakan kapal milik nelayan setempat melakukan operasi SAR selain perahu karet yang mereka siapkan.

Guna memudahkan mobilisasi, tim dilengkapi sejumlah peralatan SAR termasuk perahu karet dan kendaraan angkut personel.

Diketahui, tim SAR harus menempuh jarak sekitar 163 kilometer atau tiga jam perjalanan darat dari Parigi, untuk sampai di Kecamatan Tinombo Parimo Sulteng.

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Peduli Corona, Parigi Moutong Beri Bantuan untuk Penderita HIV Aids

Situs Berita Online Sulawesi Tengah (Sulteng), Palu dan Parigi Moutong Peduli Corona, Parimo Beri Bantuan untuk Penderita HIV Aids

Bertambah Dua, Positif Corona di Sulawesi Barat Jadi 77 orang

Situs Berita Online Sulawesi Tengah (Sulteng), Palu dan Parigi Moutong Bertambah Dua, Positif Corona di Sulawesi Barat Jadi 77 orang

Data Terbaru Corona Sulawesi Tengah, Satu PDP dan Dua ODP Baru

Situs Berita Online Sulawesi Tengah (Sulteng), Palu dan Parigi Moutong Data Terbaru Corona , Satu PDP dan Dua ODP Baru asal Touna

140 Pengurus Masjid di Kota Palu Terima Bantuan Paket Ramadhan

Situs Berita Online Sulawesi Tengah (Sulteng), Palu dan Parigi Moutong 140 Pengurus Masjid di Kota Palu Terima Bantuan Paket Ramadhan

Parigi Moutong Terima Bantuan 100 APD

Situs Berita Online Sulawesi Tengah (Sulteng), Palu dan Parigi Moutong Parimo Terima Bantuan 100 APD dari BNI Cabang Parigi

Berita Terkini

wave

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa


See All
; ;