Kupas tuntas, gemasulawesi – Film aksi seringkali menjadi tontonan yang memacu adrenalin dengan adegan baku tembak, kejar-kejaran mobil dan banjir mesiu yang memukau.
Sayangnya, tidak semua film aksi mampu memberikan pengalaman seru yang dijanjikan.
Salah satu contohnya adalah Security yang seharusnya menghadirkan hiruk-pikuk pertempuran di dalam pusat perbelanjaan namun kurang mampu memberikan kesan yang mengesankan.
Film aksi Security ini menghadirkan Antonio Banderas seorang aktor besar yang memerankan mantan veteran layanan sosial yang beralih profesi sebagai penjaga mal.
Namun, meskipun memiliki bintang seperti Banderas, film ini tampaknya gagal mengangkat diri menjadi salah satu film aksi terbaik di Box Office dunia.
Film aksi Security mengikuti kisah Eduardo Diaken yang dikenal dengan panggilan Eddie diperankan oleh Antonio Banderas.
Eddie adalah seorang mantan tentara yang telah mengalami masa sulit dalam hidupnya dan terbiasa melakukan segala sesuatu sendirian.
Ketika dia mulai bekerja sebagai penjaga pusat perbelanjaan, dia berharap untuk menemukan kedamaian dalam rutinitas barunya.
Namun, malam pertamanya sebagai penjaga mal membawa banyak masalah ketika dia bertemu dengan seorang wanita yang sedang dikejar oleh sekelompok penjahat psikopat yang dipimpin oleh Charlie yang diperankan oleh Ben Kingsley.
Baca: Sinopsis Film Transcendence yang Dibintangi oleh Sejumlah Aktor dan Aktris dengan Akting Brilian
Awalnya, Charlie mengklaim bahwa wanita itu adalah keponakannya yang kabur dari rumah.
Namun, seiring berjalannya waktu Eddie dan tim penjaga mal mulai curiga karena terdapat banyak kejanggalan dalam cerita Charlie.
Mereka akhirnya mengetahui bahwa wanita yang sedang diselamatkan oleh Eddie adalah seorang saksi pembunuhan yang diincar oleh FBI.
Nyawa wanita itu berada dalam bahaya, dan Eddie bersama rekan-rekannya yang lain harus berjuang mati-matian melawan serangan penjahat bersenjata yang dipimpin oleh Charlie.
Film aksi Security ini seharusnya menjadi tontonan yang penuh ketegangan dan kejutan, dengan aksi-aksi laga yang mendebarkan.
Namun, sayangnya, film aksi Security tampaknya gagal memenuhi ekspektasi.
Meskipun Antonio Banderas telah terbukti sebagai aktor yang mumpuni dalam berbagai film aksi sebelumnya, film aksi Security ini tidak memberikan peran yang benar-benar memungkinkan bakatnya bersinar.
Satu hal yang mungkin tetap menarik dalam film aksi Security ini adalah penampilan Ben Kingsley sebagai Charlie yaitu sang antagonis.
Meski begitu, itu tidak cukup untuk mengangkat film ini di atas rata-rata.
Akting Olga Kurylenko yang memerankan karakter Ruby, meskipun sukses dalam mengaduk emosi penonton, tidak mampu menyelamatkan film aksi Security ini dari keterbatasan cerita dan eksekusi aksi yang kurang memuaskan. (*/CAM)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News
