Kupas Tuntas, Gemasulawesi – Film “Ghosts of War” membawa penonton dalam perjalanan mencekam ke dalam kastil-kastil misterius di tengah Perang Dunia II, di mana ketegangan antara dunia nyata dan supernatural semakin memuncak.
Dalam kisah yang dipenuhi dengan kejutan dan ketegangan, para karakter harus menghadapi horor tidak hanya dari musuh manusia, tetapi juga dari kekuatan gelap yang mengintai dalam dinding kuno kastil tersebut.
Kisah dimulai ketika sekelompok tentara Amerika yang sudah mengalami berbagai medan perang diberi tugas menjaga sebuah kastil di Prancis yang baru saja dikuasai dari tangan Nazi.
Tugas sederhana ini seharusnya menjadi istirahat dari pertempuran sengit yang telah mereka alami. Namun, begitu mereka tiba di kastil itu, hal-hal mulai terasa tidak wajar.
Chris, yang diperankan oleh Brenton Thwaites, adalah salah satu yang pertama kali mencium aroma misteri yang menyelimuti kastil tersebut.
Sejarah kelam yang menyelimuti kastil ini dan cerita tragis tentang tentara Nazi sebelumnya yang mati di sana menjadi awal dari ketegangan yang semakin memuncak.
Baca: Ini Dia Sinopsis Film War Horse: Kisah Epik Perang Dunia I melalui Mata Seekor Kuda!
Para anggota tim, satu per satu, mulai merasakan kehadiran yang aneh dan meresahkan di kastil tersebut.
Apa yang membuat “Ghosts of War” menjadi menarik adalah perpaduan antara horor perang konvensional dan elemen-elemen supernatural.
Para karakter harus berjuang untuk bertahan hidup tidak hanya dari ancaman musuh manusia, tetapi juga dari entitas jahat yang mengerikan.
Ini menciptakan ketegangan yang luar biasa, di mana batas antara kewarasan dan ketakutan menjadi kabur.
Sutradara Eric Bress berhasil menciptakan atmosfer yang mencekam dan memadukan horor psikologis dengan elemen supernatural yang sangat kuat.
Selain itu, penampilan para pemain, termasuk Brenton Thwaites, menghidupkan karakter-karakter mereka dengan baik, membuat penonton merasa terhubung dengan perjuangan dan ketakutan yang mereka alami.
Secara keseluruhan, “Ghosts of War” adalah film yang berhasil menggabungkan kengerian perang dengan horor supernatural.
Film ini mengajak penonton untuk menjelajahi labirin misteri dan teror dalam situasi yang penuh tekanan dan ketidakpastian.
Bagi pecinta film yang mencampur genre horor dan perang, “Ghosts of War” adalah tontonan yang patut untuk disaksikan. (*/Haris Wahyu Pratama)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News