Bola, gemasulawesi – Striker Paris Saint-Germain (PSG) Lionel Messi mengatakan Timnas Brasil menjadi salah satu kandidat terkuat pemenang Piala Dunia 2022. Tim yang dilatih oleh Tite ini sendiri adalah pemenang lima kali, dengan keberhasilan terakhir pada tahun 2002, dan mereka menuju ke Qatar sebagai salah satu negara favorit untuk memenangkan Piala Dunia pada 18 Desember.
Timnas Brasil memang merasakan ketegangan sebagai kandidat terkuat yang paling dicemburui di dunia, namun memiliki semangat dan kualitas untuk pialamenguasai Piala Dunia Qatar.
Untuk skuad dengan talenta dan negara dengan sejarah Piala Dunia yang disepuh emas, Brasil mengincar gelar keenam dengan ambisius, mereka juga tidak akan menyerah atau gugup bersaing dengan tim lain.
Baca: Sambut Piala Dunia, Kampung Bola Makassar Pasang Bendera Idola
Brasil sendiri telah mengeluarkan daftar nama-nama pemainnya
Penjaga gawang:
Alisson Becker (Liverpool), Ederson (Manchester City), Weverton (Palmeiras)
Bek:
Dani Alves (UNAM), Thiago Silva (Chelsea), Marquinhos (PSG), Danilo (Juventus), Alex Telles (Sevilla), Alex Sandro (Juventus), Eder Militao (Real Madrid), Bremer (Juventus)
Baca: Kasper Schmeichel Jadi Kiper Andalan Timnas Denmark
Gelandang :
Bruno Guimarães (Newcastle), Casemiro (Real Madrid), Lucas Paqueta (Lyon), Fabinho (Liverpool), Fred (Manchester United), Everton Ribeiro (Flamengo)
Pemain depan:
Neymar (PSG), Gabriel Jesus (Arsenal), Vinicius Junior (Real Madrid), Antony (Manchester United), Richarlison (Tottenham), Raphinha (Barcelona), Rodrygo (Real Madrid), Gabriel Martinelli (Arsenal), Pedro (Flamengo)
Saat ini dalam tujuh kemenangan beruntun, Brasil telah menemukan performa terbaiknya menuju Piala Dunia 2022. Mereka adalah salah satu pesaing utama untuk memenangkan turnamen, dan memiliki harapan tinggi membawa pulang piala dunia.
Baca: Timnas Turki Bertekad Buat Portugal Absen di Piala Dunia 2022
Elemen kunci untuk kesuksesan tim Brasil adalah penyerang. Tite memiliki tim bertabur penyerang yang hebat dan mereka telah mencetak tiga gol atau lebih dalam enam dari tujuh pertandingan terakhir mereka menjelang turnamen. Namun kurangnya kecepatan di lini belakang mereka membuat mereka rentan terhadap serangan balik, terutama ketika bek sayap mereka keluar dari posisinya. (GLR)
Editor: Muhammad Irfan Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News