Yamaha E01: Skuter Listrik dengan Rasa NMax yang Lebih Nyaman, Ingin Tahu Sensasinya?

<p>Mengusung inspirasi dari skuter legendaris Yamaha NMax, E01 membawa  dalam petualangan berkendara  (Foto/Yamaha) </p>
Mengusung inspirasi dari skuter legendaris Yamaha NMax, E01 membawa dalam petualangan berkendara (Foto/Yamaha)

Kupas Tuntas, gemasulawesi – Yamaha telah mengguncang pasar sepeda motor dengan meluncurkan Yamaha E01, sebuah skuter listrik revolusioner yang memiliki rasa NMax yang ikonik dan memberikan sensasi berkendara yang luar biasa nyaman.

Persepsi menunggangi sepeda motor listrik bisa menjadi pengalaman membosankan telah dipatahkan oleh inovasi Yamaha dengan skuter listrik E01.

Baca Juga : Banyak Pilihan Charge, Ini Dia Harga Terjangkau Yamaha E01 yang Menggoda Konsumen Indonesia

Mengusung inspirasi dari skuter legendaris Yamaha NMax, E01 membawa dalam petualangan berkendara yang menggetarkan jiwa, melebihi batas-batas yang diketahui oleh sepeda motor konvensional.

Namun, yang membedakan adalah E01 menggunakan motor listrik yang menggunakan baterai lithium-ion, memberikan kesunyian yang menakjubkan tanpa kebisingan mesin yang biasa kita kenal.

Baca Juga : Yamaha Xabre: Tampil Gagah dan Sporty dengan Harga Murah, Cuma Rp30 Jutaan Gunakan 6 Speed Engine

Ada beberapa faktor yang menegaskan bahwa skuter listrik Yamaha E01 memberikan pengalaman berkendara yang sepenuhnya berbeda dan revolusioner dibandingkan dengan Yamaha NMax.

Pertama, desain Yamaha E01 sangat mirip dengan NMax, pengguna Yamaha akan menemukan kemudi yang akrab, posisi duduk yang memanjakan, penempatan spedometer yang intuitif, dan bahkan kenop putar yang ikonis untuk menghidupkan motor.

Baca Juga : Bedah Fitur Yamaha E01, Motor Listrik Yamaha yang Memiliki Reserve Mode, Bisa Fast Charger!

Perbedaannya terletak pada saat menekan tombol “start” dengan jempol tangan kanan.

Tanpa ada suara mesin yang menggema atau getaran yang terasa, E01 menciptakan ketenangan yang luar biasa saat dikendarai, hanya lampu hijau yang memancar di panel indikator, menandakan bahwa motor ini siap untuk meluncur dengan tenaga listriknya.

Baca Juga : Yamaha MX King: Motor Bebek Peraih Best Buy yang Layak Dimiliki, Gunakan Mesin 4 Valve dan Liquid Cooled

Yamaha E01 menggoda dengan posisi duduk yang mengutamakan kenyamanan dan ergonomis.

Tentunya, E01 juga dilengkapi dengan dek pijakan kaki yang panjang dan lebar, yang merupakan ciri khas NMax.

Yamaha E01 mampu mengungkapkan kemampuan manuver yang memukau, hampir seolah-olah menjadi pesaing sepadan dengan sepeda motor bermesin konvensional.

Yamaha E01 adalah motor listrik yang powerful dengan tiga mode berkendara: power, standard, dan eco.

Baca Juga : Yamaha Fino 125, Tampil Elegan dengan Pilihan Warna yang Menarik, Gunakan Blue Core dan Start and Stop System

Mode power menghasilkan tenaga 8.1kW dan torsi maksimal 30.2 Nm, untuk menaklukkan tanjakan.

Mode standard memiliki tenaga yang sama dengan mode power, tetapi dengan torsi maksimal 24.5 Nm.

Mode eco dirancang untuk efisiensi energi dan jarak jauh dengan tenaga 5.4kW dan torsi 21.4 Nm.

Motor ini dapat mencapai kecepatan maksimal 100 km/jam berkat baterai lithium-ion 8.1 kW.

Fitur kontrol yang canggih membuat pengalaman berkendara lebih halus dan terkendali.

Yamaha E01 memiliki suspensi yang biasa digunakan pada sepeda motor, dengan telescopic fork di bagian depan dan swingarm alumunium dengan shockbreaker ganda di bagian belakang.

Penempatan baterai di tengah bodi memberikan stabilitas dan presisi yang baik saat bermanuver.

Motor ini juga memiliki penempatan motor listrik di bagian tengah yang terhubung dengan belt, menghasilkan akselerasi yang lebih halus.

Mekanisme kerjanya melibatkan Accelerator Position Sensor Grip (APSG), Vehicle Control Unit (VCU), Motor Control Unit (MCU), dan Battery Management System (BMS).

Dilengkapi dengan baterai 4.9 kWh, Yamaha E01 dapat menempuh jarak hingga 104 km dengan pengisian penuh pada kecepatan 60 km/jam.

Pengisian daya dapat dilakukan dengan fast charger (1 jam hingga 90%), normal charger (5 jam hingga 100%), atau portable charger (14 jam hingga 100%). Motor ini juga dilengkapi dengan gigi mundur (reverse mode).

Secara keseluruhan, Yamaha E01 menawarkan pengalaman berkendara yang mirip dengan sepeda motor konvensional 125 cc, dengan kecepatan maksimal 100 km/jam, yang jarang dimiliki oleh motor listrik saat ini. (*/YN) 

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

 

...

Artikel Terkait

wave

Explore Keindahan Alam Dataran Tinggi dan Sajikan Kuliner Menawan di Cafe Kangen Sawiran Pasuruan

Kupas Tuntas, gemasulawesi – Cafe Kangen Sawiran, sebuah destinasi kuliner yang terletak di Sawiran, Dawuan Sengon, Purwodadi, telah menjadi incaran para wisatawan dengan pesona alam dataran tingginya yang dikelilingi oleh pepohonan pinus yang sejuk. Suasana yang tercipta di Cafe Kangen Sawiran ini begitu menggoda sehingga pengunjung enggan meninggalkannya. Keunikan konsep dan desain dari Cafe Kangen [&hellip;]

Menikmati Kelezatan Susu dan Pesona Wisata Edukasi di Cimory Dairyland Pasuruan: Pengalaman Seru bersama Keluarga

Kupas Tuntas, gemasulawesi – Cimory Dairyland selain dikenal sebagai perusahaan yogurt terkemuka di Indonesia, juga merupakan destinasi wisata edukasi yang menawarkan pengalaman kuliner yang unik bagi Anda dan keluarga. Meskipun masih tergolong baru, Cimory Dairyland telah berhasil menarik banyak pengunjung dengan daya tariknya yang tak terlupakan. Selain itu, Cimory Dairyland ini juga menawarkan spot selfie [&hellip;]

Mengungkap Pesona Saygon Waterpark Pasuruan, Temukan Keajaiban Air yang Memukau dan Merasakan Sensasi Tak Terlupakan

Kupas Tuntas, gemasulawesi – Saygon Waterpark merupakan sebuah destinasi wisata yang terletak di Sengon, Pasuruan, menawarkan pengalaman rekreasi yang menarik bagi pengunjung. Meskipun masih tergolong baru, Saygon Waterpark telah berhasil menarik banyak pengunjung yang mencari kesenangan di Pasuruan. Salah satu ciri khas dari wisata Saygon Waterpark adalah dengan adanya sebuah wahana simulasi Pesawat Boeing 737 [&hellip;]

Ini Surga Sunrise Terbaik di Jawa! Wisata Bukit Sikunir Dieng Cocok untuk Pecinta Fotografi!

Kupas Tuntas, gemasulawesi &#8211; Wisata Bukit Sikunir Dieng disebut sebagai surganya sunrise di Jawa. Tak heran jika banyak wisatawan yang rela jauh-jauh dari luar kota demi mengunjungi wisata Bukit Sikunir Dieng ini.  Dilansir dari YouTube BoboCantik, harga tiket masuk ke wisata Bukit Sikunir Dieng ini sebesar Rp15 ribu saja.  Baca: Banyak Pepohonan! Wisata Tebet Eco Park [&hellip;]

Sinopsis Lengkap dan Ending Drama Korea Dr Romantic 3 Episode 10: Seo Woo Jin Terluka Parah Usai Tertimpa Reruntuhan

Kupas Tuntas, gemasulawesi &#8211; Inilah sinopsis lengkap serial drama Korea Dr. Romantic 3 episode 10. Artikel ini akan memaparkan ending dari drama Korea Dr. Romantic 3 yang tentunya telah berhasil menguras air mata penontonnya. Bagaimana tidak serial drakor Dr. Romantic 3 episode 10 ini Seo Woo Jin terjebak dalam bangunan yang ruksak. Baca: Intip Resep Sup [&hellip;]

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;