500 Mahasiswa Unand Tidak Lolos KIP, Pemko Pariaman Siap Bantu

<p>Wali Kota Pariaman bersama Direktur Poltekpel Sumbar dalam peresmian kerjasama program SAJA (Foto/instagram/@geniusumar)</p>
Wali Kota Pariaman bersama Direktur Poltekpel Sumbar dalam peresmian kerjasama program SAJA (Foto/instagram/@geniusumar)

Nasional, gemasulawesi – Sebanyak 500 mahasiswa Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat terancam tidak bisa melanjutkan pendidikan. Hal tersebut dikarnakan tidak lolos program Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Rupanya, permasalahan ini terdengar sampai ke telinga pejabat Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman. Pemko Pariaman menyatakan siap membantu mahasiswa Unand yang terkendala masalah biaya pendidikan.

“Pemko akan membantu mahasiswa Unand yang berasal dari keluarga kurang mampu serta berdomisili di Kota Pariaman,” kata Genius Umar selaku Wali Kota Pariaman.

Baca: Upload Foto Gemas Bak ABG, Rossa: Good Morning Mantan!

Saat berada di gedung Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat pada Rabu, 1 Februari 2023, Genius Umar memberikan tanggapan langsung terkait permasalahan ini.

Genius Umar menghimbau agar mahasiswa tersebut melapor ke Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Pariaman. Dengan membawa KTP sebagai bukti domisi di Kota Pariaman untuk mendapatkan bantuan biaya pendidikan.

Wali Kota Pariaman itu menerangkan bahwa terdapat program Pemko yang memang fokus pada pendidikan yaitu Satu Keluarga Satu Sarjana (SAJA).

Baca: Amerika Serikat Membuka Kembali Kedutaan Besar di Kepulauan Solomon Setelah 30 Tahun Ditutup

Program ini menanggung keseluruhan biaya pendidikan ditingkat perguruan tinggi vokasi atau politeknik yang ada di Indonesia.

Dalam rilis situs resmi Pemko Pariaman, Genius Umar mengatakan, “Pihak Pemko telah bekerjasama dengan Politeknik UI, Politeknik PUPR, Politeknik IPB, dan berbagai kampus Politeknik ternama di Indonesia. Untuk diwilayah Sumatera Barat, kerjasama itu terjalin dengan Politeknik Negeri Padang dan Politeknik Pelayaran Padang Pariaman.”

Untuk permasalahan mahasiswa Unand yang tidak lolos KIP, Genius Umar menerangkan, “Permasalahan ini pastinya merugikan mahasiswa dan keluarga. Untuk itu, Pemko Pariaman akan menyiapkan program khusus agar mahasiswa yang berasal dari Kota Pariaman tetap bisa melanjutkan kuliah.” (*/Suheltia)

Baca: Bawa Kucing Ke Dokter Hewan, Apakah Biayanya Mahal?

Editor: Muhammad Azmi Mursalim         

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Sore Tadi, Jasad Tanpa Identitas ditemukan Membusuk di Pasar Raya Padang

Nasional, gemasulawesi &#8211; Para pedagang di Pasar Raya Padang dikejutkan dengan ditemukannya mayat pada jam 15.00 WIB lalu. Mayat ditemukan dalam posisi terletungkup dan telah membusuk. Saat ditemukan, mayat terbungkus dalam gulungan karpet di lantai 3 Pasar Raya Kota Padang. Kompol Gusdi selaku Kapolsek Padang Barat pada Rabu, 1 Februari 2023 mengatakan, “Mayat itu ditemukan [&hellip;]

Sebanyak 56 Unit Sepeda Motor di Sita Polres Payakumbuh dalam Aksi Balap Liar

Nasional, gemasulawesi &#8211; Dalam razia aksi balap liar di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat baru- baru ini, terdapat  56 Unit Sepeda Motor yang di Sita Polres Payakumbuh. AKBP Wahyuni Sri Lestari selaku Kapolres Payakumbuh menyatakan bahwa pihak kepolisian banyak mendapat pengaduan dari masyarakat terkait aksi balap liar di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat. Berdasarkan laporan ini, kepolisian [&hellip;]

Berantas LGBT, Ini Strategi Pemerintah Kota Pekanbaru

Nasional, gemasulawesi &#8211; Aktivitas LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) yang marak terjadi di Kota Pekanbaru membuat keresahan ditengah-tengah masyarakat. Dikhawatirkan penyimpangan yang melanggar norma adat dan agama ini akan mendatangkan bencana. Sehingga Pemerintah Kota Pekanbaru mengambil langkah tegas untuk menindaklanjuti kasus ini. Muflihun yang menjabat sebagai Walikota Pekanbaru, pada hari Selasa, 31 Januari 2023 [&hellip;]

Cuaca Sumatera Barat di Prediksi Cerah Berawan pada Awal Februari

Nasional, gemasulawesi &#8211; Provinsi Sumatera Barat diguyur hujan secara menyeluruh pada Januari 2023 lalu. Cuaca yang tak bersahabat itu, mengakibatkan banyak terjadi bencana alam seperti kecelakaan di jalan raya, tanah longsor hingga banjir yang memakan korban. Namun untuk awal bulan Februari 2023 ini, cuaca di Sumatera Barat di prediksi akan cerah meskipun masih berawan. Baca: [&hellip;]

Terkait Isu Penculikan Anak di Bontang, Kapolres Bontang: Itu Berita Hoaks!

Nasional, gemasulawesi – Beredar info tentang percobaan penculikan anak membuat warga Kota Bontang resah. Postingan yang beredar di media sosial menginformasikan telah terjadi upaya penculikan anak-anak di Kota Bontang. Sontak kabar tersebut dibantah langsung oleh Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya. “Selamat pagi masyarakat Kota Bontang yang saya cintai. Terkait pemberitan kasus penculikan anak yang [&hellip;]

Berita Terkini

wave

Pemulangan Jenazah Staf KBRI Lima Zetro Leonardo Purba dan Peninjauan Perlindungan Diplomat RI

Jenazah Zetro Leonardo Purba akan dipulangkan ke Indonesia, sementara Kemlu evaluasi perlindungan diplomat di luar negeri.

Perum Bulog Percepat Penyaluran Beras SPHP untuk Stabilkan Harga dan Ketersediaan Pangan

Bulog menyalurkan beras SPHP secara masif, menjaga harga tetap stabil, dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

Pemkab Bantul Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Setelah Temuan Ulat dan Jangkrik

Pemkab Bantul melakukan evaluasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan MBG bagi siswa.

Lapas Kediri Cabut Hak Narapidana Pelaku Asusila, Korban Dipaksa Telan Benda Asing

Lapas Kediri menindak tegas napi pelaku asusila dengan mencabut haknya, korban dipaksa menelan benda asing, kasus dilaporkan.

Kopdeskel Merah Putih Jadi Kompensasi Pemotongan TKD, Pemerintah Siapkan Skema Rp16 Triliun

Pemerintah luncurkan Kopdeskel Merah Putih sebagai kompensasi pemotongan TKD, didukung dana SAL Rp16 triliun melalui bank Himbara.


See All
; ;