Barcelona Didakwa Telah Melakukan Korupsi atas Pembayaran Kepada Mantan Wasit

waktu baca 2 menit
Ket. Foto: Stadion Camp Nou, Markas dari Barcelona (Foto/Instagram/@fcbarcelona)

, gemasulawesi baru-baru ini didakwa atas kasus , karena disinyalir klub itu melakukan pembayaran terhadap mantan wakil presiden komite wasit Jose Maria Enriquez Negreira.

Pada hari Jum'at, 10 Maret 2023 oleh kantor kejaksaan umum mengatakan jaksa telah mengajukan pengaduan terhadap klub dan dua mantan presiden .

Atas dugaan pembayaraan kepada perusahaan yang dimiliki oleh pejabat wasit senior, untuk mempengaruhi hasil pertandingan.

Baca: Salima Mukansanga Menjadi Wasit Perempuan Afrika pertama di Piala Dunia Pria

Tim asal Catalan itu diduga telah membayar lebih dari 7,3 juta Euro atau sekitar Rp. 120 miliar, antara tahun 2001 hingga 2018 kepada perusahaan milik Enriquez Negreira.

Yang mana dia memegang peran di asosiasi sepakbola antara tahun 1993 sampai 2018.

Jaksa mengklaim adanya perjanjian rahasia dan dengan imbalan uang.

Baca: Disporapar: Perlu Standarisasi SDM Pelatih dan Wasit Parigi Moutong

Untuk Negreira lebih berpihak kepada dalam keputusan yang diambil oleh wasit.

Ketika pertandingan yang dimainkan oleh klub, serta berkaitan dengan hasil kompetisi.

Klub sendiri dalam pernyataan bulan lalu membantah jika mereka membayar wasit. Lalu mereka mengatakan jika hanya membayar konsultan eksternal.

Baca: Berhasil Comeback, Manchester United Lolos 16 Besar Liga Eropa

Dimana akan memberi laporan teknis terkait wasit professional, menyebutnya merupakan praktik umum diantara klub sepakbola professional.

Tetapi keluhan yang dilaporkan adalah terfokus pada 2,9 juta Euro atau sekitar Rp. 47,8 miliar yang dibayarkan antara tahun 2014-2018 .

Yang menuduh bahwa dengan bantuan mantan presiden Sandro Rossell dan Josep Maria Bartomeu telah mencapai kesepakatan secara verbal rahasia dengan Negreira.

Baca: Piala FA Andy Carrol di Usir Wasit Casemiro Mencetak 2 Gol Bagi Manchester United

Itu menuduh , Rosell, Bartomeu, Negreira dan dua mantan pejabat lainnya.

Telah melakukan dalam olahraga, administrasi yang tidak adil dan pemalsuan dalam dokumen perdagangan.

Melansir dari Sky Sport dan surat kabar El Pais. Jika penyelidikan itu bermula dari adanya pemeriksaan pajak.

Baca: Piala Eropa 2020, Laga Spanyol vs Kroasia Banjir Gol 5-3

Lalu Negreira mengatakan kepada kantor pajak , jika tujuan melakukan pembayaran tersebut adalah untuk memiliki wasit yang netral dalam permainan mereka. (*/Anisa)

 

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.