Bola, gemasulawawesi – Graham Potter sebelumnya menandatangani kontrak berjangka waktu lima tahun untuk menggantikan Thomas Tuchel, yang dipecat Chelsea pada September lalu.
Chelsea kala itu bersedia membayar membayar mahal klausul pembelian 21 juta pound sterling, untuk melepaskannya dari Brighton.
Tetapi The Blues dalam asuhan Graham Potter tidak menghasilkan catatan yang positif.
Baca: Lewat Dua Pertandingan Chelsea di Stamford Bridge, Jabatan Graham Potter Dipertaruhkan
Yang ada tim asal London itu malah semakin terpuruk dan jarang merasakan kemenangan, termasuk saat mereka bermain di kandangnya sendiri.
Ada sejumlah alasan dan statistik buruk oleh Graham Potter yang baru melatih 7 bulanan, sehingga segera dipecat oleh pemilik Chelsea. Seperti halnya berikut ini:
1. Banyak kalahnya dari pada menang
Baca: Chelsea Berencana Untuk Mendukung Graham Potter Bahkan jika Mereka Kalah dari Leeds dan Dortmund
Graham Potter bersama The Blues hanya mampu memenangi total 7 dari 22 pertandingan di Liga Premier.
Sedangkan untuk keseluruhan di kompetisi dalam total 31 pertandingan hanya bisa menang 12 kali, imbang 8 kali dan kalah 11 kali.
Kekalahan Chelsea itu berasal dari banyak tim seperti dari Brighton (1-4), Arsenal (0-1), 3 kali kalah dari Manchester City (skor 0-2, 0-1 dan 0-4), Newcastle (0-1), Fulham (1-2), Borussia Dortmund (0-1), Southampton (0-1), Tottenham (0-2) dan terakhir Aston Villa (0-2).
Dia mencatatkan tingkat kemenangan keseluruhannya, hanya 39 persen saja dan menjadi yang terendah dari manajer permanen Chelsea mana pun di abad ini.
2. Hanya bawa Chelsea ke posisi 11 Liga Premier
Chelsea yang dengan performa buruk tentu juga berimbas dengan poin yang mereka raih. Di Liga Premier sementara ini berada dalam papan bawah klasemen.
Mereka hanya mampu meraih 38 poin dari total 28 laga yang telah mereka lakoni. Serta selisih antara jumlah gol dan kebobolannya, terjadi minus -1.
Untuk lolos ke Liga Champions musim depan mereka juga berat, karena The Blues beda 12 poin dengan posisi keempat.
3. Chelsea tersingkir dari beberapa kompetisi
Bukan hanya buruk di Liga Premier saja, mereka juga telah tersingkir dalam 2 kompetisi lainnya.
Babak 3 Carabao Cup mereka kalah dari Man City 0-2, lalu di Piala FA juga kalah 0-4 oleh The Cityzen.
Sehingga harapan mereka untuk dapat gelar hanya bisa bergantung pada UCL (Liga Champions) saja, meski itu juga bakal berat.
Mengingat di 8 besar nanti, mereka bakal menantang klub raksasa Spanyol, yakni Real Madrid yang juga mereka mendominasi dengan 14 kali juara di UCL.
4. Banyak beli pemain mahal, tapi kurang maksimal
Chelsea dengan pemilik baru dan juga dibawah asuhan Graham Potter sudah menghabiskan total lebih 550 juta pound sterling untuk memboyong sejumlah pemain baru.
Bahkan mereka juga memecahkan rekor tertinggi untuk biaya transfer di Liga Inggris, dengan merogoh kocek sekitar 106 juta-an pound sterling.
Untuk membajak kontrak dari Enzo Fernandez, pemain gelandang yang berasal dari Benfica dalam 2 bulan yang lalu.
Tapi kenyataannya tidak bisa merubah ataupun meningkatkan performa dari Chelsea, klub itu meski dengan komposisi pemain mahal.
Masih tetap juga mengalami kekalahan, bahkan takluk dari tim dasar klasemen seperti halnya Southampton. Serta The Blues tertahan di papan bawah klasemen yakni urutan 11. (*/Anisa)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News