Diberi Sanksi Tanpa Ampun! FA Thailand Berikan Hukuman Keras kepada Pemain dan Staf Terlibat Keributan di Final SEA Games 2023

<p>Ket Foto: Foto kericuhan yang terjadi saat laga final Sea Games 2023 antara Indonesia vs Thailand (Foto/Twitter/@idextratime)</p>
Ket Foto: Foto kericuhan yang terjadi saat laga final Sea Games 2023 antara Indonesia vs Thailand (Foto/Twitter/@idextratime)

Bola, Gemasulawesi – Federasi Sepak Bola Thailand (FA Thailand) telah mengambil langkah tegas dengan menjatuhkan sanksi kepada pemain dan staf mereka.

Yang terlibat dalam keributan kontroversial yang terjadi di laga final SEA Games melawan Indonesia kemarin.

Keputusan ini menunjukkan komitmen FA Thailand untuk menjaga integritas dan fair play dalam dunia sepak bola.

Baca: Perolehan Medali SEA Games 2023: Vietnam Mendominasi, Indonesia Berjuang di Posisi Ketiga dan Berusaha Rebut Posisi Lebih Tinggi!

Dalam pertandingan yang diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, kedua tim terlibat dalam insiden yang memalukan di menit akhir pertandingan.

Pemain Thailand, Soponwin dan Thirapak, terlibat dalam keributan fisik dengan pemain lawan, yang akhirnya memicu kerusuhan di antara pemain dan staf dari kedua tim.

Sebagai respons terhadap insiden tersebut, FA Thailand dengan cepat mengadakan pertemuan dan melakukan investigasi menyeluruh terhadap insiden yang terjadi.

Baca: Penantian Berakhir! Timnas Bola U-22 Indonesia Raih Emas di Sea Games 2023 Setelah 32 Tahun Berjuang

Setelah mempertimbangkan semua bukti yang ada, FA Thailand memutuskan untuk memberikan sanksi tegas guna mengajarkan pelajaran kepada pemain dan staf yang terlibat.

Soponwin dan Thirapak, dua pemain yang terlibat langsung dalam keributan tersebut, dijatuhi hukuman skorsing selama 6 bulan dari timnas Thailand.

Keputusan ini menegaskan bahwa tindakan kekerasan dan perilaku anti-sportif tidak akan ditoleransi dalam sepak bola, terutama di level internasional.

Baca: Coach Indra Sjafri: Maestro di Balik Kesuksesan Timnas Bola U-22 Indonesia di Sea Games 2023

Skorsing ini juga memberikan kesempatan bagi kedua pemain untuk merenungkan dan memperbaiki perilaku mereka di masa yang akan datang.

Selain itu, tiga staf pelatih yang terlibat dalam insiden tersebut juga mendapat sanksi yang serius.

Mereka dilarang melibatkan diri dalam aktivitas timnas Thailand selama satu tahun.

Baca: Bantu Pemain Thailand Saat Tergeletak di Lapangan! Rizky Ridho Tunjukkan Kepemimpinan Luar Biasa sebagai Kapten Timnas Indonesia di SEA Games 2023

Keputusan ini mengirimkan pesan yang kuat bahwa semua individu yang terlibat dalam kegiatan timnas harus bertanggung jawab dan menjaga etika yang tinggi, serta memberikan contoh yang baik bagi para pemain.

Sanksi yang diberikan oleh FA Thailand merupakan bagian dari upaya untuk membentuk budaya positif dalam sepak bola Thailand.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi seluruh pemain, staf, dan penggemar bahwa sepak bola adalah tentang persaingan yang sehat, rasa saling menghormati, dan semangat sportivitas.

Baca: I Gede Siman Sudartawa Meninggalkan Kirab: Kisah Atlet Renang Indonesia yang Merasa Tak Dihargai di SEA Games 2023

Diharapkan bahwa dengan tindakan tegas ini, kejadian serupa dapat dihindari di masa depan dan sepak bola Thailand dapat melangkah ke arah yang lebih baik.

FA Thailand telah menunjukkan komitmen mereka untuk memastikan integritas dan disiplin dalam olahraga ini.

Langkah-langkah yang diambil oleh federasi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi federasi sepak bola di seluruh dunia dalam menangani insiden serupa dan menjaga kebersihan permainan yang kita cintai. (*/Haris Wahyu Pratama)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News

...

Artikel Terkait

wave

Dipecat Akibat Keputusannya Sendiri! Wasit VAR Ini Diberhentikan Federasi Sepakbola Spanyol Setelah Duel Valencia vs Real Madrid

Bola, Gemasulawesi &#8211; Pada pertandingan Valencia melawan Real Madrid kemarin, Federasi Sepakbola Spanyol membuat keputusan yang mengejutkan. Dengan memecat wasit VAR, Iglesias Villanueva, setelah dinilai melakukan kesalahan dalam mengelola kejadian kontroversial di lapangan. Keputusan ini menuai beragam reaksi dari para penggemar sepakbola dan memicu perdebatan tentang peran dan keadilan teknologi VAR dalam olahraga. Baca: Real Madrid [&hellip;]

Valencia Keluarkan Sikap Tegas Melawan Rasisme: Pelaku Akan Dihukum Seumur Hidup!

Bola, Gemasulawesi &#8211; Valencia Club de Fútbol secara resmi mengeluarkan pernyataan mengenai insiden rasisme yang terjadi dalam pertandingan melawan Vinicius Jr dari Real Madrid. Pihak klub telah berhasil mengidentifikasi individu yang bertanggung jawab atas tindakan rasisme tersebut, dan dengan tegas menyatakan bahwa pelaku akan diberikan hukuman banned seumur hidup dari stadion klub. Valencia CF juga [&hellip;]

Mimpikan Kembali: Newcastle United Akan Bermain di UEFA Champions League Alias UCL Musim Depan

Bola, Gemasulawesi &#8211; Kabar gembira melanda Newcastle United dan para pendukung setianya. Saat klub sepak bola legendaris ini akhirnya mengamankan tempat mereka di panggung besar UEFA Champions League musim depan (2023/24). Setelah menanti selama 20 tahun yang panjang, Newcastle United berhasil kembali merasakan atmosfer kompetisi elit Eropa ini, menciptakan euforia yang luar biasa di antara [&hellip;]

Bangga! Alf-Inge Haaland Mengabadikan Momen Kemenangan Anaknya, Erling Haaland dalam Kompetisi Premier League

Bola, Gemasulawesi &#8211; Alf-Inge Haaland, mantan pemain sepak bola yang berkarir selama 10 tahun di Inggris. Merasakan kebanggaan yang luar biasa saat melihat sang anak, Erling Haaland, berhasil mengukir prestasi luar biasa dengan menjadi juara Premier League bersama Manchester City. Sebagai seorang ayah yang memiliki pengalaman sendiri di lapangan hijau Inggris, Alf-Inge tidak pernah meraih [&hellip;]

Timnas Argentina Bersiap Tanding di Tanah Air: Bertemu Timnas Indonesia di Pertandingan Persahabatan di Jakarta!

Bola, Gemasulawesi &#8211; Dalam sebuah pengumuman resmi yang menggembirakan bagi para penggemar sepak bola di Indonesia. Timnas Argentina telah secara resmi mengumumkan pertandingan persahabatan melawan Timnas Indonesia. Pertandingan ini akan digelar pada tanggal 19 Juni 2023 di Stadion Utama GBK, bertempat di Jakarta. Baca: Francesco Bagnaia Salahkan Angin Saat Kurang Optimal di Sesi Free Practice MotoGP [&hellip;]

Berita Terkini

wave

Kapolres Parigi Moutong AKBP Hendrawan Agustian: Kami Akan Turunkan Tim Menyisir PETI Desa Tombi

Kapolres Parigi Moutong, AKBP Hendrawan Agustian, sebut akan turunkan tim untuk menyisir PETI di Desa Tombi.

Buntut Dugaan Pungli di PETI Desa Tombi, Polres Parigi Moutong Akan Panggil BPD dan Pemerintah Desa Setempat

Dugaan Pungli pemerintah desa Tombi terhadap pelaku tambang ilegal mendapat respon Polres Parigi moutong.

Dugaan Pungutan Liar Pemerintah Desa pada Penambangan Ilegal di Desa Tombi Mencuat

Setelah Sipayo, Giliran Desa Tombi coba melegalkan pungutan terhadap pelaku tambang ilegal yang tertuang dalam berita acara berkop surat BPD

Aroma Nepotisme dan Akal-akalan Anggaran di Proyek Rehab Ruang Wakil Bupati Menguat

Selain kejanggalan penganggaran pada rehab ruangan wakil bupati parigi moutong, indikasi nepotisme kini juga menguat.

Parah, Mendekati Batas Waktu Pekerjaan Deviasi Proyek Gedung Perpustakaan Parigi Moutong Malah Bertambah Jadi Minus 13 Persen

Bukannya terkejar, deviasi proyek pembangunan gedung perpustakaan malah menjadi minus 13 persen. Keseriusan kontraktor dipertanyakan.


See All
; ;