Hand Sanitizer vs Cuci Tangan Pakai Sabun, Pilih Mana?

<p>Illustrasi hand sanitizer vs cuci tangan pakai sabun.</p>
Illustrasi hand sanitizer vs cuci tangan pakai sabun.

Sulawesi tengah, gemasulawesi.comMana sih yang lebih efektif dan utama antara penggunaan hand sanitizer vs cuci tangan pakai sabun serta air mengalir?  

Kalau ingin mensterilkan tangan dengan waktu singkat, warga di Sulawesi Tengah pada umumnya langsung berfikir menggunakan botol atau wadah hand sanitizer.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), meski pembersih tangan berbasis alkohol presentase kandungan 60 persen atau lebih, dapat mengurangi jumlah kuman atau bakteri.

Namun, belum tentu dapat mengurangi penyebaran beberapa virus lainnya. Sehingga, pembersih berbasis alkohol atau hand sanitizer dapat digunakan untuk membersihkan tangan, tetapi tidak boleh digunakan sebagai pengganti sabun dan air.

Perbandingan antara Sabun dan Hand Sanitizer Berbasis Alkohol.

Berikut perbandingan antara hand sanitizer berbasis alkohol vs cuci tangan pakai sabun dan air mengalir.

Data dari CDC, mencuci tangan menggunakan sabun dan air adalah cara yang paling baik dalam mencuci tangan. Meskipun begitu, mencuci tangan dengan sabun juga memiliki kekurangan. Berikut penjelasannya:

Dr. David Hooper, seorang kepala Infection Control Unit di Massachusetts General Hospital, mengatakan sanitizer mudah dan cepat jika digunakan. Penelitian juga menunjukkan aktivitas antibakteri yang lebih cepat dibandingkan dengan sabun dan air. Rumah sakit biasanya menggunakan hand sanitizer. Karena jika mencuci tangan dengan sabun dan air beberapa kali dalam sehari. Maka kulit akan menjadi kering, terutama jika dalam cuaca dingin.

Carol McLay, RN, seorang Konsultan Pencegahan Infeksi di Lexington, Ky, mengatakan, mencuci tangan dengan sabun merupakan hal yang paling efektif dalam mencegah penyebaran penyakit.

Meskipun sanitizer dapat mengurangi jumlah bakteri dengan cepat di tangan Anda, namun mereka tidak dapat menghilangkan semua jenis kuman.

Sedangkan, penggunaan hand sanitizer juga memiliki punya keunggulan dan kelemahan. Berikut ringkasannya.

Pembersih tangan atau berbasis alkohol bukan merupakan agen pembersih yang baik dalam memberantas kotoran. Hand sanitizer tidak pernah dimaksudkan untuk digunakan sebagai pengganti cuci tangan dalam segala situasi. Jika terdapat kotoran yang tampak pada tangan, sanitizer tidak akan efektif untuk membersihkannya.

CDC menunjukkan hand sanitizer dapat menonaktifkan banyak mikroba dengan sangat efektif jika digunakan dengan benar. Namun, banyak orang tidak menggunakan sanitizer dengan volume yang cukup atau bahkan tidak menggosok tangannya selama waktu yang direkomendasikan antara 40-60 detik.

Dua isu utama yang dapat menantang para perawat dalam memenuhi kebersihan tangan adalah waktu dan akses untuk mencuci tangan. Karena sanitizer tidak memerlukan wastafel dan pipa. Maka pembersih berbasis alkohol itu dapat diletakkan di mana saja. Bahkan juga dapat membawanya di dalam saku pakaian.

Richard T. Ellison III dari University of Massachusetts Medical School, mengatakan hand sanitizer dapat mengganti sabun dan air jika tidak ada kotoran yang terlihat pada tangan.

Antibakteri dalam alkohol sangat efektif dalam membunuh mikroorganisme. Namun, alkohol harus langsung menyentuh mikroorganisme itu. Jika pada tangan terdapat banyak kotoran, sanitizermungkin tidak akan mencapai mikroorganisme yang ada di bawah kotoran.

Mengapa kita perlu cuci tangan?

Ternyata, mencuci tangan dengan tepat dapat membantu menyingkirkan kotoran, virus dan bakteri penyebab penyakit. Seperti diare, flu, dan keracunan makanan. Bahkan, mencuci tangan disebut dapat mengurangi risiko seseorang terkena diare hingga 50 persen.

Tanpa sadar, manusia seringkali menyentuh mata, hidung, dan mulut. Ketiga organ tubuh itu bisa menjadi pintu masuk kuman penyebab penyakit.

Kuman di tangan bila tidak dicuci, dapat berpindah ke makanan, minuman atau barang-barang yang kita sentuh. Kemudian dapat berkembang biak di sana. Sehingga, membuat orang bisa sakit setelah menyentuhnya.

Sangat penting untuk cuci tangan. Alasannya, untuk melindungi anak-anak dari penularan penyakit berbahaya.

Bayangkan, setiap tahunnya, sekitar 1,8 juta anak berusia di bawah 5 tahun, meninggal dunia akibat gangguan pencernaan dan pneumonia. Apalagi, saat ini wabah virus corona sedang melanda dan sudah masuk ke Provinsi Sulawesi Tengah.

Namun, jangan khawatir. Penyakit itu, sangat bisa dicegah penyebarannya apabila displin kebiasaan mencuci tangan.

Mencuci tangan dengan sabun, dapat melindungi satu dari tiga anak yang sakit akibat diare dan satu dari lima anak yang mengalami infeksi saluran pernapasan, seperti pneumonia.

Baca juga: Miliki Riwayat Perjalanan ke Gowa, Satu Orang di Parigi Moutong Masuk PDP

Baca juga: Update Corona Sulawesi Tengah 06 April 2020, 262 ODP Baru

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Miliki Riwayat Perjalanan ke Gowa, Satu Orang di Parigi Moutong Masuk PDP

Update virus corona Kabupaten Parigi Moutong per 06 April 2020, bertambah satu kasus Pasien Dalam Pemantauan atau PDP baru. Berita, Poso Palu Banggai

Dua Pasien Positif Corona Kota Palu Menunggu Hasil SWAB Ketiga

Dua pasien positif corona asal Kota Palu Sulawesi Tengah menunggu hasil SWAB ketiga dan kondisi disebut berangsur membaik.

Data Corona Kota Palu 06 April 2020, Empat Kasus PDP Baru

Data virus corona Kota Palu per 06 April 2020, empat kasus PDP. Berita, Poso Palu dan Parigi Moutong Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah

Update Corona Sulawesi Tengah 06 April 2020, 262 ODP Baru

update virus corona Sulawesi Tengah per 06 April 2020, empat positif, dua meninggal dunia dan 255 kasus ODP baru. Berita, Poso Palu Parigi Moutong Banggai

Gerindra Sulawesi Tengah Bagikan Ribuan Masker

Gerindra Sulawesi Tengah bagikan ribuan masker sebagai aksi peduli mencegah wabah virus corona Berita, Poso Palu dan Parigi Moutong Kabupaten Banggai

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;