Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Update terbaru virus corona di Sulawesi Tengah (Sulteng) menunjukkan data total 26 pasien virus corona telah sembuh.
Kemudian, selain 26 pasien corona sembuh di Sulawesi Tengah, juga terdata tiga orang telah menyelesaikan masa protokol kesehatan ODP dan empat orang telah menyelesaikan masa PDP.
Pasien terkonfirmasi virus corona sejumlah 115 orang, saat ini sedang menjalani perawatan intensif di beberapa rumah sakit yaitu satu pasien di RSUD Undata, lima di RSUD Anutapura, enam di RSUD Madani, dua di RSUD Kolonedale, empat di RSUD Poso, tiga di RSUD Banggai dan empat di RSUD Mokopido Tolitoli.
Kemudian, tujuh diisolasi di fasilitas Pemerintah Tolitoli Sulteng, lima di RSUD Mokoyurli Buol, 41 dirawat di Rusunawa Buol, lima di RSUD Pratama Pandangan, satu isolasi di fasilitas Kesehatan Bangkep, satu isolasi mandiri Morowali, satu isolasi RS Bahteramas Morowali dan dua isolasi mandiri di Morowali.
Hingga saat ini, sudah sembilan kabupaten ada warganya terkonfirmasi positif virus corona. Diantaranya, 18 kasus dari Kota Palu, tiga dari Kabupaten Sigi, delapan dari Poso, 11 dari Tolitoli Sulteng, satu dari Banggai Kepulauan, enam dari Morowali dan 13 dari Morowali Utara.
Kemudian, kasus terkonfirmasi positif terbanyak dari Kabupaten Buol Sulteng dengan 52 kasus. Dan tiga kasus dari Banggai.
Sementara itu, data situs resmi pemerintah covid19.go.id pada 18 Mei 2020, menunjukkan terdapat penambahan 496 orang terkonfirmasi positif corona. Sehingga totalnya mencapai 18010 kasus.
Sedangkan, catatan data memperlihatkan meninggal akibat wabah corona adalah 1191 orang, 12495 orang dalam perawatan dan 4324 orang dinyatakan sembuh.
Menurut grafik, 76 persen dari terkonfirmasi positif virus corona adalah dari kaum laki-laki, sedangkan 24 persen sisanya dari perempuan.
Sedangkan, grafik dari kelompok umur menunjukkan rentang umur 25-49 terbanyak terpapar virus corona dengan data 57 persen. Umur >55 sebanyak 18 persen, umur 50-54 sebanyak 7 persen.
Kemudian, gejala demam mendominasi data medis positif virus corona sebanyak 72 persen, gejala batuk 70 persen, riwayat demam 45,5 persen dan gejala sakit tenggorokan dan pilek sebanyak 15 hingga 18 persen.
Dari beberapa rekam medis, terlihat 90 persen kondisi penyerta pasien positif virus corona adalah dengan riwayat gangguan pernafasan lainnya.
Kemudian, riwayat diabetes melitus sebanyak 19 persen, hipertensi 19 persen dan sakit jantung 4,8 persen.
Laporan: Muhammad Rafii