Disertai dengan Gelombang Tinggi, 100 Perahu Nelayan Pantai Ujung Genteng Sukabumi Rusak Karena Diterjang Banjir Rob

Ket. Foto: 100 Perahu Nelayan Pantai Ujung Genteng Sukabumi Dilaporkan Rusak Karena Diterjang Angin Rob
Ket. Foto: 100 Perahu Nelayan Pantai Ujung Genteng Sukabumi Dilaporkan Rusak Karena Diterjang Angin Rob Source: (Foto/iStock/@MichaelWarrenPix)

Sukabumi, gemasulawesi – Sekitar 100 perahu nelayan Pantai Ujung Genteng yang terletak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dilaporkan rusak karena diterjang banjir rob yang datang bersamaan dengan gelombang tinggi yang menyapu pantai selatan Sukabumi.

Asep JK, yang merupakan Ketua Rukun Nelayan Ujung Genteng, menyatakan jika dari 26 orang nelayan yang berada dan tinggal di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, mayoritas perahu yang mereka miliki mengalami kerusakan cukup parah.

Disebutkan Asep JK, peristiwa banjir rob dan gelombang tinggi tersebut terjadi sejak hari Senin, tanggal 11 Maret 2024, sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca Juga:
Jaga Situasi Kondusif Selama Bulan Ramadhan, Polrestabes Bandung Larang Masyarakat Lakukan Sahur On The Road

“Puncaknya terjadi pada hari Selasa, tanggal 12 Maret 2024, pada pukul 12.00 WIB,” katanya.

Asep mengungkapkan jika perahu-perahu yang terikat di sekitar Pantai Ujung Genteng, beberapa diantaranya hancur total dengan hanya sedikit perahu yang masih dapat diselamatkan.

“Akibat kejadian ini, nelayan Pantai Ujung Genteng tidak dapat melaut dikarenakan angin kencang dan gelombang yang tinggi,” ujarnya.

Baca Juga:
Untuk Berbuka Puasa, Pengelola Masjid Istiqlal Jakarta Berencana Tambah Porsi Makanan Menjadi 4000 hingga 6000 Kotak

Asep mengatakan jika total kerugian yang dialami oleh nelayan Pantai Ujung Genteng mencapai sekitar 3,6 miliar rupiah.

“Pihak terkait masih melakukan pendataan untuk jumlah perahu yang rusak, mengingat beberapa nelayan mempunyai 2 hingga 8 perahu yang terdampak kejadian tersebut,” paparnya.

Dalam kesempatan yang sama, Asep menerangkan jika selain kerusakan pada perahu, beberapa pemukiman dan bangunan milik para nelayan yang letaknya di pesisiri pantai juga terkena dampaknya.

Baca Juga:
Bersamaan dengan Cuti Bersama Nyepi, Ruas Jalan Tol JORR Dilaporkan Sepi pada Hari Pertama Puasa

BPBD Kabupaten Sukabumi, Pemerintah Kecamatan Ciracap dan juga lembaga terkait lainnya diketahui telah melakukan koordinasi untuk menangani situasi tersebut.

Asep melanjutkan bahwa kemungkinan jumlah perahu nelayan yang rusak bertambah karena sejumlah titik masih sulit untuk dijangkau dikarenakan kondisi gelombang yang tinggi.

Dilaporkan jika perahu nelayan yang terdampak banjir rob tersebar di sejumlah lokasi, yakni mulai dari Pantai Kalapacondong, Cibuaya, Ujung Genteng hingga ke arah TPI atau tempat pelelangan ikan.

Baca Juga:
Banjir Bandang di Kabupaten Pesisir Selatan, Menteri PUPR Pastikan Perbaikan Prasarana Umum yang Rusak

Sebelumnya, BMKG juga meminta masyarakat Provinsi Jawa Tengah bagian selatan untuk waspada terhadap angin kencang yang memiliki potensi terjadi hingga beberapa hari ke depan. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Memasuki Bulan Ramadhan, Penumpang Mendapatkan Kelonggaran untuk Makan dan Minum saat Berbuka Puasa di LRT Jabodebek

Para penumpang dikabarkan mendapatkan kelonggaran untuk makan dan juga minum saat berbuka puasa di LRT Jabodebek.

Untuk Angkutan Mudik Lebaran, KAI Sediakan 344 Perjalanan Kereta Api Tambahan di Stasiun Gambir dan Pasar Senen Jakarta

KAI dilaporkan menyediakan 344 perjalanan kereta api tambahan untuk angkutan mudik Lebaran dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

Sehari Menjelang Bulan Puasa, Harga Daging Sapi di Karawang Mencapai 140 Ribu Rupiah untuk 1 Kilogram

Harga daging sapi di Karawang dilaporkan mengalami kenaikan dan sekarang mencapai harga Rp 140.000,00 per kilogram.

Menjelang Bulan Ramadhan, Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Jakarta Dilaporkan Masih Stabil

Harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang dikabarkan masih stabil menjelang dimulainya bulan Ramadhan.

BKAD Kaji Usulan Anggaran Terkait Pengamanan Ramadhan Bone, Segini Jumlah Anggaran yang Digelontorkan

BKAD Kab. Bone, Sulsel kaji usulan anggaran Satpol PP Bone setelah menolak melakukan pengamanan Ramadhan. Dana Rp.100 juta sedang diusulkan

Berita Terkini

wave

Sayutin Budianto Instruksikan Kader NasDem Parigi Moutong Tegak Lurus demi Restorasi 2029

Dalam arahannya, Sayutin menekankan pentingnya loyalitas tunggal seluruh kader dan legislator untuk tegak lurus mengikuti komando Ketua DPW.

Menatap Pemilu 2029: Nilam Sari Lawira Targetkan NasDem Pimpin DPRD Sulteng dan Parigi Moutong

Di bawah kepemimpinannya Nilam Sari Lawira yakin Nasdem akan menangkan perebutan dominasi suara di Wilayah Sulawesi tengah.

Kabut di Tambang Parigi Moutong: "Gertak Sambal" Polda Sulawesi Tengah Dalam Penertiban PETI

Operasi penyisiran Disinyalir tanpa hasil dari Polda Sulawesi tengah saat ini, akibat operasi itu dinilai hanya aksi seremonial.

Kala Jaring dan Gelombang Seismik Berbenturan di Teluk Tomini

Nelayan Parigi moutong gelar aksi demo buntut dari puluhan rompon diputus oleh tim survey potensi Migas di perairan teluk tomini.

Dugaan Monopoli Tambang Ilegal di Buranga: Sosok 'Reny' Asal Jawa Barat Jadi Sorotan

Sosok reni pelaku tambang ilegal di Desa Buranga yang disebut-sebut kebal hukum dan beroperasi dibekas lahan yang pernah menelan korban jiwa


See All
; ;