Kotawaringin Timur, gemasulawesi – 2 pekan menjelang Idul Fitri tahun 2023, arus mudik di Pelabuhan Sampit, yang terletak di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diperkirakan akan mengalami lonjakan sekitar 20 persen jika dibandingkan tahun 2023.
Hal tersebut disampaikan oleh pihak kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan atau KSOP Kelas III Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Dilaporkan jika periode angkutan laut Idul Fitri tahun 2024 di Pelabuhan Sampit akan dilaksanakan selama 1 bulan ke depan, yakni mulai dari H-15 Idul Fitri hingga H+15 Idul Fitri, atau dari tanggal 26 Maret 2024 hingga tanggal 26 April 2024.
Untuk angkutan mudik Idul Fitri tahun 2024, pihak KSOP Kelas III Sampit menyediakan sekitar 5 armada kapal.
Kelima armada kapal tersebut diketahui terdiri dari 3 armada milik PT PELNI Cabang Sampit, yaitu KM Leuser, KM Kelimutu dan KM Lawit.
Sedangkan untuk 2 armada kapal lainnya berasal dari PT Dharma Lautan Utama, yakni seperti KM Kirana I dan KM Kirana III.
Baca Juga:
Strategi Polres Metro Depok, Patroli Malam Terencana Meningkatkan Keamanan Masyarakat
Kementerian Perhubungan telah memberikan dispensasi penambahan penumpang untuk kelima armada tersebut dari kapasitas normal untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penumpang di Pelabuhan Sampit saat arus mudik Lebaran tahun 2024.
Edwin Kurniansyah, yang merupakan Kepala Cabang PT PELNI Cabang Sampit, mengatakan jika dalam melayani angkutan mudik Lebaran 2024, terdapat dispensasi jumlah penumpang sekitar 50 perse.
“Jumlah armada yang disiapkan sebanyak 3 kapal, yakni KM Kelimutu, KM Leuser dan KM Lawit dengan tujuan Tanjung Mas Semarang dan Tanjung Perak Surabaya,” katanya.
Dia menambahkan jika dari 3 armada kapal yang telah disiapkan, sebanyak 2 armada adalah armada tambahan.
Edwin mengakui jika biasanya mendekati Idul Fitri, jumlah penumpang baru akan mengalami peningkatan.
Dalam kesempatan tersebut, Edwin juga memastikan tidak ada penjualan tiket yang mengalami kenaikan harga.
“Untuk rute Sampit-Surabaya, tiket dijual dengan harga Rp 234.000,00, sedangkan untuk rute Sampit-Semarang, tiket dijual dengan harga Rp 253.000,00,” terangnya.
Edwin menuturkan jika untuk puncak arus mudik Idul Fitri 2024 di Pelabuhan Sampit diprediksi akan terjadi pada 2 keberangkatan paling akhir, yaitu pada tanggal 5 dan 8 April 2024 dengan tujuan Semarang. (*/Mey)