Tingkatkan Kesejahteraan, Produksi Pertanian Jagung Seluas 1 Hektare di Lebak Dapat Hasilkan Keuntungan Bersih 25 Juta Rupiah Setiap Panen

Ket. Foto: Produksi Pertanian Jagung Seluas 1 Hektare di Lebak Dikabarkan Dapat Menghasilkan Keuntungan Bersih 25 Juta Rupiah Setiap Kali Panen
Ket. Foto: Produksi Pertanian Jagung Seluas 1 Hektare di Lebak Dikabarkan Dapat Menghasilkan Keuntungan Bersih 25 Juta Rupiah Setiap Kali Panen Source: (Foto/iStock/@feellife)

Lebak, gemasulawesi – Menurut laporan, produksi pertanian jagung di Kabupaten Lebak, Banten, seluas 1 hektare dapat menghasilkan keuntungan bersih mencapai 25 juta rupiah setiap kali panen.

Hal tersebut disampaikan oleh Samsuri, salah satu petani jagung yang merupakan warga Gunungkencana Kabupaten Lebak, kemarin, tanggal 28 April 2024.

Samsuri menyatakan jika produksi pertanian jagung di Lebak, Banten, sekarang ini menjadi andalan ekonomi para petani.

Baca Juga:
27 Rumah Rusak Akibat Gempa Bumi di Kabupaten Garut, Kepala BMKG Minta Masyarakat Waspadai Potensi Bencana Tanah Longsor dan Banjir

“Itu untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga,” katanya.

Lebih lanjut, Samsuri mengatakan jika jagung menjadi andalan ekonomi dikarenakan dalam waktu 100 hingga 110 hari setelah tanam dapat langsung dipanen.

“Produktivitas jagung hibrida rata-rata sekitar 7 ton per hektare dengan harga kondisi kering sekitar 6 ribu rupiah per kilogram, sehingga jika dijumlahkan dapat menghasilkan sekitar 42 juta rupiah,” ujarnya.

Baca Juga:
Tidak Ada Korban Jiwa, Gempa Garut Dilaporkan Menyebabkan Kerusakan pada Beberapa Rumah Warga dan Masjid di Pangandaran

Samsuri memaparkan jika jumlah tersebut kemudian dipotong dengan biaya upah kerja, pupuk dan benih yang jika ditotalkan sekitar 17 juta rupiah.

“Sehingga para petani dapat memperoleh keuntungan sekitar 25 juta rupiah per panen,” ucapnya.

Samsuri mengakui jika di wilayahnya, panen jagung dapat mencapai ribuan ton yang penampungannya dilakukan oleh perusahaan peternakan di Balaraja, Tangerang.

Baca Juga:
Gempa Bumi Dirasakan Cukup Kuat, Aktivitas Warga dan Wisatawan di Pesisir Pantai Selatan Garut Dilaporkan Kembali Normal

Petani lainnya, Suryadi, mengungkapkan jika selama ini jagung menjadi komoditas andalan para petani di Gunungkencana.

Suryadi menyampaikan jika para petani mengembangkan budi daya pertanian jagung hibrida dengan memanfaatkan lahan yang merupakan lahan milik Perum Perhutani.

“Para petani memanfaatkan lahan tersebut dengan sistem sewa,” imbuhnya.

Baca Juga:
Disambut Antusias Warga, Jokowi Menjadi Presiden Pertama yang Berkunjung ke Kabupaten Mamasa, Salah Satu Kota Terpencil di Sulawesi Barat

Menurutnya, saat ini, ribuan hektare di lahan Perum Perhutani tersebut dijadikan pengembangan pertanian jagung.

Suryadi mengakui ekonomi keluarga para petani sangat terbantu dari pendapatan yang mencapai 25 juta rupiah setiap kali panen dengan lahan tanam seluas 1 hektare.

Deni Iskandar, yang merupakan Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, mengungkapkan jika produksi jagung dari bulan Januari hingga Maret 2024 terealisasi sekitar 4.118 ton.

Baca Juga:
Gempa Bumi, BPBD Garut Sebut Puluhan Rumah Warga dan Fasilitas Umum Rusak Akibat Terdampak Guncangan

“Dipastikan terjadi perputaran uang miliaran rupiah dari rata-rata harga 6 ribu rupiah per kilogramnya untuk jagung kering,” paparnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Viral Aksi Pengemis Perempuan di Cianjur yang Meresahkan, Meminta-Minta dengan Cara Paksa Hingga Terlibat Adu Mulut dengan Warga Setempat

Aksi pengemis perempuan di Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur yang meminta-minta dengan cara memaksa ini viral di medsos.

Jadi Tersangka dalam Kasus Dugaan Suap, Rumah Mewah di Medan Milik Bupati Labuhanbatu Nonaktif Erik Adtrada Ritonga Disita KPK

Bupati Labuhanbatu nonaktif Erik Adtrada Ritonga jadi tersangka kasus dugaan suap, rumah mewah miliknya yang ada di Medan disita KPK.

Viral! Pengendara Motor di Bali Tiba-Tiba Ditusuk Orang Tak Dikenal Saat Terjebak Kemacetan di Tengah Jalan, Pelaku Langsung Melarikan Diri

Seorang pengendara motor di Bali mendadak ditusuk oleh pelaku saat tengah terjebak kemacetan di Badung, Bali.

Setelah 28 Tahun, Pj Bupati Parigi Moutong Sebut Otonomi Daerah Telah Memberikan Dampak Positif dengan Meningkatnya Angka IPM

Menurut Pj Bupati Parigi Moutong, dengan meningkatnya angka IPM, maka otonomi daerah telah memberikan dampak yang positif.

7 Hari Belum Juga Ditemukan, Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang Saat Memancing di Pantai Lancing Lombok Tengah Terpaksa Dihentikan

Heboh kabar hilangnya Dokter Wisnu di Lombok Tengah, upaya pencarian dihentikan setelah tujuh hari belum membuahkan hasil.

Berita Terkini

wave

Tragedi Cakung: Suami Bakar Istri hingga Tewas, Diduga Konsumsi Narkoba saat Ditangkap

Seorang pria di Cakung membakar istrinya hingga tewas karena masalah sepele, diduga dalam pengaruh narkoba.

Menhut Perketat Pengawasan Izin Kawasan Hutan Demi Seimbangkan Ekonomi dan Kelestarian Alam

Menhut Raja Antoni tegaskan pengawasan ketat izin hutan agar pembangunan tetap selaras dengan pelestarian lingkungan.

Kemenkeu Buka Blokir Anggaran Rp168,5 Triliun untuk Dukung Program Prioritas dan Operasional K/L

Kementerian Keuangan buka blokir anggaran untuk program prioritas, operasional K/L, dan percepatan penyerapan belanja negara.

Kebijakan Penempatan Dana Rp200 Triliun Mulai Berdampak, Purbaya: Likuiditas Meningkat, Ekonomi Bergerak

Menkeu Purbaya yakin penempatan dana di lima bank berhasil dorong likuiditas, turunkan bunga, dan gerakkan ekonomi.

Bahlil Tekankan Loyalitas Kader Golkar: Kawal Program Presiden, Jangan Jauh dari Rakyat

Ketum Golkar Bahlil minta kader dukung program Presiden, susun anggaran pro rakyat, dan hadir di tengah masyarakat.


See All
; ;