Toli-Toli, gemasulawesi – Bupati Kabupaten Toli-Toli, Amran Yahya, menyatakan pemerintah daerah memastikan stok gas tabung 3 kilogram dan bahan bakar minyak tersedia di wilayah Toli-Toli pada Idul Adha 2024.
Amran Yahya mengatakan dalam keterangannya hari ini, 15 Juni 2024, hal tersebut dilakukan untuk melindungi kepentingan masyarakat agar gas subsidi tersalurkan kepada pengguna atau masyarakat yang berhak mendapatkannya.
Bupati Toli-Toli, Amran Yahya, menegaskan Pemerintah Kabupaten Toli-Toli meningkatkan pengawasan distribusi gas subsidi sebagai salah satu langkah antisipasi kenaikan harga gas tabung 3 kilogram menjelang Idul Adha tahun 2024 di Kabupaten Toli-Toli.
Menurutnya, pengawasan tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi terjadinya kenaikan harga bahan poko, ketersediaan sembako, BBM dan gas tabung 3 kilogram di Toli-Toli.
Hal itu disampaikannya setelah menghadiri rapat koordinasi yang dilakukan bersama dengan para stakeholder terkait yang ada di wilayah Kabupaten Toli-Toli.
Mengenai adanya kenaikan harga sembako di wilayah Toli-Toli, Amran memaparkan dikarenakan permintaan yang meningkat dari konsumen menjelang Idul Adha pada tanggal 17 Juni 2024 mendatang.
“Penyebab lainnya adalah kenaikan biaya distribusi dan keadaan pasar menjelang Idul Adha seperti sekarang,” ujarnya.
Dikutip dari Antara, Bupati Toli-Toli tersebut menekankan pemerintah daerah memiliki peran penting dalam mengantisipasi dan mengontrol kenaikan harga agar terjadi inflasi yang semakin tinggi di Toli-Toli.
Dia menerangkan jika distribusi barang, pasokan dan sistem kontrol terhadap harga harus tetap terjaga.
Baca Juga:
Pilkada 2024, Bawaslu Sulawesi Selatan Imbau ASN yang Mencalonkan Diri untuk Mundur dari Jabatannya
“Sehingga nantinya koordinasi antara instansi pemerintah yang menangani permasalahan kenaikan harga barang kebutuhan pokok sebaiknya dapat berjalan dengan saling memberikan dukungan dan juga sinergis,” paparnya.
Dia mengatakan jika masih ada pengecer gas tabung 3 kilogram yang menjual harga di atas HET dan juga melakukan penimbunan, maka pihaknya akan langsung melakukan penyitaan.
Diketahui ikut serta dalam rombongan Bupati Toli-Toli, yakni unsur Forkopimda Kabupaten Toli-Toli, kepala-kepala OPD yang ada di lingkungan Kabupaten Toli-Toli dan TNI-Polri. (*/Mey)