Diduga Akibat Gagal Konstruksi, Belum Genap Setahun Proyek Tahun 2023 Talud Jalur II - GOR Senilai 2 Milyar Sudah Mulai Rusak

Kondisi pekerjaan talud jalur II - GOR dalam kondisi rusak diduga akibat gagal konstruksi
Kondisi pekerjaan talud jalur II - GOR dalam kondisi rusak diduga akibat gagal konstruksi Source: (Foto/gemasulawesi/Muhammad Irfan)

 

 

 

Parigi moutong, gemasulawesi - Selain proyek jalan di jalur II – GOR di Kabupaten Parigi moutong, ada juga proyek talud senilai dua milyar dilokasi yang sama diduga gagal konstruksi.

Proyek talud yang dikerjakan oleh CV Kalukubula Sulteng itu belum genap setahun tapi pada beberapa titik ditemukan sudah dalam kondisi hancur.

Padahal, pemenang tender proyek tersebut hanya membuang sekitar 0,40 persen dari pagu anggaran, dengan kondisi itu harusnya pekerjaan bisa lebih maksimal lagi hasilnya.

Dugaan gagal konstruksi pada proyek Talud jalur II – GOR terlihat pada campuran serpihan talud yang hancur tidak saling mengikat dengan baik.

Baca Juga:
Tender Dimenangkan Dengan Buangan Hanya 0,17 Persen dari Pagu HPS, Proyek Tahun 2023 Peningkatan Jalan Jalur II - GOR Terkesan Dikerja Asal-asalan

Hacurnya talud pada titik tertentu tersebut diduga akibat tidak mampu menahan deras aliran air yang diakibatkan oleh hujan.

Selain dugaan gagal konstruksi, pekerjaan itu juga terlihat dikerjakan asal-asalan terlihat dari hasil pekerjaan yang tidak rapi.

Pantauan media ini di Lokasi talud Jalur II – GOR, akibat tidak adanya drainase juga menjadi salah satu penyebab air tidak menemukan jalan untuk mengalir.

Akibatnya, tekanan air mendorong dinding dan mengikis tanah disekitarnya sehingga menjadi beban untuk tanah di belakangnya dan akhirnya mendorong roboh Talud, kondisi pondasi juga terlihat tidak kuat sehingga tidak mampu menahan beban diatasnya.

Baca Juga:
Tender Paket Peningkatan Jalan Tahun 2023 Didominasi Penawaran di Bawah Satu Persen, Tahun 2024 Hanya satu Tender Penawaran Diatas 10 Persen, Ini List Paketnya

Sementara itu Sekretaris Dinas PUPRP Kabupaten Parigi moutong, I Nyoman Adi, yang dikonfirmasi beberapa waktu lalu mengatakan kerusakan terjadi akibat banjir.

“Itu akibat banjir, dan sudah kita terima laporannya. Nanti lebih jelasnya silahkan hubungi Kabid Bina Marga,” arahnya.

Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas PUPRP Parigi Moutong, I Wayan Mudana sedang tidak berada ditempat, coba dihubungi via nomor kontak WA nya juga belum mendapatkan tanggapan. (fan)

 

 

 

...

Artikel Terkait

wave
Yuk Eksplorasi Keindahan Tersembunyi dari Pantai Kajaran dengan Pesona Alam Karang dan Bukit di Malang yang Menawan

Pantai Kajaran, di Malang, Jawa Timur, menawarkan keindahan alami dengan karang, pasir putih, dan pemandangan bukit hijau yang menawan.

Yuk Kunjungi Pantai Kuncaran Malang dengan Pesona Pasir Putih dan Keindahan Matahari Terbenam di Tepi Samudera Hindia

Pantai Kuncaran, Malang, menyajikan pasir putih lembut dan air laut biru yang jernih, ideal untuk berenang dan menikmati matahari terbenam.

Menyelami Keindahan Alam Pantai Boneoge di Sulawesi Tengah dengan Pasir Putih, Air Biru dan Ketenangan Pepohonan

Pantai Boneoge, keajaiban alam di Sulawesi Tengah dengan pasir putih lembut, air biru jernih, dan pepohonan rimbun menenangkan.

Tak Terlupakan! Ini Dia Pantai Puger Jember dengan Eksotisme Deburan Ombak dan Pesona Laut yang Memikat

Pantai Puger, di Jember, menawarkan keindahan alam dengan deburan ombak dan ritual budaya larung sesaji yang unik.

Menjelajahi Keindahan Eksotis Pantai Lampu Satu Merauke dengan Pasir Lumpur, Ombak Lembut dan Panorama Luas Samudera

Pantai Lampu Satu, Merauke dengan pasir lumpur eksotis, ombak kecil, air cokelat keruh, dan panorama luas samudera menakjubkan.

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;