Ambon, gemasulawesi - Penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap sejumlah anggota polisi saat mereka sedang menjalankan tugas patroli di Kampung Ambon tengah menjadi sorotan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sedang menyelidiki motif di balik insiden penyerangan ini.
"Kami masih mendalami apa motif dari beberapa oknum masyarakat yang menyerang anggota kami," kata Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan pada Sabtu, 27 Juli 2024.
Ade Ary mengungkap jika anggota polisi tersebut sedang menjalankan tugas dan melakukan patroli secara terbuka dan tertutup di Kampung Ambon, Jakarta Barat.
Patroli tersebut, jelas Ade Ary, merupakan instruksi dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, dengan tujuan untuk menekan peredaran narkoba serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) lainnya.
"Ini yang masih sedang kami dalami, apa alasan oknum-oknum ini menyerang petugas yang sedang melakukan patroli," ucapnya.
Ia memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, dia sangat menyayangkan tindakan sekelompok orang yang melempari polisi dengan batu.
"Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Alhamdulillah tidak ada korban dan rekan kami selanjutnya bisa melanjutkan tugasnya, memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat di wilayah tugasnya," tukasnya.
Insiden ini terjadi ketika beberapa anggota polisi sedang melakukan patroli rutin di Kampung Ambon.
Kawasan ini memang menjadi salah satu fokus pihak aparat karena sering di sana kerap kali terjadi masalah, terutama peredaran narkoba dan gangguan kamtibmas lainnya.
Patroli dilakukan baik secara terbuka maupun tertutup sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di kawasan tersebut.
Penyerangan ini menambah tantangan bagi polisi yang bertugas di lapangan.
Mereka tidak hanya harus menghadapi masalah kriminalitas, tetapi juga potensi ancaman dari oknum masyarakat yang berusaha menghalangi tugas mereka.
Ade Ary menekankan bahwa pihak kepolisian akan terus bekerja keras untuk mengungkap motif di balik penyerangan ini dan menangkap pelakunya.
"Kami tidak akan berhenti sampai motif dan pelaku penyerangan ini terungkap. Ini adalah tugas kami untuk melindungi dan mengayomi masyarakat," tegasnya.
Polres Metro Jakarta Barat juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh insiden ini.
Mereka berharap masyarakat dapat bekerja sama dengan polisi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
"Kami berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita," ujarnya.
Insiden penyerangan ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara polisi dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
Dengan kerja sama yang baik, diharapkan masalah keamanan di Kampung Ambon dan daerah lain dapat segera teratasi. (*/Shofia)