Sulawesi Tengah, gemasulawesi – Rudy Dewanto selaku Asisten Administrasi Pembangunan pada Senin, 10 April 2023 menghadiri langsung Rapat Realisasi Investasi dan Rencana Pembangunan dan Pengembangan Ketenagaan Listrikan di Sungai Gumbasa yang akan dilakukan oleh PT. Gumbasa Energi Bersih.
Asisten Administrasi Pembangunan Rudy Dewanto dalam rapat itu meninjau Laporan Pelaksanaan Penanaman Modal Sulteng yang sebelumnya disampaikan oleh Dinas PMPTSP.
“Bahwa Investasi di Sulawesi Tengah setiap tahunnya yaitu pada 2019 dengan realisasi Investasi tahun 2019 sejumlah 31,51 Triliun dari target 20,08 Triliun artinya ada peningkatan,” kata Rudy Dewanto.
Baca : Jenderal Rudy Mutasi Anggotanya, 3 Kapolres dan 3 PJU Polda Sulteng
Sementara tahun 2020 realisasi sebesar 30,88 T dari target 24,20 T, tahun 2021 realisasi 42,69 Triliun dari Target 31,75 Triliun pada Tri Wulan ketiga, sedangkan tahun 2022 realisasi investasi sebesar 76,44 Triliun dari target 53,09 Triliun.
Selain itu, menurut Rudy gubernur sangat mendukung investasi terkait pengembangan ketenagalistrikan.
“Gubernur sangat mendukung pembangunan power supply di Sungai Gumbasa di Kabupaten Sigi yang dilakukan oleh PT. Gumbasa Energi Bersih dengan rancangan nilai investasi sebesar 7-8 triliun diharapkan menghasilkan kapasitas sebesar 156 MW,” jelasnya.
Baca : Irjen Polisi Rudy Sufahriadi Dilantik Jadi Kapolda Sulawesi Tengah
Ia juga menyatakan bahwa gubernur Sulteng sangat mendukung langkah pembangunan PT. Gumbasa Energi Bersih dengan syarat semua persetujuan teknis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ia juga mepaparkan tentang keinginan Gubernur Sulteng agar dalam pembangunan ketenagalistrikan PT. Gumbasa Energi Bersih dapat mengajak Perusda untuk berperan secara mendalam.
“Gubernur juga berharap nantinya dalam perkembangannya dikoordinasikan dalam bentuk kerjasama dengan Perusda,” paparnya.
Baca : Rehab Bendung dan Irigasi Gumbasa Tahap II Target Rampung 2023
Menurutnya penting dilakukan upaya pembangunan tenaga kelistrikan di Sulawesi Tengah.
Hal tersebut karena aspek kelistrikan adalah kebutuhan mendasar bagi seluruh masyarakat di Sulawesi Tengah.
“Penting untuk kita dorong upaya pembangunan tenaga kelistrikan di Sulawesi Tengah guna memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat akan listrik,” terangnya. (*/Siti)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News