BWSS Sulawesi Utara Alokasikan Anggaran Ratusan Miliar Untuk Danau Tondano dan Bendungan Lolak

<p>Ket Foto : Danau Tondano dan Bendungan Lolak (Foto/Facebook Wayan Surayani dan Riswanto Dali)</p>
Ket Foto : Danau Tondano dan Bendungan Lolak (Foto/Facebook Wayan Surayani dan Riswanto Dali)

Sulawesi Utara, gemasulawesi – Untuk tahun 2023 ini Balai Wilayah Sungai Sulawesi (BWSS) I Sulawesi Utara mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk revitalisasi Danau Tondano dan kelanjutan pembangunan Bendungan Lolak.

Kepala BWSS I Sulawesi Utara, I Komanag Sudana menjelaskan, tahun ini ia menerima Pagu anggaran sebesar Rp 500 miliar. 80 persen dari anggaran tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur salah satunya adalah revitalisasi Danau Tondano dan pembangunan Bendungan Lolak.

“Pagu kita tahun 2023 ini sekitar Rp500 miliar lebih, sekitar 80 persen di antaranya diperuntukan belanja infrastruktur,” katanya di Manado, Rabu 4 Desember 2023.

Baca : BPJN Sulawesi Utara Dapat Anggaran Ratusan Miliar Pembangunan Infrastruktur Tahun 2023

Revitalisasi Danau Tondano di Kabupaten Minahasa merupakan program lanjutan. Menambahkan pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) telah menganggarkan Rp1 triliun untuk proses revitalisasi.

Usai dikembangkan diharapkan Danau Tondano nantinya menstimuli berkembangnya ekonomi masyarakat di sekitar danau juga bahkan Kabupaten Minahasa serta Sulawesi Utara secara keseluruhan.

Sementara kelanjutan pembangunan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow.masih terus dilakukan. Bendungan yang terletak di Desa Pindol, adalah salah satu bendungan baru yang pembangunannya dimulai pada tahun 2015.

Baca : Puluhan Miliar Dianggarkan Untuk Pembangunan Jalan Manado Outer Ring Road Tahap III

Dia mengatakan, guna penyelesaian Bendungan Lolak ada anggaran sekitar Rp126 miliar yang masih dalam diaudit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

“Jadi pekerjaan yang masih akan dilaksanakan di Bendungan Lokal diantaranya pekerjaan penambahan beban di hilir, penghijauan, penguatan tebing, dan juga pekerjaan pelengkap lainnya,” katanya.

Mengingat proyek pengerjaan Bendungan Lolak masuk dalam pembangunan proyek strategis nasional. Bendungan ini mempunyai luas area genangan 97,46 hektare dengan kapasitas tampung yang mencapai 16,1 juta meter kubik.

Baca : BI Sebut Inflasi Masih Menghantui Sulawesi Utara di Januari

Dengan keberadaan Bendungan Lolak, diharapkan bisa memenuhi kontinuitas suplai air irigasi terutama di musim kemarau yang sering kekeringan selain itu, sebagi penyediaan kebutuhan air bersih bagi masyarakat.

Selain revitalisasi Danau Tondano dan pembangunan Bendungan Lolak, pekerjaan lanjutan lainnya adalah pengamanan pantai, juga pekerjaan baru salah satunya pengamanan pantai di Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud.

Ada pula kegiatan-kegiatan penunjang, operasi juga pemeliharaan, terangya.

Baca : Di Sulawesi Utara Hanya Dua Daerah yang Inflasinya Rendah

“Yang utama adalah pembangunan proyek straegis nasional yang masih dilakukan tinggal Bendungan Lolak, sisanya adalah pengamanan pantai pulau Miangas sebagai pulau terluar yang merupakan salah satu prioritas,” ucap Komang.

Dia mengharapkan, alokasi anggaran juga kegiatan di sepanjang tahun 2023 selesai sesuai target serta memberikan manfaat.(*/NRL)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Bupati Parigi Moutong Gelar Rapat Pimpinan Awal Tahun 2023

Pemerintah Daerah melalui Bupati Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah, memimpin rapat terkait capaian program kerja OPD awal tahun 2023

Wakil Bupati Parigi Moutong Jadi Irup Upacara HAB ke 77

Wakil Bupati (Wabup) Parigi Moutong bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pada peringatan HAB ke 77 dilokasi halaman Kantor

Pemerintah Kembali Bangun 1.050 Hunian Penyintas Palu di Huntap Tondo 2

Pemerintah kembali bangun 1.050 unit hunian penyintas Palu di Kawasan Huntap Tondo 2. Huntap Tondo 2 di wilayah Kecamatan Mantikulore,

Selama Tahun 2022 Ditemukan Puluhan Ribu Kasus Tuberculosis di Sulawesi Selatan

Kepala Dinas Tuberculosis Sulawesi Selatan, Andi Julia Junus sebut tahun 2022 ditemukan puluhan ribu kasus tuberculosis di Sulawesi Selatan.

Pemkot dan Polres Palu Dukung Penerapan Subsidi Tepat

Pemerintah Kota (Pemkot) Palu dan Kepolisian Resor (Polres) mendukung penerapan program Subsidi Tepat yang memasuki babak

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;