Dampak Perang, UNRWA Sebut Sekitar 100 Ribu Orang Tewas, Terluka atau Hilang di Jalur Gaza

Ket. Foto: UNRWA Menyampaikan Jika Sekitar 100 Ribu Orang Tewas, Terluka atau Hilang di Jalur Gaza
Ket. Foto: UNRWA Menyampaikan Jika Sekitar 100 Ribu Orang Tewas, Terluka atau Hilang di Jalur Gaza Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Baru-baru ini, Komisaris Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini, menyebutkan jika sekitar 100.000 orang tewas, terluka atau hilang di Jalur Gaza akibat perang yang belum berhenti hingga sekarang.

Dalam pernyataannya, Komisaris Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini, menyatakan jika lebih dari 80% penduduk Jalur Gaza telah mengungsi dikarenakan agresi penjajah Israel yang dilakukan sejak tanggal 7 Oktober 2024.

Philippe Lazzarini juga menyampaikan jika sekitar 17.000 anak di Jalur Gaza kini terpisah dari keluarga mereka atau juga tidak didampingi keluarga masing-masing.

Baca Juga:
Banyak yang Menderita, Penjajah Israel Dilaporkan Luncurkan Operasi Pembersihan Baru di Kota Gaza

Menurut Lazzarini, jumlah 100.000 orang tersebut mewakili hampir 5% dari populasi yang ada.

“Siapa pun dapat dengan mudah mengetahui apa artinya ini, baik di kota atau di negara masing-masing,” katanya.

Di sisi lain, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, dikabarkan menyebut PM penjajah Israel, Benjamin Netanyahu, sebagai orang jahat.

Baca Juga:
Selidiki Tuduhan terhadap UNRWA, Sekjen PBB Tunjuk Panel Baru yang Independen

Diketahui jika saat ini ketegangan dan juga frustasi meningkat di antara keduanya terkait perang yang masih berlangsung di Jalur Gaza.

Dikabarkan jika hal tersebut diungkapkan oleh sumber yang tidak disebutkan namanya.

Sumber tersebut juga menyampaikan bahwa dalam pembicaraan yang dilakukan olehnya dengan Biden, jika Presiden AS tersebut semakin curiga terhadap Benjamin Netanyahu.

Baca Juga:
Perang Akibatkan Banyak Korban, Bank Leumi Penjajah Israel Telah Secara Resmi Tangguhkan Rekening UNRWA

Namun, saat dimintai konfirmasinya, juru bicara Joe Biden, Andrew Bates, membantah kabar tersebut.

“Presiden Biden tidak mengatakan hal tersebut dan dia juga tidak akan pernah mengatakannya,” tegasnya.

Bates menambahkan jika keduanya menjaga hubungan baik yang telah terjalin puluhan tahun antara AS dengan penjajah Israel, yang saling menghormati satu sama lain di depan umum dan juga secara pribadi.

Baca Juga:
Ditabrak Angkatan Laut Penjajah Israel, Truk UNRWA Dilaporkan sedang Mengantarkan Makanan ke Jalur Gaza Utara

Namun, meskipun benar atau tidaknya laporan tersebut, jika benar, maka disebutkan jika komentar dari Biden menyoroti rasa frustasi yang dimilikinya semakin besar terhadap Netanyahu terkait caranya menangani perang.

Diketahui jika Presiden Joe Biden dilaporkan semakin tidak populer yang menyebabkan banyak pihak menyatakan jika mereka sepakat dengan suara bulat jika perang Palestina harus diakhiri sekarang ini. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Kembali Lakukan Penggerebekan, Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Menangkap Seorang Anak di Bawah Umur Dekat Hebron

Menurut laporan, pasukan penjajah Israel menangkap seorang anak di bawah umur di dekat Hebron yang berada di Tepi Barat.

Terkait Pertukaran Tahanan, Gedung Putih Nyatakan Kesepakatan Hamas dengan Penjajah Israel Tidak Akan Segera Terjadi

Gedung Putih menyebutkan jika kesepakatan pertukaran tahanan antara Hamas dengan Israel tidak akan segera terjadi dalam waktu dekat.

Tahap Krisis, Bantuan yang Masuk ke Jalur Gaza Dilaporkan Tidak Lebih dari 20 Persen Kebutuhan Penduduk

Kementerian Pembangunan Sosial menyebutkan jika bantuan yang masuk ke Jalur Gaza tidak lebih dari 20% kebutuhan penduduk.

Serang Warga Palestina, Menteri Keuangan Berupaya Cegah Bank di Penjajah Israel Terapkan Sanksi Ekonomi oleh AS terhadap 4 Pemukim

Menteri Keuangan penjajah Israel dikabarkan berupaya mencegah bank-bank penjajah Israel untuk menerapkan sanksi oleh AS kepada 4 pemukim.

Didirikan oleh Nelson Mandela, The Elders Desak Pendonor Segera Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

The Elders yang diwakili oleh Helen Clark mendesak para pendonor UNRWA untuk segera melanjutkan pendanaan mereka.

Berita Terkini

wave

Yana Mulyana Bebas Bersyarat Setelah Vonis Kasus Korupsi Pengadaan CCTV Bandung

Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana menjalani bebas bersyarat usai divonis penjara kasus korupsi proyek CCTV Bandung Smart City.

Polres Pasaman Tangkap 15 Pelaku Tambang Emas Ilegal di Batang Air Sibinail

Satreskrim Polres Pasaman amankan 15 pelaku tambang emas ilegal beserta mesin dompeng di Kecamatan Rao.

Pemerintah Pusat Perbaiki dan Bangun Ulang Gedung Pemkab dan DPRD Kediri Pascakerusuhan

Kementerian PUPR membangun ulang gedung DPRD dan memperbaiki kantor Pemkab Kediri usai kerusuhan yang terjadi Agustus 2025.

Pemerintah Genjot Distribusi Beras SPHP Lewat Ritel Modern Demi Percepat Akses Masyarakat

Distribusi 800 ribu ton beras SPHP diperluas ke ritel modern untuk menjaga ketersediaan dan harga pangan tetap stabil.

Pemerintah Banten Pastikan Program Sekolah Gratis dan MBG Berjalan Baik di Serang

Gubernur Banten tinjau pelaksanaan sekolah gratis dan MBG di Serang, pastikan distribusi bantuan lancar dan tepat sasaran.


See All
; ;