11 Orang Dilaporkan Tewas dalam Serangkaian Serangan yang Dilakukan Penjajah Israel di Jalur Gaza Utara

Ket. Foto: 11 Orang Tewas dalam Serangkaian Serangan di Jalur Gaza Utara
Ket. Foto: 11 Orang Tewas dalam Serangkaian Serangan di Jalur Gaza Utara Source: (Foto/Instagram/@unrwa)

Internasional, gemasulawesi – Menurut laporan, militer penjajah Israel telah meningkatkan serangan udaranya di beberapa lokasi di Jalur Gaza utara, Palestina, dengan intensitas yang belum pernah terlihat sebelumnya pada hari Sabtu malam, tanggal 5 Oktober 2024.

Setidaknya 30 serangan salvo menghantam Beit Hanoon, Beit Lahiya, dan Jabalia, yang menyebabkan pengungsian massal terjadi.

Pertahanan Sipil Jalur Gaza menyampaikan serangan penjajah Israel menargetkan rumah keluarga Afana di Bir al-Naajah, Jalur Gaza utara.

Baca Juga:
Serangan Pesawat Tak Berawak Penjajah Israel di Dekat Tripoli Lebanon Menewaskan Seorang Pejabat Hamas

Dikatakan kru Pertahanan Sipil Jalur Gaza menemukan 1 orang yang tewas dalam serangan tersebut dari reruntuhan.

Mereka juga menekankan bahwa yang lainnya masih terjebak di reruntuhan bangunan.

“Setidaknya 11 orang tewas dalam serangkaian serangan penjajah Israel di Jalur Gaza utara,” kata mereka.

Baca Juga:
UNRWA Sebut Warga Palestina di Jalur Gaza Telah Hidup dalam Teror yang Tak Terbayangkan Selama Setahun

Pertahanan Sipil menyampaikan petugas mereka tidak mampu menangani sejumlah besar rumah tinggal yang menjadi sasaran pendudukan penjajah Israel malam ini di Jalur Gaza utara.

Mereka menyatakan masih ada orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan rumah-rumah dan petugas tidak dapat menangani mereka karena pengeboman yang terjadi bersamaan dan kurangnya peralatan penyelamatan yang berat.

Sebelumnya, pada hari Jumat, tanggal 4 Oktober 2024, 3 rumah sakit di Lebanon mengumumkan penghentian sementara pekerjaan di tengah berlanjutnya pemboman penjajah Israel.

Baca Juga:
Beberapa Warga Palestina Dilaporkan Mati Lemas Akibat Gas Beracun Pasukan Penjajah Israel di Tepi Barat

Rumah Sakit Sainte Therese di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, melaporkan kerusakan besar dan mengatakan penargetan pesawat tempur penjajah Israel di sekitar fasilitas itu pada hari Kamis mengakibatkan terhentinya layanan rumah sakit.

Hal tersebut disampaikan oleh rumah sakit itu dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita nasional resmi.

RS Mais al-Jabal di Lebanon selatan yang berbatasan dengan penjajah Israel mengumumkan penghentian kerja semua departemen dengan menyebutkan beberapa faktor termasuk penargetan musuh terhadap rumah sakit sejak bulan Oktober lalu dan masalah pada jalur pasokan dan juga akses staf.

Baca Juga:
Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Melarang Adzan Jumat Disiarkan dari Menara Masjid Ibrahimi di Hebron

Mounes Kalakesh, yang merupakan direktur rumah sakit pemerintah Marjayoun di Lebanon selatan, menyamapaikan kepada media bahwa serangan udara penjajah Israel menargetkan ambulans di pintu masuk utama rumah sakit.

Kejadian itu menyebabkan paramedis yang sedang membawa korban luka ke fasilitas itu. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave

Serangan Pesawat Tak Berawak Penjajah Israel di Dekat Tripoli Lebanon Menewaskan Seorang Pejabat Hamas

Seorang pejabat Hamas dan keluarganya tewas dalam serangan pesawat tak berawak penjajah Israel di dekat Tripoli, Lebanon.

UNRWA Sebut Warga Palestina di Jalur Gaza Telah Hidup dalam Teror yang Tak Terbayangkan Selama Setahun

Disebutkan UNRWA bahwa warga Palestina di Jalur Gaza telah hidup dalam teror yang tak terbayangkan selama 1 tahun terakhir.

Beberapa Warga Palestina Dilaporkan Mati Lemas Akibat Gas Beracun Pasukan Penjajah Israel di Tepi Barat

Beberapa warga Palestina mati lemas akibat gas beracun pasukan penjajah Israel di Tepi Barat dan seorang terluka karena peluru tajam.

Pasukan Penjajah Israel Dilaporkan Melarang Adzan Jumat Disiarkan dari Menara Masjid Ibrahimi di Hebron

Adzan Jumat dilaporkan dilarang disiarkan oleh pasukan penjajah Israel dari menara Masjid Ibrahimi di Hebron, Tepi Barat.

Penjajah Israel Dilaporkan Menggunakan Bom Fosfor dalam Serangan terhadap Sebuah Gedung Apartemen di Lebanon

Dalam serangannya terhadap sebuah gedung apartemen di Lebanon, penjajah Israel dikabarkan menggunakan bom fosfor.

Berita Terkini

wave

Pemeriksaan Dapur MBG di Pulau Kelapa Pastikan Kesehatan dan Higienitas Menu Anak

Pemerintah Kepulauan Seribu mengecek dapur MBG di Pulau Kelapa untuk memastikan makanan sehat, higienis, dan aman dikonsumsi siswa.

Kerja Sama Pertamina dan Perusahaan Swasta Tetap Jalan untuk BBM Non-Subsidi 2025

ESDM tegaskan kolaborasi Pertamina dan swasta tetap berjalan, pengadaan BBM non-subsidi diatur lelang, dikirim Oktober mendatang.

Hindari Risiko Keracunan, Dapur SPPG di Lampung Terapkan Pencucian Bertahap

Dapur SPPG Rama Indera 2 membersihkan ompreng MBG secara berlapis, menjaga kebersihan dan higienitas makanan siswa.

Inilah Sinopsis Film Yakin Nikah, Menyuguhkan Drama Romantis tentang Isu Sosial Seputar Pernikahan

Film drama romantis Yakin Nikah akan segera tayang, menyuguhkan kisah tentang tekanan sosial untuk menikah bagi wanita

Duka Santri Buduran Sidoarjo, Pesantren Al-Khoziny Runtuh Telan Korban Jiwa

Runtuhnya bangunan pondok pesantren Al-Khoziny menyisakan trauma mendalam bagi santri yang sedang menimba ilmu disana.


See All
; ;