KPK Amankan Uang 2 Miliar Hasil OTT Bupati Banggai Laut

<p>Foto: Press conference di Gedung KPK terkait Operasi Tangkap Tangan, Jumat 4 Desember 2020.</p>
Foto: Press conference di Gedung KPK terkait Operasi Tangkap Tangan, Jumat 4 Desember 2020.

Gemasulawesi– Informasi terbaru pada Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK Bupati Banggai Laut Provinsi Sulawesi Tengah, berhasil diamankan uang senilai 2 Miliar Rupiah.

“Dari hasil OTT ini ditemukan sejumlah uang senilai 2 Miliar yang dikemas dalam kardus,” ungkap Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango, saat press conference di Gedung KPK, Jumat 4 Desember 2020.

Disamping itu kata dia, juga ditemukan bukti buku tabungan, cek dan beberapa dokumen proyek.

Ia menceritakan, pada 3 Desember 2020 KPK menerima informasi dari masyarakat akan adanya dugaan penerimaan sejumlah uang, oleh sejumlah penyelenggara negara yang diberikan AHO direktur PT APD kepada WB Bupati Banggai Laut.

Baca juga: Berita Terbaru Sulawesi Tengah, OTT Bupati Banggai Laut, KPK Turut Amankan 16 Orang

Uang itu ditransfer melalui rekening salah satu perusahaan milik HTO komisaris PT BBP dengan nilai Rp 200 juta.

“Diduga, uang itu sisa dari uang yang diberikan dari kesepakatan sebelumnya,” sebutnya.

Baca juga: Bupati Lampung Utara Terjaring OTT KPK

Ia melanjutkan, sekitar pukul 14.00 Wita KPK langsung mengamankan pihak terkait di dua lokasi yaitu di Kabupaten Banggai Laut sebanyak tujuh orang dan di Kabupaten Luwuk delapan orang.

Tujuh orang di Kabupaten Luwuk diantaranya, WB, RSG orang kepercayaan Bupati juga sebagai Komisaris Utama PT ABG, WT ajudan Bupati Banggai Laut, HTO komisaris PT BBP, MAR Dirut PT BB sekaligus direktur PT RAP, HWG pihak swasta dan RMN Calon wakil bupati Banggai Laut.

Sementara itu KPK menangkap delapan orang di Kabupaten Luwuk yaitu DK direktur PT AKM, HTO komisaris PT BBP, RHP Kabid Cipta Karya Dinas PU Banggai Laut, BM Kepala Dinas PU Banggai Laut, AHO direktur PT APD, TUK pihak swasta, KA pihak swasta dan HRS pihak swasta.

Baca juga: Kejari Poso Sulteng Selidiki Aliran Dana Covid-19

Kemudian satu orang ditangkap di Jakarta yaitu WK istri HTO.

Kemudian, para tersangka yang diamankan KPK digelandang ke Polres Banggai Kepulauan dan Polres Luwuk untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: OJK Awasi Ratusan Miliar Rupiah Dana Pemulihan Ekonomi Sulteng

“OTT KPK dugaan tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan barang dan jasa di lingkup Pemda Banggai Laut Provinsi Sulawesi Tengah tahun anggaran 2020,” tutup Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango.

Baca juga: Bupati Probolinggo dan Suaminya Bersama 8 ASN Kena OTT KPK

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Narkoba Jenis Sabu 8,5 Kg Berasal dari Dua Kasus Berbeda

Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) menyebut narkoba jenis sabu seberat 8,5 Kg berasal dari pengembangan dua kasus berbeda.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Laga Komedi Si Paling Aktor: Mengusung Konsep Unik Syuting di Dalam Syuting

Si Paling Aktor adalah film laga komedi yang mengusung konsep unik berupa syuting di dalam syuting, dan inilah sinopsisnya

Ada Oknum Pimpinan DPRD Disebut Bekingi Kades Sipayo Akibatkan Surat Bupati Jadi Teguran Ringan

Janggal surat teguran bupati Parigi Moutong hanya bersifat administratif disebut-sebut akibat adanya intervensi dari oknum pimpinan DPRD.

Aneh, Abaikan Potensi Pidana, Bupati Parigi Moutong Hanya Berikan Sanksi Administratif Surat Teguran Ringan pada Kades Sipayo

Surat teguran Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase untuk Kades Sipayo tersebut sama sekali tidak menyinggun terkait potensi sanksi pidana.

MRT Jakarta Kembali Layanan Penuh Rute Lebak Bulus-Bundaran HI Pasca Kerusuhan

MRT Jakarta kembali operasikan rute penuh setelah memastikan keamanan, meskipun Stasiun Istora Mandiri terdampak kerusakan akibat aksi.

Propam Polri Ungkap Identitas Anggota Brimob dalam Insiden Ojol Tewas, Tujuh Dinyatakan Langgar Etik

Polri ungkap identitas Brimob pengemudi rantis dalam insiden Affan. Tujuh anggota langgar etik, jalani penempatan khusus 20 hari.


See All
; ;