Kupas Tuntas, gemasulawesi – Kemegahan wisata Candi Selogriyo di Magelang Jawa Tengah mungkin belum banyak diketahui wisatawan luas.
Jika Kamu menyukai destinasi tersembunyi dengan pesona yang tiada duanya, wisata Candi Selogriyo di Magelang ini wajib masuk ke dalam daftar.
Akses menuju ke wisata Candi Selogriyo Magelang masih terbatas sehingga direkomendasikan menggunakan kendaraan roda dua.
Setelah memarkirkan kendaraan, Kamu masih harus melanjutkan perjalanan dengan menaiki anak tangga sehingga persiapan fisik cukup diperlukan.
Walaupun melelahkan, namun semua usaha menuju candi ini akan dibayar lunas begitu tiba di puncak.
Candi Selogriyo berdiri di atas ketinggian dengan panorama indah alam sekitar yang menakjubkan.
Baca: Berkunjung ke Candi Semar: Makna Budaya dalam Wisata Sejarah di Dataran Tinggi Dieng
Saat menginjakkan kaki di destinasi ini, Kamu bisa melihat hamparan rumput hijau yang terawat begitu cantik mengelilingi candi.
Selain itu, Kamu juga bisa menyaksikan perbukitan hijau yang memanjakan mata.
Candi Selogriyo sendiri bisa dikatakan sebagai hidden gem karena lokasinya cukup tersembunyi dengan keindahan yang dimiliki.
Dilansir dari laman Kemdikbud, candi ini diperkirakan sudah ada sejak abad ke-8 Masehi yang sezaman dengan Candi Gedong Songo.
Candi dengan corak Hindu ini pertama kali ditemukan pada tahun 1935 dan mengalami pemugaran di tahun 1955-1957.
Pada tahun 1998, candi ini mengalami keruntuhan hingga 80% namun kembali dipugar di tahun 2000 hingga 2005.
Baca: Menapaki Masa Silam di Wisata Candi Bubrah di Klaten, Elok dengan Bangunan Tunggalnya
Keindahan yang ditawarkan Candi selogriyo memang begitu mempesona apalagi dengan lanskap alamnya sehingga wajib masuk ke dalam daftar liburan.
Seketika mata akan merasa dimanjakan dengan pemandangan alam yang ada serta udara sejuk yang jauh dari polusi kendaraan.
Sebelum melakukan perjalanan ke Candi Selogriyo, Kamu perlu mempersiapkan fisik karena dibutuhkan tenaga ekstra untuk menjangkaunya.
Baca: Keindahan Abadi di Wisata Candi Pringapus: Mengungkap Pesona Sejarah dan Kesenian Jawa Tengah
Selain itu, pilihlah momen ketika matahari tidak terlalu terik agar bisa menikmati keindahan candi dengan lebih leluasa. (*/Farid Zam)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News