Sebut Keterlibatan Warga Negara Penting, Menkominfo Ajak Diaspora Indonesia Ikut Berperan dalam Transformasi Digital Nasional

Ket. Foto: Menkominfo Mengajak Diaspora Indonesia untuk Turut Serta Berperan dalam Transformasi Digital Nasional
Ket. Foto: Menkominfo Mengajak Diaspora Indonesia untuk Turut Serta Berperan dalam Transformasi Digital Nasional Source: (Foto/Instagram/@budiariesetiadi)

Nasional, gemasulawesi – Dalam keterangannya, Menkominfo, Budi Arie Setiadi, mengajak seluruh diaspora Indonesia untuk turut berperan dalam transformasi digital nasional.

Menkominfo, Budi Arie Setiadi, keterlibatan warga negara penting untuk membuat percepatan transformasi digital lebih mudah terwujud nantinya.

Menkominfo, Budi Arie Setiadi, mengatakan jika dia selalu konsisten jika digitalisasi adalah sebuah keniscayaan dalam perkembangan peradaban manusia.

Baca Juga:
Bahas Beberapa Topik Kerja Sama, Menteri Keuangan Lakukan Pertemuan dengan Presiden Bank Dunia di Brazil

“Juga sebagai penggerak ekonomi sosial di masyarakat,” ujarnya.

Diketahui jika hal tersebut disampaikan Menkominfo dalam pertemuannya dengan diaspora Indonesia di Spanyol.

Dalam kesempatan yang sama, Menkominfo mendorong para diaspora Indonesia di Spanyol untuk memberikan kontribusinya untuk Indonesia.

Baca Juga:
Terkait Persiapan Perayaan 17 Agustus 2024 di IKN, Presiden Jokowi Sebut Saat Ini Telah Hampir Selesai

“Pemikiran dan juga masukan dari para diaspora Indonesia sangat penting agar nantinya Indonesia dapat bergerak maju secara terus menerus dan juga memberikan perannnya untuk kemajuan dunia dalam periode 10 hingga 20 tahun ke depan,” katanya.

Menurutnya, sumbangsih dari para diaspora Indonesia sangat dibutuhkan Indonesia untuk semakin maju ke depannya.

Budi Arie juga mengungkapkan harapannya agar diaspora-diaspora Indonesia dapat memberikan kontribusi untuk kepentingan nasional secara aktif.

Baca Juga:
Disebutkan Karena Beras yang Langka dan Alami Kenaikan Harga, Tingkat Kepuasan Publik terhadap Jokowi Dilaporkan Menurun

“Saya juga mengusulkan ada aksi National Call yang dapat mengkoordinasikan seluruh diaspora Indonesia untuk kepentingan nasional ke depannya,” ucapnya.

Menkominfo menambahkan jika banyak negara di dunia yang berebut sumber daya manusia dari Indonesia.

Menurutnya, hal ini dikarenakan orang Indonesia berprestasi dan juga mampu membuat banyak hal yang dibutuhkan.

Baca Juga:
Hari Kedua Kunker di Kaltim, Presiden Jokowi Dijadwalkan Berkunjung ke Bontang dan IKN

“Sekarang ini, tinggal kepentingan nasional kita saja yang perlu untuk dirumuskan, agar Indonesia jangan terlalu tertinggal dibandingkan negara lainnya,” ujarnya.

Budi Arie menambahkan jika hingga sekarang ini, pemerintah Indonesia masih terus berusaha untuk menekan kesenjangan antara wilayah-wilayah yang ada di Indonesia.

“Pemerintah Indonesia juga menargetkan penurunan dari jumlah wilayah yang tertinggal di Indonesia,” terangnya.

Baca Juga:
Pastikan Daging Ekspor ke Indonesia Halal, Wapres Tinjau Proses Penyembelihan Sapi yang Telah Disertifikasi di Selandia Baru

Menkominfo menerangkan jika salah satu usaha yang dilakukan adalah dengan menyediakan akses internet di wilayah-wilayah tertinggal di Indonesia.

“Dari sekitar 74 ribu desa yang ada di Indonesia, jumlah desa yang tertinggal sekarang ini sekitar 9.000 desa,” jelasnya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Pernah Didapatkan Jenderal TNI Lainnya, Prabowo Dinilai Pantas Terima Pangkat Istimewa

Anggota Komisi I DPR menilai jika Prabowo Subianto pantas untuk menerima pangkat istimewa jenderal kehormatan.

Dilakukan di Rapim TNI Polri 2024, Presiden Jokowi Anugerahkan Pangkat Jenderal Kehormatan kepada Prabowo Subianto

Presiden Jokowi memberikan pangkat jenderal kehormatan kepada Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, hari ini, tanggal 28 Februari 2024.

Lakukan Kunjungan Kerja, Wapres Apresiasi Dukungan Selandia Baru terhadap Implementasi AOIP

Dalam kunjungan kerjanya, Wapres mengapresiasi dukungan dari Selandia Baru terhadap implementasi AOIP.

Terkait Palestina, Menlu Tegaskan Dewan Hak Asasi Manusia PBB Harus Jalankan Kewajibannya Tangani Pelanggaran HAM Berat Penjajah Israel

Menlu menegaskan jika Dewan HAM PBB harus menjalankan kewajibannya menangani pelanggaran HAM berat penjajah Israel.

Anggap Ide yang Bagus, PBNU Dukung Rencana Menag Jadikan KUA Sebagai Tempat Nikah Semua Agama

PBNU dilaporkan mendukung rencana Menteri Agama yang ingin menjadikan KUA sebagai tempat nikah untuk semua agama.

Berita Terkini

wave

Purbaya Hadapi Tantangan Pajak dan Kepercayaan Investor sebagai Menteri Keuangan Baru

Purbaya Yudhi Sadewa dihadapkan pada tantangan membangun kepercayaan investor global dan memperbaiki penerimaan pajak nasional.

Pemerintah Genjot Pembangunan Perikanan Tangkap di Indonesia Timur

KKP perkuat fasilitas perikanan tangkap di Papua, Maluku, dan NTT untuk tingkatkan produktivitas, pengelolaan, dan kesejahteraan nelayan.

Menlu Sugiono Pastikan Hak Pendidikan dan Penyelesaian Kasus Penembakan Staf KBRI Lima

Menlu Sugiono berjanji menjamin pendidikan anak almarhum Zetro dan kawal penyelidikan kasus penembakan di Peru.

KPK Ungkap Lobi dan Penyimpangan Kuota Haji 20.000 dari Pemerintah Arab Saudi

KPK selidiki lobi agen perjalanan haji, penyimpangan pembagian kuota haji tambahan hingga kerugian negara Rp1 triliun lebih.

KPK Telusuri Dugaan Penyembunyian Aset oleh Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer

KPK menyelidiki dugaan penyembunyian aset oleh Immanuel Ebenezer terkait kasus pemerasan pengurusan sertifikat K3 di Kemenaker.


See All
; ;