Perayaan Hari Kartini, Presiden Jokowi Sebut Merupakan Peringatan Akan Perjalanan Panjang Perempuan dalam Menemukan Kesetaraan

Ket. Foto: Presiden Jokowi Menyatakan Hari Kartini Adalah Peringatan untuk Perjalanan Panjang Perempuan dalam Menemukan Kesetaraan
Ket. Foto: Presiden Jokowi Menyatakan Hari Kartini Adalah Peringatan untuk Perjalanan Panjang Perempuan dalam Menemukan Kesetaraan Source: (Foto/Instagram/@jokowi)

Nasional, gemasulawesi – Menurut laporan, Presiden Jokowi menyatakan jika Hari Kartini merupakan peringatan akan perjalanan panjang kaum perempuan dalam menemukan kesetaraan mereka.

Hal tersebut diketahui disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam unggahan Instagramnya yang diposting pada hari ini, 21 April 2024.

Presiden Jokowi juga mengajak masyarakat Indonesia untuk menjadikan Hari Kartini tidak hanya sekedar seremoni.

Baca Juga:
Peredaran Rokok Impor Ilegal Semakin Merajalela di Pasaran, Anggota DPR RI Ini Minta Pemerintah Segera Menindak Tegas

“Namuun, Hari Kartini adalah lambang perjuangan perempuan untuk kepemimpinan dan juga untuk kekuatan yang mereka miliki,” postingnya.

Dia juga mengucapkan selamat Hari Kartini untuk semua perempuan Indonesia.

Dalam unggahannya tersebut, Presiden Jokowi juga menyertakan sebuah video yang memperlihatkan proses pembuatan ilustrasi RA Kartini yang disertai dengan lagu Ibu Kita Kartini, yang merupakan lagu ciptaan Wage Rudolf Supratman.

Baca Juga:
Sambut Hari Kartini, Cak Imin Akui Bangga dengan Perempuan Indonesia yang Mampu Meraih Prestasi Dunia

Unggahan Presiden Jokowi tersebut juga ramai dikomentari oleh para warganet.

Beberapa juga mengucapkan selamat Hari Kartini di kolom komentar yang mendapatkan respons dari netizen yang lainnya.

Diketahui jika Hari Kartini diperingati setiap tanggal 21 April 2024 yang merujuk pada Keputusan Presiden RI Nomor 108 Tahun 1964, yang dikeluarkan oleh Presiden Soekarno.

Baca Juga:
Ucapkan Selamat Hari Kartini, Menparekraf Sandiaga Uno Dorong Kaum Perempuan Indonesia untuk Terus Semangat Berkarya bagi Negeri

Sementara itu, dalam setiap peringatan Hari Kartini, surat-surat RA Kartini kembali digaungkan dalam rangka mengenang sejarah pahlawan emansipasi tersebut saat menyelamatkan kaum perempuan Indonesia dari masa-masa gelap penjajahan.

RA Kartini pertama kali mulai menulis surat pertamanya di tahun 1899 lalu.

Kartini diketahui menuliskan surat pertamanya untuk salah satu rekannya yang juga termasuk dengan aktivis pergerakan feminisme di Belanda, Estelle Zeehandelaar.

Baca Juga:
Pemerintah Rencanakan Buka 26.319 Formasi CASN Tahun 2024 demi Penguatan Aparatur Sipil Negara

Dalam surat pertamanya tersebut, Kartini menuliskan keresahannya yang menginginkan kebebasan untuk bergerak sebagai seorang perempuan.

Kartini mengungkapkan jika dia tidak ingin terkungkung dalam rutinitas domestik yang mewajibkan perempuan Jawa untuk tinggal di rumah saat itu dan juga tidak memiliki kebebasan untuk menentukan nasibnya sendiri.

RA Kartini juga mengeluhkan komunikasi dengan saudara-saudaranya yang terbatas oleh aturan yang cukup mengekang saat itu.

Baca Juga:
Momentum Hari Kartini, Wakil Ketua MPR Sebut Hak Perempuan dalam Menjalani Kehidupan Harus Dipenuhi agar Tercipta Kesetaraan di Masyarakat

Selain itu, dalam salah satu suratnya, RA Kartini juga menentang budaya poligami yang masih kental dilakukan di Jawa pada masanya. (*/Mey)

...

Artikel Terkait

wave
Pemerintah Menyusun Rencana untuk Memindahkan ASN ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap Hingga Tahun 2029 Denga Tiga Prioritas

Pemerintah akan memindahkan Aparatur Sipil Negara ke Ibu Kota Nusantara mulai tahun 2024 sampai tahun 2029

Buntut Viralnya Ceramah yang Diduga Menghina Islam, MUI dan FKUB Sulawesi Selatan Tegas Menolak Kedatangan Pendeta Gilbert di Makassar

Setelah ceramahnya yang diduga menghina Islam viral, MUI dan FKUB Sulsel tetap menolak kedatangan Pendeta Gilbert meski sudah meminta maaf.

Usai Pernyataannya yang Diduga Menghina Islam Viral, Kini Harta Kekayaan Pendeta Gilbert Jadi Sorotan, Ditaksir Capai Ratusan Juta

Buntut ceramahnya yang diduga meledek agama Islam viral, kekayaan dari Pendeta Gilbert yang diduga mencapai ratusan juta itu jadi sorotan.

Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan Lelang Mobil Rubicon Milik Mario Dandy, Limit Harga Rp809 Juta dan Uang Jaminan Calon Pembeli Rp242 Juta

Mobil Rubicon milik Mario Dandy, tersangka kasus penganiayaan David Ozora, dilelang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Bertempat di IKN, Airlangga Ungkap Salah Satu Perusahaan Energi Asal UEA Akan Berinvestasi Membangun PLTS 1,2 Gigawatt

Airlangga Hartarto menyatakan jika salah satu perusahaan energi asal UEA akan menanamkan investasinya membangun PLTS 1,2 gigawatt di IKN.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.


See All
; ;