Dewan Pers Melarang Wartawan Menjadi Tim Sukses dan Membuat Gaduh Suasana Demokrasi

Ket Foto: Asep Setiawan Anggota Dewan Pers, dalam sosialisasi peliputan Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024.
Ket Foto: Asep Setiawan Anggota Dewan Pers, dalam sosialisasi peliputan Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024. Source: (Foto/gemasulawesi/Abdul main)

Palu, gemasulawesi - Dewan pers melarang wartawan untuk menyebarkan informasi yang bisa membuat gaduh suasana demokrasi di Indonesia, apalagi menjadi tim sukses kandidat tertentu dalam Pilkada serentak 2024.

Hal ini diungkapkan anggota Dewan Pers Asep Setiawan ketua Divisi Kemitraan Dan Infrastruktur Oraganisasi Dewan Pers saat membuat kegiatan workshop di kota Palu Sulawesi Tengah, Kamis, 26 September 2024.

"Kalau ada wartawan menjadi tim sukses, segera mengundurkan diri dari redaksi,” tegas Asep.

Namun demikian, pada pemilu tahun 2024 pihaknya menemukan ada penurunan angka laporan berkaitan dengan wartawan yang tidak profesional dalam menjalankan tugasnya ke dewan pers.

Baca Juga:
Dewan Pers Menggelar Workshop Peliputan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024

Hal itu kata dia, berbeda dengan tahun 2019 dimana masih terdapat banyak laporan ke dewan pers berkaitan dengan kerja-kerja jurnalis yang dinilai tidak profesional.

“Insan pers, harus bisa menjaga integritas serta profesionalitas dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik pada liputan pilkada serentak,” imbaunya.

Ia mengatakan, wartawan harus memastikan informasi yang disajikan berimbang dan akurat sehingga tidak membuat bingung pembaca dan membuat gaduh suasana demokrasi.

Lanjut Asep, tugas wartawan adalah memastikan informasi sampai kepada Masyarakat dengan cara profesional dan berimbang sehingga publik bisa menilai mana pemimpin yang layak untuk dipilih.

Baca Juga:
Dewan Pers Lakukan Verifikasi Faktual Media Online Sulawesi Today, AMSI Sulteng Jadi Saksi Pendamping

"Karena pers merupakan salah satu kontrol sosial, sehingga produk-produk jurnalis harus bisa menghasilkan pemimpin berkualitas bukan yang bermasalah," ungkapnya.

Harapannya kedepan kata dia, pers bisa menjadi garda terdepan dalam menyampaikan atau menyajikan karya jurnalistik yang berkualitas dan baik bagi masyarakat.

"Karena partisipasi Pers sangat dibutuhkan dalam pilkada, maka berilah sajian berita yang akurat dan baik," pungkasnya. (Abdul Main)

...

Artikel Terkait

wave

Penggerebekan Besar di Bromo! 38 Ribu Batang Ganja Ditemukan di Ladang Tersembunyi

Operasi penggerebekan ladang ganja di Bromo berhasil sita 38 ribu batang serta 4 tersangka ditangkap.

Tampil Profesional Ketika Pidato di Rapat DPD, Komeng Bikin Warganet Kagum dan Singgung Pemilik Akun Fufufafa

Aksi komeng ketika pidato di rapat DPD menjadi sorotan warganet, banyak yang kagum dan mengaitkannya dengan akun Fufufafa

Dewan Pers Menggelar Workshop Peliputan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024

Dewan pers mengingatkan Jurnalis untuk tidak ikutan menjadi tim sukses pada perhelatan Pilkada serentak 2024.

Mengejutkan! KPK Mendadak Geledah Rumah Mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, Kasus Apa yang Diusut?

Rumah mantan Gubernur Kaltim mendadak digeledah KPK. Kasus apa yang sedang diusut? Simak penjelasan selengkapnya.

Heboh Penggerebekan WNA China di PIK yang Diduga Terlibat Jaringan Narkoba Internasional, Cek Faktanya

Cek fakta terkait penggerebekan WNA di PIK yang baru-baru ini viral di media sosial. Simak penjelasan lengkapnya.

Berita Terkini

wave

Menceritakan Kisah Cinta Sejati hingga Maut Memisahkan, Inilah Sinopsis Film Romansa Sampai Titik Terakhirmu

Film Sampai Titik Terakhirmu tayang hari ini, menceritakan kisah cinta antara pasangan viral Shella Selpi Lizah dan Albi Dwizky

Inilah Sinopsis Danyang Wingit Jumat Kliwon, Film Horor tentang Unsur Mistis dalam Budaya Jawa yang Dibintangi Celine Evangelista

Danyang Wingit Jumat Kliwon adalah film horor yang dibintangi oleh Celine Evangelista, berfokus pada unsur mistis dalam budaya Jawa

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu


See All
; ;