Setelah Dilantik, KPK Desak Menteri dan Wakil Menteri Segera Laporkan Harta Kekayaan dalam Kurun Waktu Ini

KPK mendesak menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih untuk segera laporkan harta kekayaan setelah dilantik.
KPK mendesak menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih untuk segera laporkan harta kekayaan setelah dilantik. Source: Foto/ilustrasi/Freepik

Nasional, gemasulawesi - Setelah resmi dilantik, KPK mendesak Menteri dan Wakil Menteri dalam Kabinet Merah Putih untuk segera menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN). 

Penekanan ini menjadi krusial karena ada batas waktu yang ditetapkan, yaitu paling lambat tiga bulan setelah pelantikan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 dan Peraturan KPK Nomor 02 Tahun 2020.

Dalam keterangannya, anggota Tim Jubir KPK, Budi Prasetyo, menyatakan bahwa penting bagi para pejabat untuk mematuhi tenggat waktu tersebut. 

"Bagi Menteri dan Wakil Menteri yang telah dilantik dan belum menyampaikan LHKPN pada periode Tahun 2024 ini, agar dapat menyampaikan LHKPN-nya sesuai jangka waktu," tegasnya, dikutip pada Selasa, 22 Oktober 2024.

Baca Juga:
Aksi Tiga Remaja di Depok Mencuri Jemuran Tetangganya Jadi Sorotan Publik, Polisi Turun Tangan

Hal ini mencerminkan komitmen KPK dalam menegakkan transparansi dan akuntabilitas para pejabat publik.

Budi juga menjelaskan bahwa bagi mereka yang telah melaporkan LHKPN pada tahun ini, pelaporan secara periodik kembali di tahun 2025 tetap diwajibkan. 

"Sedangkan bagi Menteri dan Wakil Menteri yang sebelumnya telah lapor LHKPN pada 2024, dapat melaporkan harta kekayaannya kembali secara periodik pada Tahun 2025," tuturnya. 

Ini menunjukkan bahwa KPK tidak hanya mengawasi laporan awal, tetapi juga memantau secara berkelanjutan.

Baca Juga:
Viral! Dua Polisi Terlihat Dihukum di Pinggir Jalan Tol di Jakarta Barat oleh Polisi Lain, Apa yang Terjadi?

Menariknya, KPK juga menawarkan bantuan kepada para pejabat yang mengalami kesulitan dalam proses pengisian LHKPN. 

"KPK terbuka untuk membantu ataupun melakukan pendampingan penyampaian LHKPN jika dalam pengisiannya mengalami kendala," kata Budi. 

Pendekatan ini diharapkan dapat mendorong kepatuhan dan mengurangi kendala yang mungkin dihadapi para pejabat saat melaporkan kekayaan mereka.

Langkah KPK untuk menekankan pentingnya pelaporan LHKPN ini bertujuan untuk menjaga integritas dan mengurangi praktik korupsi di kalangan pejabat negara. 

Baca Juga:
Tangkap 3 Pelaku Utama! Kasus Penyelundupan Imigran Rohingya di Aceh Terbongkar, Begini Kronologi Detailnya

Laporan tersebut tidak hanya formalitas, tetapi menjadi alat untuk memantau dan memastikan bahwa pejabat publik bertindak transparan.

Dengan dukungan KPK, diharapkan para menteri dan wakil menteri dapat menjalankan kewajiban mereka dengan baik. 

Kepatuhan terhadap pelaporan harta kekayaan adalah bagian dari tanggung jawab mereka untuk menjaga kepercayaan publik dan mendorong transparansi di pemerintahan. 

Dalam konteks ini, KPK berperan penting dalam memperkuat sistem pengawasan dan penegakan hukum di Indonesia, menjadikannya lebih efektif dan kredibel. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Viral! Menteri Natalius Pigai Ajukan Anggaran Fantastis untuk Kementerian HAM, Minta Ditambah Jadi Rp20 Triliun

Permohonan Natalius Pigai untuk anggaran tinggi di Kementerian HAM demi perlindungan hak asasi manusia viral di media sosial.

Ada Raffi Ahmad hingga Gus Miftah! Prabowo Resmi Melantik Tujuh Utusan Khusus Presiden, Ini Daftarnya

Presiden Prabowo melantik tujuh Utusan Khusus, termasuk Raffi Ahmad dan Gus Miftah, untuk peran strategis.

Perkuat Solidaritas! Prabowo Siapkan Menteri dan Wamen untuk Latihan Intensif di Akademi Militer Magelang Selama 3 Hari

Presiden Prabowo berikan arahan program prioritas pemerintah kepada menteri Kabinet Merah Putih di Lembah Tidar selama 3 hari.

Viral Jadi Ajudan, Kini Mayor Teddy Diangkat Prabowo Menjabat Sekretaris Kabinet, Ini Tugas-tugasnya

Prabowo Subianto angkat Mayor Teddy, mantan ajudannya, sebagai Sekretaris Kabinet dalam pengumuman Kabinet Merah Putih.

Daftar Nama Wakil Menteri di Kabinet Merah Putih Prabowo Gibran, Ada Sosok Giring dan Stella Christie

Inilah deretan nama-nama Wakil Menteri baru di kabinet Merah Putih yang diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto Minggu 20 Oktober 2024

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;