Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Mengancam Wilayah Sulawesi Selatan Mulai 11-13 April 2023, Warga Diminta Waspada!

<p>Ket Foto: Ilustrasi foto angin puting beliung (Foto/Pixabay/Angin Puting Beliung)	</p>
Ket Foto: Ilustrasi foto angin puting beliung (Foto/Pixabay/Angin Puting Beliung)

Nasional, gemasulawesi – Warga diminta untuk tetap berhati-hati terhadap kemungkinan adanya cuaca ekstrem.

Cuaca ekstrem ini akan terjadi beberapa hari kedepan, diantaranya seperti adanya angin puting beliung, hujan lebat yang disertai dengan kilat atau juga petir, hujan es, dan beberapa bencana lainnya.

Bagi seluruh warga yang berada di sekitar lokasi yang berdampak cuaca ekstrem ini, dihimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati.

Berikut adalah wilayah yang terdampak dalam cuaca ekstrem:

Baca juga: BMKG Prakirakan Hujan Lebat dan Angin Kencang Terjadi di Beberapa Wilayah Indonesia

7-8 April 2023: Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

9-10 April 2023: Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, dan Papua Barat.

Baca juga: BMKG 15 Juli 2021: Potensi Cuaca Ekstrem di Sulawesi Tengah

11-13 April 2023: Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, dan Papua Barat. (*/Riski Endah Setyawati)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News

...

Artikel Terkait

wave

Siap Mudik Pakai Mobil Listrik? Ini 15 Rest Area Tol Trans Jawa yang Dilengkapi Fasilitas Pengisian Listrik

Jika Anda ingin mudik menggunakan mobil listrik, Trans Jawa adalah salah satu rute tol terbaik untuk dilalui karena terdapat beberapa rest area tol yang menyediakan fasilitas pengisian daya listrik.

Peringatan Dini BMKG, Sirkulasi Sikloik Picu Cuaca Estrem di Sulawesi Selatan dan 32 Wilayah Ini, Hati-Hati Angin Kencang!

Berikut merupakan peringatan dini dari BMKG yang akan terjadi sebuah cuaca ekstrem di berbagai wilayah dan salah satunya adalah Sulawesi Selatan.

Gelombang Tinggi Berpotensi Terjadi di Pesisir Indonesia, Ganggu Keselamatan Pelayaran

Beberapa pesisir di Indonesia diprediksi mengalami gelombang tinggi hingga 3 meter, simak wilayah mana saja

BMKG Prakirakan Hujan Lebat dan Angin Kencang Terjadi di Beberapa Wilayah Indonesia

BMKG memmprakirakan terjadi hujan lebat dan angin kencang di beberapa wilayah Indonesia, simak wilayah mana saja

Dibalik Fakta Penolakan Ganjar Pranowo Terhadap Timnas Israel: Keinginan Pribadi atau Perintah Partai?

Nasional, gemasulawesi &#8211; Penolakan Ganjar Pranowo terhadap Timnas Israel dalam mengikuti Piala Dunia U20 di Indonesia mendapat perhatian dari banyak pihak. Banyak yang berspekulasi bahwa penolakan Ganjar Pranowo terhadap Timnas Israel bukan keinginan pribadi, melainkan perintah partai pengusungnya. Saat diwawancarai oleh Najwa Sihab di kanal Youtube pribadinya, Ganjar Pranowo menjelaskan alasan penolakannya terhadap Timnas Israel. [&hellip;]

Berita Terkini

wave

Nasib Nyawa di Gunung Nasalane: Menanti Keadilan yang Belum Menyentuh Dg Aras

Hukum yang tak bertaring dihadapan pemodal tambang ilegal, hampir terjadi disemua titik PETI yang tersebar di Parigi moutong.

Tebalnya Tembok "Imunitas" Tambang Ilegal Buranga: Mengapa Hukum Tak Berdaya Dihadapan Reni?

Polres Parigi Moutong dinilai tak bertaring dihadapan Reni salah satu tokoh sentral dibalik beroperasinya tambang ilegal di Desa Buranga.

Diduga Kebal Hukum, Kelompok Haji Anjas, Mustari dan Ahmad Geser Operasi Tambang Ilegal ke Desa Buranga

Dugaan kebal hukum pengelola PETI di Desa Buranga mencuat, seolah tidak perduli hukum aktifitas tambang ilegal Buranga tetap beroperasi.

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.


See All
; ;