Nasional, gemasulawesi – Pada tanggal 25 April 2023, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini untuk wilayah Jawa Tengah karena adanya cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah.
Wilayah yang terdampak cuaca ekstrem tersebut terletak di pegunungan dan sebagian pesisir selatan di Jawa Tengah.
Pada pagi hari diperkirakan seluruh wilayah yang ada di Jawa Tengah bercuaca cerah berawan.
Namun, pada siang hari hanya beberapa wilayah yang cerah berawan seperti Batang, Brebes, Cilacap, Demak, Jepara, Kajen, Kendal, Kudus, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purwodadi, Rembang, Semarang, Slawi, Sragen, Tegal, dan Ungaran. Sedangkan pada wilayah yang lainnya diprediksi akan diguyur hujan.
Baca juga: Mendeteksi Ancaman Cuaca Ekstrem, Prakiraan Cuaca Sulawesi Utara pada 11 April 2023
Wilayah yang diguyur hujan pada siang hari meliputi beberapa wilayah seperti Purwokerto, Wonosobo, Banjarnegara, Magelang, Temanggung, dan sebagian besar wilayah pesisir selatan Jawa Tengah. Meskipun demikian, beberapa wilayah di Jawa Tengah tetap terpantau cerah berawan pada siang hari.
Pada malam hari, hanya wilayah Cilacap dan Kebumen yang diprediksi akan diguyur hujan. Sedangkan wilayah lainnya di Jawa Tengah diperkirakan akan tetap berawan sepanjang malam.
Peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG ini mengingatkan masyarakat Jawa Tengah untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat terjadi kapan saja.
BMKG juga meminta masyarakat untuk mengikuti perkembangan informasi cuaca melalui sumber-sumber resmi dan tetap waspada terhadap potensi bencana yang dapat terjadi akibat cuaca ekstrem.
Cuaca yang tidak menentu di Jawa Tengah dapat mempengaruhi kegiatan masyarakat dan juga pertanian.
Kondisi ini dapat berdampak pada ketersediaan bahan pangan di wilayah tersebut.
Oleh karena itu, BMKG juga mengimbau masyarakat dan petani untuk tetap memantau perkembangan cuaca dan melakukan persiapan yang diperlukan untuk menghadapi cuaca ekstrem.
Dengan begitu, diharapkan dapat meminimalisir dampak yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem di Jawa Tengah. (*/Riski Endah Setyawati)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News