gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Nge-thrifting Dilarang Presiden, Netizen: Cobain Thrifting Deh Pak!
Lifestyle, gemasulawesi – Presiden Jokowi telah melarang masyarakat untuk melakukan aktivitas jual beli baju bekas impor (thrifting), karena merusak industri tekstil dalam negeri.
Netizen Indonesia pun langsung bereaksi keras dengan adanya larangan ini, terlebih disaat ada upaya pemerintah untuk menggulung usaha thrifting yang umum dilakukan UMKM di Indonesia dan digeluti milenial.
Linimasa pun banjir reaksi seputar thrifting ini, Twitter misalnya, meskipun tidak bertahan lama dalam tagar, namun cuitan masyarakat seputar thrifting ini pun cukup populer.
Baca Juga : Bahayanya Jamur, Virus dan Bakteri dari Pakaian Thrifting, Ini Kata Dokter
Netizen Indonesia @bakulansepatu bahkan sempat mencuit “Nyobain Thrifting Pak Jokowi” yang berarti ingin agar pak Jokowi mencoba rasanya nge-thrifting.
Netizen lain @rumahnomor22 bahkan bereaksi lebih keras dengan mencuit “Egois, Rakyat enggak boleh beli baju bekas, BUMN boleh beli kereta bekas, kapal bekas . . Pesawat tempur bekas. Anjay lo,”.
Sedangkan @DonnyRus memberikan informasi bahwa pengusaha thrifting disana (sebagian besar dari China) menjualnya hanya Rp 4 juta, sampai sini dijual mencapai Rp 8 juta.
Baca Juga : Wali Kota Palu Upayakan Lahan Bekas Likuifaksi Dikelola Warga
“Gulung dulu tuh yang menikmati keuntungan besar, yang jual ecer mah keuntungan 1 bal enggak sampai Rp 1 juta,” tukasnya.
Sedangkan akun @mail1502 mencuit, thrifting menjadi upaya untuk menyelamatkan bumi sambil menyelipkan link toko thrifting dirinya.
Bahkan masyarakat Bandung pun sempat memberikan pandangannya, @Indrapuputon yang menceritakan jika isu kesehatan tentang jamur dan lainnya ada di pakaian bekas sudah sejak lama terjadi dan digoreng beberapa pihak.
“Ayeuna geus muncul deui, Cimol gede bage, angger weh rame (sekarang muncul lagi, tapi cimol dan gede bage tetap saja ramai),” cuitnya.
Baca Juga : The Panturas Ingin Duduk di DPR, Netizen Ramai Mendukung
Yang lainnya juga mencuit pernyataan Presiden Jokowi tidak urgent untuk masa sekarang.
“Baju bukan bahan pokok, yang bekas pun dipakai, penting harga terjangkau. Yang utama bagaimana kebutuhan pokok tersedia dan terjangkau harganya oleh masyarakat, “ seperti yang di cuit @HartonyWidjojo.
Mengenai usaha tekstil dalam negeri yang gulung tikar, @pineksoRoyi1 sempat membagikan jika usaha tersebut babak belur sejak 2019 dan disebabkan impor tekstil dari China.
“Ditambah kunonya teknologi serta tingginya upah buruh pabrik tekstil di Jabar,” tulisnya seraya menampilkan screenshot dari link berita.
Bahkan lainnya, @yanpanjie mencuit lebih keras dengan pernyataan kontradiktif Presiden saat memperbolehkan impor beras disaat panen raya.
“Mengganggu industri tekstil…menarik. Jadi impor beras saat panen raya gak mengganggu petani pak @jokowi ?, “ tuturnya. (*/YN)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News