Kupas Tuntas, gemasulawesi – Bridge to Terabithia adalah sebuah film yang mengajak penontonnya untuk memasuki dunia imajinasi yang penuh petualangan dan keajaiban.
Dibuat berdasarkan novel karya Katherine Paterson, film ini mengisahkan tentang persahabatan tak terduga antara dua anak remaja, Jesse dan Leslie, yang mengubah hidup mereka selamanya.
Dalam cerita ini, Jesse, seorang anak laki-laki yang kreatif namun pemalu, bertemu dengan Leslie, seorang gadis berjiwa petualang yang baru pindah ke kota mereka.
Keduanya merasa seperti orang asing di sekolah mereka yang kaku, tetapi mereka segera menemukan kecocokan dan saling melengkapi satu sama lain.
Bersama-sama, mereka menemukan sebuah hutan di pinggiran kota yang mereka sebut Terabithia, tempat di mana imajinasi mereka bisa mekar dengan bebas.
Terabithia menjadi dunia mereka sendiri, tempat di mana mereka dapat melarikan diri dari kenyataan yang kadang-kadang pahit.
Mereka membangun benteng, menjelajahi alam liar, dan menghadapi monster dalam bentuk imajinatif.
Film ini dengan indah menggambarkan bagaimana imajinasi anak-anak bisa menjadi jendela menuju kebebasan dan pemahaman lebih dalam tentang dunia di sekitar mereka.
Namun, takdir tragis menghampiri cerita ini, tanpa memberikan spoiler, peristiwa yang tidak terduga menguji ketangguhan persahabatan mereka dan mengajarkan pentingnya menghadapi kenyataan yang sulit.
Bridge to Terabithia tidak hanya tentang petualangan di dunia imajinatif, tetapi juga tentang belajar untuk mengatasi kesulitan dan tumbuh dari pengalaman tersebut.
Dengan menggabungkan elemen petualangan, persahabatan, dan kesedihan, film ini memberikan perpaduan emosi yang mendalam bagi penontonnya.
Aktor muda Josh Hutcherson dan AnnaSophia Robb yang memerankan Jesse dan Leslie berhasil menghidupkan karakter-karakter mereka dengan penuh perasaan, membuat penonton terhubung dengan perjalanan emosional yang mereka alami.
Bridge to Terabithia bukan hanya sekadar film anak-anak biasa, dengan menghadirkan cerita yang penuh dengan makna dan perasaan, film ini mengajarkan tentang kekuatan persahabatan, imajinasi, dan cara mengatasi rintangan dalam hidup.
Melalui dunia Terabithia yang magis, penonton diingatkan bahwa bahkan dalam kesulitan, ada peluang untuk menemukan keajaiban di tengah-tengah kenyataan. (*/Rahmiya)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News