Dirikan Posko Kemanusiaan, Dinsos Sulawesi Tengah Target Ribuan Penyintas Gempa Majene

<p>Foto: Posko Bantuan Kemanusiaan Dinsos Sulawesi Tengah di Sulbar, Minggu 17 Januari 2021/Biro Humas Protokol Pemprov Sulawesi Tengah.</p>
Foto: Posko Bantuan Kemanusiaan Dinsos Sulawesi Tengah di Sulbar, Minggu 17 Januari 2021/Biro Humas Protokol Pemprov Sulawesi Tengah.

Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Dirikan posko bantuan kemanusiaan, Dinsos Sulawesi Tengah target ribuan penyintas korban gempa Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.

“Pendirian posko sebagai bentuk aksi cepat tanggap darurat,” Kepala Dinsos Sulawesi Tengah, Drs Ridwan Mumu, M. Si, di Sulbar, Minggu 17 Januari 2021.

Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Dinsos bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulteng, mendirikan dapur umum untuk membantu korban gempa Majene dan Mamuju Sulawesi Barat.

Dapur umum ini didirikan di depan Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertahanan Nasional (BPN) Provinsi Sulbar.

Baca juga: Parimo Turunkan Tim Relawan Medis Bantuan Kemanusiaan Gempa Majene

“Aksi ini dilakukan berdasarkan intruksi dari Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola, untuk memberikan dukungan kemanusiaan di Sulawesi Barat,” jelasnya.

Ia mengatakan, dalam sehari kita targetkan 1200 penyintas untuk dua kali makan siang dan malam.

Selain itu, Dinsos Sulteng juga membawa personil Taruna Siaga Bencana (Tagana) sebanyak 50 orang, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) sebanyak 15 orang dan pegawai Dinsos Provinsi, Dinsos Kota Palu dan Dinsos Kabupaten Parigi Moutong, untuk membantu evakuasi korban.

“Kita berharap apa yang diberikan kepada korban gempa Majene dan Mamuju Sulawesi Barat bisa mengobati kesedihan. Sama seperti mereka membantu kita saat bencana 28 September 2018,” sebutnya.

Baca juga: Dinsos Parimo Buka Kegiatan Tagana Masuk Sekolah

Parimo Turunkan Tim Relawan Medis Bantu Penyintas Gempa Majene

Selain Tim TRC dari BPBD dan Tim Tagana Dinsos untuk bantuan kemanusiaan, Kabupaten Parimo, Sulawesi Tengah juga menurunkan relawan dari Tim Medis.

Tim Medis bantuan kemanusiaan gempa Majene terdiri dari lima orang RSUD Anuntaloko dan dari Dinkes lima orang. Rencananya, tim relawan medis akan membawa dua ambulans.

“Dua unit ambulans ini dari PMI dan Dinkes Parimo,” ungkap Sekda Parimo, Zulfinasran, S.STP., M.AP.

Tim medis bantuan kemanusiaan gempa Majene ini juga akan membawa obat-obatan yang dibutuhkan.

Pihaknya tidak akan menurunkan tim secara penuh, untuk menjaga kebutuhan medis di Parimo.

“Pemda Parimo juga akan bekerjasama dengan Forkopimda untuk membantu korban gempa Majene,” tuturnya.

Pemda juga memfasilitasi distribusi bantuan ke lokasi gempa Majene, jika ada relawan lainnya yang kesulitan untuk mendistribusikannya.

Ia menambahkan, nantinya seluruh bantuan kemanusiaan akan dikumpulkan di Indoor Kantor Bupati Parimo, sebelum disalurkan ke lokasi gempa Majene.

Baca juga: Parimo Salurkan 2 Ton Bantuan Beras Pemprov Sulteng

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

Pecinta Alam Tanam Ribuan Mangrove di Siney Parigi Moutong

Pecinta alam tanam ribuan mangrove di Desa Siney Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, program sejuta Kelompok KPA Khatulistiwa

Update Terkini Gempa Majene, 56 Orang Meninggal

BNPB melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa M 6,2 Jumat 15 Januari 2021 dini hari bertambah menjadi 56 orang.

Bupati Parimo Instruksikan Bantu Korban Gempa Majene

Bupati Parimo instruksikan pengiriman bantuan untuk korban gempa Majene, Sulawesi Barat bentuk kepedulian melihat kondisi daerah tetangga.

Polairud Parimo Belum Bisa Tangkap Pelaku Pengeboman Ikan

Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polres Parimo, Sulawesi Tengah, belum bisa tangkap pelaku pengeboman ikan di perairan Malakosa.

Parimo Turunkan Tim Relawan Medis Bantuan Kemanusiaan Gempa Majene

Selain Tim TRC BPBD dan Tim Tagana Dinsos bantuan kemanusiaan, Parimo, Sulawesi Tengah juga menurunkan relawan dari Tim Medis.

Berita Terkini

wave

Janggal, Kejati Sulteng Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Dugaan Gratifikasi 500 Juta Tiga Proyek Jalan di Parigi Moutong

Sudah disita Kejati ratusan juta dana dugaan hasil gratifikasi, tapi anehnya belum ada tindaklanjut dari pihak kejaksaan.

Jadi Debut Bunda Corla di Layar Lebar, Inilah Sinopsis Mertua Ngeri Kali, Film Drama Komedi yang Lucu sekaligus Menyentuh Hati

Mertua Ngeri Kali adalah film drama komedi yang menghibur sekaligus menyentuh hati, dibintangi Bunda Corla yang kocak

Menyoroti Misteri dan Kepercayaan seputar Gunung Merbabu, Inilah Sinopsis Film Horor Kuncen

Kuncen adalah film horor yang akan hadir di bioskop November mendatang, membawa kisah seputar mitos di Gunung Merbabu

PT Bukit Asam Catat Produksi dan Penjualan Batu Bara Tumbuh, Optimis Hadapi Tekanan Pasar Global

PTBA mencatat produksi 35,90 juta ton hingga kuartal III-2025, didukung efisiensi, penjualan meningkat, permintaan pasar kuat.

Polresta Samarinda Tangkap 10 Tahanan Kabur, Polisi Terus Memburu Lima Buronan dan Tingkatkan Keamanan Sel

Polresta Samarinda berhasil menangkap 10 tahanan kabur, sementara lima lainnya masih diburu dengan penguatan sistem keamanan.


See All
; ;