Kupas Tuntas, Gemasulawesi – Industri otomotif terus berkembang dengan ide-ide kreatif yang menghasilkan kendaraan unik dan fungsional.
Salah satu konsep terbaru yang menarik perhatian adalah Toyota Rangga, sebuah truk pikap serba guna yang pertama kali diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Mungkin terasa familiar, karena konsep ini adalah versi modifikasi sedikit dari konsep IMV 0 yang sebelumnya diperkenalkan oleh Akio Toyoda di Thailand pada Desember tahun lalu.
Pentingnya fleksibilitas dan kemampuan menyesuaikan kendaraan dengan kebutuhan penggunanya menjadi dasar dari konsep Toyota Rangga ini.
Di GIIAS 2023, Toyota memamerkan beberapa varian Rangga, termasuk Mobile Cafe, Ambulans, Stasiun Layanan Bergerak untuk Kendaraan Listrik (terlihat di sini), dan Pace Car.
Untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam menciptakan varian-varian baru, Toyota Astra Motor (TAM) mengadakan kontes di mana peserta dapat menghasilkan gambaran digital kendaraan berdasarkan tiga tema berbeda: bisnis, gaya hidup, dan pelayanan publik.
Proses dimulai dari template yang menampilkan Rangga dengan bak truk belakang.
Jika melihat situs web kontes, kita akan menemukan beragam ide menarik, mulai dari truk es krim, kendaraan pemadam kebakaran, kendaraan kemping, ambulans, kafe bergerak, hingga mobil pemandu kecepatan.
Lebih dari sekadar hadiah uang, sembilan pemenang akan melihat karya gambaran digital mereka menjadi nyata dalam bentuk model tiruan yang akan dipresentasikan saat peluncuran resmi Rangga.
Dan yang lebih menarik lagi, Toyota Rangga akan masuk ke dalam tahap produksi massal dan dijadwalkan akan dijual menjelang akhir 2023 atau awal 2024.
Berdasarkan laporan, awalnya Toyota Rangga akan diperkenalkan di Thailand sebelum kemudian meluas ke Indonesia dan pasar-pasar lainnya.
Anton Jimmi Suwandy, direktur pemasaran TAM, telah mengungkapkan bahwa harga Rangga produksi akan berada di bawah Hilux, dengan kisaran antara 200 juta hingga 300 juta rupiah.
Hal ini menunjukkan bahwa Rangga kemungkinan akan menjadi model yang lebih kecil dari Hilux.
Menurut laporan dari Top Gear PH, Rangga produksi juga akan dijual di Filipina dengan berbagai pilihan mesin, mulai dari turbodiesel hingga bensin.
Opsi hibrida dan listrik penuh juga akan ditambahkan di masa mendatang.
Kabar lainnya mengatakan bahwa Rangga akan tersedia dalam model kabin dan sasis yang berbeda.
Hingga saat ini, Toyota belum memberikan rincian teknis resmi mengenai kendaraan ini.
Dalam pernyataan resmi, dikemukakan bahwa nama ‘Rangga’ terinspirasi dari kata Jawa ‘ronggo’, yang merujuk pada seorang pahlawan yang kuat dan tangguh.
Nama ini sebelumnya juga digunakan untuk varian Kijang yang dijual pada tahun 1990-an di Indonesia. (*/Haris Wahyu Pratama)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di: Google News