gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Balai Wilayah Sungai Sulawesi I Beberkan Penyebab Banjir di Kota Manado
Sulawesi Utara, gemasulawesi – Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi I, I Komang Sudana beberkan sejumlah penyebab banjir di Kota Manado, Sulawesi Utara yang terjadi sejak Kamis 26 Januari 2023.
Adapun penyebab banjir di Kota Manado antara lain, intensitas hujan di hilir Sungai Tondano, sehingga meluapnya Sungai Mahawu, Bailang serta ada di beberapa titik pada daerah rendah di Sungai Tondano.
Selain itu adanya penyumbatan drainase menjadi penyebab terjadinya genangan di pemukiman.
Baca: Manado Diterjang Banjir, Lobi Kantor Gubernur Sulawesi Utara Jadi Posko Bencana
“Banjir di Kota Manado disebabkan oleh curah hujan ekstrim di bawah Sungai Tondano dan terpantau kolom hujan dengan intensitas sekitar 300 milimeter,” terang I Komang, Jumat 27 Januari 2023.
I Komang Sudana juga secara tegas menjelaskan, Bendungan Kuwil-Kawangkoan di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara mampu menampung air volume air sebesar 26,89 juta meter.
Namun terpantau saat ini Bendungan Kuwil-Kawangkoan baru menammpung volume air dari Sungai Tondano sekitar 22 juta meter kubik dengan tinggi air berada pada elevasi 98.
Baca: Bayi yang Terjebak Banjir di Manado Berhasil Dievakuasi
“Berkaitan dengan daya tampung bendungan sebesar 26 juta meter kubik, berarti masih tersisa sekitar empat juta meter kubik,” katanya.
I Komang Sudana ketika volume air yang disimpan mencapai 26,89 juta meter kubik, maka akan meluap ke luapan dan kemudian mengalir kembali ke sungai.
“Kami masih memantau ketinggian air di Bendungan Kuwila,” katanya.
Baca: Manado Dikepung Banjir Akibat Cuaca Ekstrem di Sulawesi Utara
Dia menambahkan bahwa jika jumlah air lebih besar dan BMKG memperkirakan hujan lebat, pintu akan dibuka untuk melindungi bendungan.
Jika terjadi bencana, Balai Sungai harus bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan daerah serta pemangku kepentingan lainnya.
“Kami sebelumnya telah berunding bersama dengan walikota, sekretaris provinsi, dan kepala dinas PUPR Sulut. Saat ini pintunya masih tertutup,” tambahnya.
Baca: Pengerjaan Reklamasi di Manado Terhambat Sebab Ditolak Sejumlah Warga
Kota Manado mengalami banjir berulang di beberapa kecamatan setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan sekitarnya seperti Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Minahasa Utara.
Pembangunan Bendungan Kuwil-Kawangkoan yang meliputi Sungai Tondano diharapkan dapat mengurangi banjir di kota Manado sebesar 25 persen. Bendungan Kuwil-Kawangkoan telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo saat melakukan kunjungan kerja di Sulawesi Utara beberapa waktu lalu. (*/NRL)
Editor: Muhammad Azmi Mursalim
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News