Hujan Deras Menghambat Evakuasi Akibat Banjir di Queensland Australia

<p>Keterangan Foto : Peristiwa banjir yang melanda Australia,(Foto:/Instagram/@autralianpolice)</p>
Keterangan Foto : Peristiwa banjir yang melanda Australia,(Foto:/Instagram/@autralianpolice)

Internasional, gemasulawesi – Layanan darurat Queensland Australia telah berhasil mengevakuasi penduduk ke tempat yang lebih tinggi pada hari Sabtu 11 Maret 2023.

Inspektur Tom Armitt kepala polisi di Quesland menyebutkan jika hujan lebat menghambat penyelamatan korban.

“Proses evakuasi terhambat oleh intesitas hujan yang terus meningkat dan tidak berhenti selama berjam-jam,” kata Inspektur Tom Armitt.

Baca : Gitaris Band New York City Television Tom Verlaine Meninggal Dunia di Usia 73 Tahun

Lima puluh tiga penduduk kota Burketown di Gulf Country yang terisolasi akibat banjir dan telah dilakukan upaya evakuasi.

Inspektur Tom Armitt yakin penduduk di radius 2.115 km (1.314 mil) tepatnya di barat laut ibu kota negara bagian Brisbane, telah dievakuasi sejak hujan lebat memicu banjir awal pekan ini.

“Kami yakin kami dapat memindahkan orang-orang yang tersisa jika kami harus melakukannya,” tambahnya.

Baca : Tiga Warga Australia Menjadi Korban Tewas Akibat Gempa Turki

Sekitar 100 penduduk tetap bertahan berada di kota itu, dengan polisi mendesak evakuasi segera dilakukan pada hari Sabtu 11 Maret 2023.

Hujan lebat menyebabkan kenaikan volume air dan seluruh upaya evakuasi gagal dilaksanakan.

“Air banjir masih naik di daerah terpencil dan menghambat evakuasi di berbagai wilayah,” jelasnya.

Baca : Wakil Bupati Parigi Moutong Jadi Irup Upacara HAB ke 77

Keadaan darurat itu terjadi setelah banjir di timur Australia selama dua tahun terakhir karena La Nina multi-tahun.

Inspektur Tom Armitt menyatakan kekhawatirannya jika hujan akan berlanjut maka resiko kenaikan korban akan bertambah.

“Jika hujan lebat terus terjadi maka dapat dipastikan proses evakuasi akan terus tertunda,” imbuhnya.

Baca : Warga Kritisi Kebijakan Buka Tutup Perbatasan Poso

Di Burketown, banjir memuncaki rekor dari Maret 2011 sebesar 6,87 meter setelah hujan deras turun hingga 293 mm pada Kamis dan Jumat pekan ini.

Kepolisian di Quesland belum dapat melaporkan secara jelas tentang jumlah korban dan kerusakan akibat banjir.

“Kami belum dapat memperkirakan jumlah keseluruhan korban dan total kerugian yang disebabkan banjir,” pungkasnya.

Baca : Sekda Parigi Moutong Jadi Inspektur Upacara HUT RI ke 76

Di Gregory, sebuah kota kecil sekitar 120 km (75 mil) selatan Burketown, dampak yang ditimbulkan karena banjir belum jelas karena tidak ada informasi resmi.

Peringatan banjir untuk wilayah Queensland, serta peringatan untuk badai parah, hujan lebat, dan potensi banjir. (*/Siti)

Editor: Muhammad Azmi Mursalim

Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News

...

Artikel Terkait

wave

Enam Orang Tewas dan Banjir Besar Akibat Angin Topan di Peru

Internasional, gemasulawesi &#8211; Setidaknya enam orang telah tewas di Peru selama beberapa hari terakhir ketika angin topan kuat melepaskan hujan lebat. Perdana Mnteri Peru Anibal Tores menyebutkan topan menghancurkan ratusan rumah dan menyebabkan gangguan besar di wilayah utara negara Amerika Latin itu. “Bencana Topan telah mengakibatkan kerusakan parah di berbagai wilayah dan banyak orang kehilangan [&hellip;]

Pengusaha di Inggris Meminta Pemerintah Inggris Harus Fokus pada Pekerja yang Lebih Muda Bukan Hanya diatas 50 Tahun

Internasional, gemasulawesi &#8211; Menteri keuangan Inggris Jeremy Hunt harus mencoba untuk meningkatkan pekerjaan di semua rentang usia. Juru Bicara Chartered Institute for Personnel and Development (CIPD) menyatakan Inggris seharusnya tidak fokus terutama pada usia di atas 50-an. “Orang berusia 16 hingga 24 tahun menginginkan pekerjaan daripada usia 50 hingga 64 tahun,”kata juru Chartered Institute for [&hellip;]

Tiga Wanita Texas Digugat atas Kematian Setelah Membantu Aborsi

Internasional, gemasulawesi &#8211; Tiga wanita di Texas sedang dituntut atas kematian yang salah oleh seorang pria di Texas. Marcus Silva yang diwakili Jonathan Mitchell mengklaim bahwa mereka telah melanggar larangan di Texas tentang keputusan hakim Roe Wade. “Ini adalah pelanggaran dari larangan yang diberlakukan negara sejak mahkamah agung AS membatalkan keputusan hakim Roe Wade,” kata [&hellip;]

Satu Orang Tewas Akibat Topan Freddy yang Menghantam Mozambik

Internasional, gemasulawesi &#8211; Topan Freddy menghantam Mozambik pada Sabtu 11 Maret 2023, menewaskan satu orang , mengakibatkan kerusakan atap rumah. Salah seorang penduduk Mozambik bernama Vania menjelaskan jika topan menyebabkan penutupan satu kota di Mozambik. “Kota merupakan zona larangan pergi tidak ada toko atau bisnis yang buka semuanya ditutup kami dikurung,” kata Vania . Baca [&hellip;]

Panama Memberi Kanada Lampu Hijau untuk Mengoperasikan Terminal Pelabuhan Rincon

Internasional, gemasulawesi &#8211; Otoritas Maritim Panama telah mencabut penangguhan operasi First Quantum Minerals di pelabuhan Punta Rincon. Juru bicara Mineral Panama, First Quantum&#8217;s Unit Panama menyebutkan jika penangguhan pelabuhan di Cobre Panama telah berakhir. “Penangguhan tertanggal 26 Januari telah berakhir ,” kata juru bicara Mineral Panama, First Quantum&#8217;s Unit Panama yang tidak ingin disebutkan identitasnya. [&hellip;]

Berita Terkini

wave

TNI AL dan BI Resmi Lepas Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Sulawesi Tengah

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 memastikan distribusi rupiah layak edar di wilayah 3T, wujud sinergi TNI AL dan BI.

Ribuan Ojol Gelar Aksi di DPR, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa

Aksi ribuan pengemudi ojol di DPR/MPR dikawal 6.118 personel. Massa sampaikan tujuh tuntutan, termasuk revisi RUU.

Pemohon Minta MK Hapus Kolom Agama dari KTP dan KK

Pemohon minta hapus data agama di KTP dan KK karena risiko diskriminasi dan pelanggaran hak asasi warga.

KPK Ungkap Dugaan Korupsi Kuota Haji, Pansus DPR Soroti Pembagian Tambahan yang Menyimpang

KPK dan DPR mengusut dugaan korupsi kuota haji 2023–2024, termasuk jual beli kuota dan pelanggaran aturan pembagian.

KPK Benarkan Pengembalian Uang oleh Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji

KPK mengonfirmasi pengembalian dana oleh Khalid Basalamah terkait kuota haji, serta ungkap kerugian negara capai Rp1 triliun.


See All
; ;