gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia Hari Ini
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Wakil Bupati Parigi Moutong Jadi Irup Upacara HAB ke 77
Berita Parigi Moutong, gemasulawesi – Wakil Bupati (Wabup) Parigi Moutong bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pada peringatan HAB ke 77 dilokasi halaman Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Selasa 3 Januari 2023.
Wakil Bupati Badrun Nggai bersama Kakan Kemenag Parigi Moutong juga menyerahkan pemberian Satyalencana Karya Satya kepada berbagai pejabat di lingkungan kerja Kemenag Parigi Moutong pada puncak peringatan HAB ke 77.
Wakil Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai, SE membacakan sambutan Menteri Agama RI dan mengucapkan selamat kepada para pegawai yang menerima penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo.
Oleh Presiden RI, sebanyak 10.073 Pegawai Negeri Kementerian Agama RI telah menerima penghargaan ini, yang terdiri dari masa bakti 30 tahun sebanyak 936, 2.860 masa bakti 20 tahun dan 6.277 masa bakti 10 tahun.
Baca: KPU Parigi Moutong Lantik Ratusan Panitia Penyelenggara Kecamatan
Selain itu, pada HAB ke-77, Wabup mengatakan akan mengundang seluruh ASN Kemenag untuk meneguhkan niat mengabdi kepada masyarakat dan sebagai tanda sejarah panjang Kemenag, dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia.
Ia menambahkan Kemenag sudah mulai menggarap transformasi digital dengan hadirnya aplikasi layanan Kemenag Pusaka Super dan berbagai inovasi digital lainnya yang juga terus dikembangkan.
Pada upacara peringatan HAB ke 77 kali ini Kemenag memperkenalkan slogan Kerukunan Rakyat untuk Indonesia Raya, ini merupakan bukti bahwa Kemenag telah berubah, diakui dan diapresiasi oleh kementerian/lembaga dan Publik pada tahun 2022, 22 penghargaan diberikan dan untuk tahun 2023 kita harus lebih baik dari tahun sebelumnya.
Baca: DPRD Parigi Moutong Lantik Imran Aimang Jadi Anggota PAW
“Saya berharap dalam menghadapi gejolak politik, keluarga besar Kementerian Agama harus berada di garda terdepan bersama para tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memajukan dan membangun suasana kerukunan dan perdamaian di masyarakat, agar nantinya pesta demokrasi dapat dinikmati,” pungkasnya. (*/Ikh)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News