Berita Sulawesi Selatan, gemasulawesi – Hujan dan angin puting beliung melanda Kota Makassar, pada Rabu 4 Januari 2023, menyebabkan sedikitnya 10 unit rumah warga rusak.
Kapolsek Rappocini AKP Muhammad Yusuf Mattara datang ke lokasi untuk memantau situasi usai angin puting beliung menyapu atap seng empat rumah warga di Makassar.
“Kami mendapat laporan ada rumah warga yang terkena angin puting beliung. Kami bergegas ke lokasi untuk meninjau situasi dan memeriksa statusnya,” katanya, Rabu.
Menurut laporan dan pendataan anggotanya, 10 warga yang rumahnya rata dengan tanah diterjang angin puting beliung, yaitu Tati 42 tahun, Sampara DgNgerang 65 tahun, Husni 41 tahun, Sonny Haryanto 44 tahun, Hendrik 38 tahun, Kamaluddin 55 tahun, Rijal 44 tahun, Suardi 29 tahun, Tina 54 tahun dan Hasri 34 tahun.
Baca: Belasan Rumah di Kolaka Utara Diterjang Angin Puting Beliung
AKP Yusuf Mattara mengatakan, atap seng milik sepuluh warga umum itu tersapu angin puting beliung dan tingkat kerusakannya mencapai 40 persen.
Bahkan beberapa warga yang rumahnya hancur diterjang puting beliung yang saat itu sedang berada diluar rumah karena beraktivitas.
“Pada umumnya korban tidak ada di rumah saat peristiwa terjadi. Ada yang berangkat kerja, ada yang jemput anak sekolah dan lainnya. Itu berlalu begitu cepat sementara warga lain berlindung,” ucapnya.
Baca: Angin Puting Beliung Hantam Rumah Warga Maros, Sulawesi Selatan
Salah satu saksi Baya Dg Lilo menyatakan, saat kejadian terjadi hujan deras disertai angin kencang.
Angin menerjang rumah beberapa warga, termasuk rumah Tati dan Sampara yang berada di belakang rumahnya.
Menurutnya, pada saat kejadian, angin puting beliung menerbangkan atap seng, bahkan angin terlihat memutar dan menghantam rumah warga lainnya.
Baca: Satu SD di Toribulu Parimo Roboh Akibat Angin Puting Beliung
Mengenai korban jiwa akibat bencana tersebut, pihaknya masih mendata dan belum bisa memperkirakannya karena kerusakan cukup parah. (*/Ikh)
Ikuti Update Berita Terkini Gemasulawesi di : Google News