Jakarta, gemasulawesi - Sebuah insiden mengharukan terjadi di Komplek Jatinegara Indah, Jakarta Timur, ketika seorang balita laki-laki berusia 1,5 tahun terkunci di dalam kamar rumahnya.
Kejadian ini mengundang kekhawatiran dan mobilisasi cepat dari pihak berwenang untuk menyelamatkan balita yang terjebak di dalam kamar rumahnya di Komplek Jatinegara Indah tersebut.
Kejadian bermula saat balita tersebut masuk ke dalam kamar dan bermain dengan kunci pintu.
Tanpa disengaja, pintu kamar tersebut tertutup dengan balita di dalamnya, yang kemudian menangis merintih meminta pertolongan.
Sang ibu, yang menyadari bahwa anaknya terkunci di dalam kamar, segera berusaha membuka pintu dengan kunci cadangan, namun sayangnya pintu tetap terkunci karena kunci utama masih menggantung di dalam pintu.
Setelah 30 menit kepanikan dan kekhawatiran, keluarga segera melaporkan kejadian ini ke Pos Pemadam Kebakaran terdekat untuk meminta bantuan.
Petugas Penyelamat Sektor Cakung segera merespons panggilan tersebut dengan mengirimkan satu unit kendaraan dan tiga personel untuk operasi penyelamatan.
Operasi penyelamatan dimulai tepat pukul 09.13 WIB.
Baca Juga:
Keindahan Belanda di Tengah Magelang, Yuk Kunjungi Taman Ramadanu dan Pesona Miniatur Kincir Angin
Petugas penyelamat dilengkapi dengan peralatan khusus, termasuk hooligan tool, untuk membuka pintu kamar yang terkunci.
Dalam waktu 12 menit, pintu berhasil dibuka dengan aman dan balita tersebut berhasil diselamatkan.
Kepala Petugas Penyelamat Sektor Cakung, Bapak Surya, menyatakan kelegaannya bahwa operasi penyelamatan berjalan lancar dan berhasil.
"Kami merasa sangat bersyukur bahwa anak kami berhasil diselamatkan dengan selamat. Kejadian ini memberikan kami pelajaran tentang pentingnya kesiapan dan kerjasama dalam situasi darurat seperti ini," kata Ibu Ana.
Sementara itu, sang ibu balita, Ibu Ana, mengucapkan terima kasih kepada tim penyelamat atas respons cepat dan profesional mereka.
"Kami sangat bersyukur bahwa anak kami dapat diselamatkan dengan selamat. Ini mengajarkan kami pentingnya kesigapan dan koordinasi dalam situasi darurat seperti ini," kata Ibu Ana dengan rasa lega.
Usai video ini viral, tak sedikit dari netizen yang memuji aksi cepat tanggap dari petugas.
"Bapak-bapak ini pantas dinaikkan gajinya karena bekerja dengan ikhlas dan siap membantu warga kapanpun diminta. Terima kasih, bapak-bapak, semoga sehat selalu," tulis @ros***.
Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran akan keselamatan anak-anak di rumah.
Orangtua dan keluarga harus selalu waspada terhadap lingkungan sekitar dan memastikan bahwa anak-anak tidak terjebak dalam situasi berbahaya seperti ini.
Kolaborasi antara pihak keluarga dan pihak berwenang juga menjadi kunci dalam menangani situasi darurat dengan cepat dan efektif. (*/Shofia)