Berita sulawesi tengah, gemasulawesi– Update data gugus tugas penanganan corona 16 Juni 2020, Sulawesi Tengah (Sulteng) ketambahan empat orang sembuh covid-19 asal Kabupaten Buol dan Banggai.
Berdasarkan data, sebaran empat pasien sembuh covid-19 di Sulteng adalah Kabupaten Buol tiga orang dan Banggai satu orang.
Kabupaten Buol Sulteng hingga saat ini pasien sembuh covid-19 telah mencapai 50 orang. Sedangkan Kabupaten Banggai sudah empat orang sembuh.
Dengan bertambahnya empat pasien sembuh positif covid-19 di Sulteng, maka hingga saat ini adalah sudah 125 orang bebas corona.
Sementara itu, sudah 12 kabupaten di Sulawesi Tengah miliki riwayat terkonfirmasi positif virus corona.
Data 12 kabupaten terkonfirmasi positif virus corona. Diantaranya, 39 kasus dari Kota Palu (22 sembuh, 3 meninggal), lima dari Kabupaten Sigi (3 sembuh), 13 dari Poso (12 sembuh), 18 dari Tolitoli (12 sembuh), 10 dari Banggai (4 sembuh), 12 dari Morowali (8 sembuh) dan 14 dari Morowali Utara (13 sembuh).
Kemudian, kasus terkonfirmasi positif terbanyak dari Kabupaten Buol dengan 57 kasus. Dan paling sedikit adalah satu kasus dari Banggai Kepulauan, satu dari Banggai Laut, satu dari Kabupaten Parigi Moutong dan satu dari Kabupaten Donggala.
Sulteng secara menyeluruh, tersisa 43 pasien positif virus corona yang masih dalam perawatan (172 terkonfirmasi positif, 125 orang sembuh dan empat meninggal dunia).
Keterangan perawatan pasien positif yaitu empat di Kabupaten Morowali (1 RSUD Morowali, 4 isolasi mandiri), 6 Kabupaten Tolitoli (6 RSU Mokopido) dan 14 di Kota Palu (3 RSUD Undata, 6 RSUD Madani, 4 RSU Anutapura, 1 isolasi mandiri).
Selanjutnya, tujuh di Kabupaten Banggai (1 RSUD Banggai, 5 Asrama BKPSDM), 7 Kabupaten Buol (2 Rusunawa, 5 RSUD Pratama Pandangaan) dan satu Kabupaten Donggala (isolasi mandiri).
Kemudian, satu di Banggai Laut (isolasi mandiri), satu di Kabupaten Parimo (1 RSU Anutapura), dua di Sigi (2 RSUD Madani) dan satu Kabupaten Poso (RSUD Poso).
Menurut grafik, 72,3 persen dari terkonfirmasi positif virus corona di Sulawesi Tengah adalah dari kaum laki-laki, sedangkan 27,7 persen sisanya dari perempuan.
Sedangkan, grafik dari kelompok umur menunjukkan rentang umur 31-45 terbanyak terpapar virus corona dengan data 30,6 persen. Umur 46- 59 sebanyak 28 persen, umur <60 sebanyak 7 persen.
Kemudian, gejala demam mendominasi data medis positif virus corona sebanyak 74,3 persen, riwayat batuk 65,7 persen dan sesak nafas sebanyak 40 persen serta lemas 51,4 persen.
Dari beberapa rekam medis, terlihat 90,5 persen kondisi penyerta pasien positif virus corona adalah dengan riwayat gangguan pernafasan lainnya, diabetes melitus 19 persen, hipertensi 19 persen dan penyakit jantung 4,8 persen.
Laporan: Muhammad Rafii