Pilkada Morut, Pasangan Delis-Djira Berbalik Unggul

<p>Foto: Update Data Real Count KPU Pilkada Morut 2020.</p>
Foto: Update Data Real Count KPU Pilkada Morut 2020.

Berita morowali utara, gemasulawesi– Hasil real count KPU di Pilkada Morut Provinsi Sulawesi Tengah 2020, pasangan Delis-Djira berbalik unggul.

Berdasarkan progres suara yang telah masuk ke situs KPU pukul 19.37 Wita, sudah terdata 272 TPS dari 273 TPS. Atau mencapai 99,63 persen.

Update terbaru data real count KPU Pilkada Morut Sulawesi Tengah 2020. Pasangan Delis-Djira unggul di wilayah Petasia, Lembo Raya, Lembo, Mamosalato dan Petasia Barat.

Baca juga: FKUB Morut Keluarkan Pernyataan Sikap Terkait Pilkada

Sedangkan, pasangan Holiliana-H Abudin unggul di wilayah Petasia Timur, Mori Atas, Mori Utara, Soyo Jaya dan Bungku Utara.

Pasangan Delis-Djira unggul di Pilkada Morut 2020, dengan perolehan suara 33984, atau 50,5 persen. Sedangkan pasangan Holiliana-H Abudin, memperoleh 33216 suara atau 49,5 persen.

Sementara itu, terkait meningginya suhu politik di Kabupaten Morowali utara membuat beberapa pihak mengeluarkan pernyataan sikap. Salah satunya dari Forum Kerukunan Umat Beragama atau FKUB Morut.

Baca juga: Asal Morut, Satu Tambahan Positif Corona Baru di Sulawesi Tengah

“Pernyataan ini untuk menyikapi suhu politik di Kabupaten Morut beberapa hari terakhir,” ungkap Ketua FKUB Morut, Sukriadi, S.Fil.I.

Berikut pernyataan sikap resmi FKUB terkait Pilkada Morut.

  1. Meminta kepada semua pihak mengawal tahapan Pilkada saat ini, agar berjalan lancar.

2.Memberikan kepercayaan kepada KPU selaku pihak penyelenggara Pemilu, untuk menyelesaikan tugasnya dengan baik.

Baca juga: Tambah Satu, Pasien Sembuh Covid-19 Morut Sulawesi Tengah Jadi 9 Orang

  1. Menghimbau masyarakat agar tetap tenang, patuh terhadap Protokol kesehatan (Prokes) Covid 19. Dan tidak terpancing pihak manapun yang berpotensi mengadu domba masyarakat, untuk kontingan politik jangka pendek.
  2. Apabila terjadi sengketa terhadap hasil Pemilu agar diselesaikan lewat jalur hukum yang telah disediakan.

Pernyataan sikap itu sudah tepat, apalagi sejumlah massa melakukan penolakan rencana pemungutan suara ulang (PSU) di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Morowali Utara (Morut).

Baca juga: PDP Baru Sulawesi Tengah, Dua Tambahan dari Kota Palu dan Morut

Baca juga: Bawaslu Sebut PSU di Parimo Berjalan Lancar

Laporan: Muhammad Rafii

...

Artikel Terkait

wave

DPRD Poso Studi Banding ke Parimo

DPRD Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah, lakukan studi banding ke DPRD Parigi Moutong penerapan dua Peraturan Pemerintah (PP)

Bawaslu Sebut PSU di Parimo Berjalan Lancar

awaslu Provinsi Sulawesi Tengah menyebut, pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Parigi Moutong berjalan lancar sudah sesuai prosedur.

BMKG: Waspadai Potensi Bencana Akhir Tahun

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), peringatkan potensi bencana akhir tahun 2020.

Kejaksaan Proses 94 Perkara Pelanggaran Pemilu, Empat Dari Sulawesi Tengah

Saat ini Kejaksaan RI proses 94 perkara pelanggaran Pemilu pada Pilkada 2020. Empat diantaranya, dari Provinsi Sulawesi Tengah.

Aboe Bakar Al-Habsy Siap Jadi Penjamin HRS

Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Aboe Bakar Al-Habsy menyebut Habib Rizieq Shihab mungkin orang pertama ditahan akibat kasus prokol kesehatan.

Berita Terkini

wave

Maut Mengintai di Buranga: Mengapa Tambang Ilegal di Depan Mata Polres Parigi Moutong Seolah Tak Tersentuh?

Bahaya di PETI Buranga berpotensi sama dengan Tambang ilegal yang berada di gunung Nasalena. Ancaman maut reruntuhan material mengintai.

Maut di Lubang Emas Lobu: Menagih Tanggung Jawab Pengelola PETI atas Tewasnya Penambang

Emas berdarah Parigi moutong kembali telan korban jiwa, kali ini PETI berlokasi di Desa Lobu Kecamatan Moutong yang kena giliran.

Lawan Pembungkaman, KKJ Sulteng Kecam Intervensi Satgas BSH Terhadap Kemerdekaan Pers

Keberadaan Satgas BSH Dinilai hanya akan menjadi "tameng politik" yang berpotensi mengkriminalisasi pekerja jurnalis di Sulteng.

Emas Berdarah Parigi Moutong di Balik Bayang-Bayang Hukum

Aktifitas tambang ilegal di Desa Buranga dan Tombi, hanya berjarak kurang lebih 40 kilometer dari Polres Parigi moutong.

Hanya Sehari Pasca-Penertiban Polda Sulteng, Kades Karya Mandiri Diduga Ijinkan Tambang Ilegal Kembali Beroperasi

Kepala Desa Karya Mandiri di Kecamatan Ongka malino Parigi Moutong diduga terlibat dalam aktivitas tambang ilegal.


See All
; ;