Viral! Ini Penyebab Peserta CPNS 2024 yang Mendadak Kaku Saat Jalani Tes di Lombok Tengah

Peserta CPNS 2024 Lombok alami kekakuan tubuh di tengah ujian. Simak kejadian dan penanganannya secara lengkap.
Peserta CPNS 2024 Lombok alami kekakuan tubuh di tengah ujian. Simak kejadian dan penanganannya secara lengkap. Source: Foto/tangkap layar Instagram @fakta.indo

Lombok Tengah, gemasulawesi - Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2024 di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, diwarnai oleh insiden yang cukup mengejutkan. 

Salah seorang peserta wanita tiba-tiba mengalami kondisi yang membuat tubuhnya kaku dan tak bisa bergerak sama sekali. 

Tanpa disangka-sangka, peserta tersebut terlihat duduk tegak dengan tatapan kosong selama beberapa saat. 

Kondisi ini sontak menarik perhatian petugas yang segera membawanya ke ambulans dalam posisi duduk.

Baca Juga:
Tragis! Ibu dan Bayi Berusia 2 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa di Depok, Polisi Lakukan Penyelidikan

Insiden ini terjadi saat ribuan peserta CPNS di berbagai wilayah Indonesia tengah berjuang untuk lulus tes yang diadakan sejak 16 Oktober 2024 lalu. 

Seperti diketahui, setiap peserta diwajibkan datang lebih awal, setidaknya 90 menit sebelum waktu ujian dimulai. 

Persiapan mental dan fisik sangat diperlukan, mengingat beban psikologis yang dialami saat menghadapi ujian ini sering kali cukup besar.

Namun, kasus kekakuan tubuh yang dialami wanita ini mengundang spekulasi, apakah tekanan tes yang terlalu berat bisa menjadi penyebabnya.

Baca Juga:
Gantikan Mendiang Suaminya! Istri Benny Laos, Sherly Tjoanda Resmi Diajukan Sebagai Cagub Maluku Utara, Ini Alasannya

Sejumlah warganet pun ramai membicarakan kejadian ini setelah video yang menunjukkan insiden tersebut beredar di media sosial. 

Beragam tanggapan pun muncul. Beberapa menduga peserta itu mengalami panic attack, yaitu serangan panik yang bisa terjadi karena stres berlebihan. 

"Kayaknya panic attack, mungkin cemas berlebihan khawatir kebangetan ngadepin tesnya," komentar akun @its***.

Di sisi lain, beberapa warganet memberikan dukungan dan empati.  

Baca Juga:
Aksi Jambret Spesialis Kalung Anak Terbongkar, Tersangka Ditembak Karena Melawan Saat Ditangkap di Sidoarjo

"Kasihan sih. Gak usah komentar aneh-aneh, hei netijen, kita gak tau apa yang terjadi, takutnya stroke atau apa! Empati dikit!" komentar akun @luth***.

Sementara itu, beberapa netizen menduga bahwa peserta tersebut bisa saja menderita Stiff Person Syndrome (SPS), sebuah kondisi medis langka yang membuat otot-otot tubuh kaku hingga sulit bergerak. 

Tentu saja, berbagai spekulasi ini muncul sebelum adanya keterangan resmi dari pihak medis.

Pemeriksaan lebih lanjut terhadap peserta tersebut sangat penting untuk memastikan penyebab pastinya. 

Baca Juga:
Kuras Uang Rp36 Juta dari ATM yang Ditemukannya di Jalan, Driver Ojek Online dari Makassar Ini Diringkus Polisi

Namun, ini menyoroti pentingnya menjaga kesehatan mental saat mengikuti ujian yang menuntut kesiapan fisik dan mental yang tinggi, seperti CPNS. 

Tidak hanya soal menguasai materi, tetapi juga kemampuan mengendalikan kecemasan dan tekanan merupakan tantangan tersendiri.

Di sisi lain, para peserta CPNS di Lombok Tengah tetap melanjutkan ujian mereka sesuai jadwal meski insiden tersebut terjadi.

Sementara itu, pihak panitia dan petugas kesehatan bekerja cepat memastikan kondisi peserta yang mengalami kekakuan tersebut bisa segera tertangani. 

Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun 3 Truk di Sedayu Bantul Tewaskan Dua Orang Sekaligus, Begini Kronologi Detailnya

Kejadian ini pun menjadi pengingat akan pentingnya kesiapan mental dan fisik saat mengikuti tes CPNS, yang memang sangat kompetitif dan penuh tekanan. (*/Shofia)

...

Artikel Terkait

wave

Tragis! Ibu dan Bayi Berusia 2 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa di Depok, Polisi Lakukan Penyelidikan

Jenazah ibu dan bayi ditemukan di Depok, polisi lakukan autopsi untuk mencari tahu penyebab kematian. Baca selengkapnya.

Gantikan Mendiang Suaminya! Istri Benny Laos, Sherly Tjoanda Resmi Diajukan Sebagai Cagub Maluku Utara, Ini Alasannya

Menggantikan Benny Laos, Sherly Tjoanda siap maju di Pilkada Maluku Utara 2024 dan melanjutkan visi suaminya.

Aksi Jambret Spesialis Kalung Anak Terbongkar, Tersangka Ditembak Karena Melawan Saat Ditangkap di Sidoarjo

Seorang jambret berusia 42 tahun ditangkap polisi di Sidoarjo setelah merampas kalung emas dari anak kecil di Sidoarjo. Begini kronologinya.

7 WNA Norwegia dan Inggris Ditangkap Terkait Dugaan Penyebaran Aliran Sesat Imam Mahdi di Sumatera Barat, Ini Sosoknya

Penangkapan tujuh WNA di Pasaman Barat ungkap penyebaran aliran sesat terkait pencarian sosok Imam Mahdi.

Kuras Uang Rp36 Juta dari ATM yang Ditemukannya di Jalan, Driver Ojek Online dari Makassar Ini Diringkus Polisi

Pelaku pencurian ATM ini menguras saldo milik korban dengan memasukkan PIN yang tepat dari tanggal lahirnya.

Berita Terkini

wave

Inilah Sinopsis Film Laga Komedi Si Paling Aktor: Mengusung Konsep Unik Syuting di Dalam Syuting

Si Paling Aktor adalah film laga komedi yang mengusung konsep unik berupa syuting di dalam syuting, dan inilah sinopsisnya

Ada Oknum Pimpinan DPRD Disebut Bekingi Kades Sipayo Akibatkan Surat Bupati Jadi Teguran Ringan

Janggal surat teguran bupati Parigi Moutong hanya bersifat administratif disebut-sebut akibat adanya intervensi dari oknum pimpinan DPRD.

Aneh, Abaikan Potensi Pidana, Bupati Parigi Moutong Hanya Berikan Sanksi Administratif Surat Teguran Ringan pada Kades Sipayo

Surat teguran Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase untuk Kades Sipayo tersebut sama sekali tidak menyinggun terkait potensi sanksi pidana.

MRT Jakarta Kembali Layanan Penuh Rute Lebak Bulus-Bundaran HI Pasca Kerusuhan

MRT Jakarta kembali operasikan rute penuh setelah memastikan keamanan, meskipun Stasiun Istora Mandiri terdampak kerusakan akibat aksi.

Propam Polri Ungkap Identitas Anggota Brimob dalam Insiden Ojol Tewas, Tujuh Dinyatakan Langgar Etik

Polri ungkap identitas Brimob pengemudi rantis dalam insiden Affan. Tujuh anggota langgar etik, jalani penempatan khusus 20 hari.


See All
; ;