Polres Kolaka Utara Siapkan Tim untuk Patroli di Lingkungan Rumah Warga yang Ditinggal Mudik

Ket. Foto: Polres Kolaka Utara Menyiapkan Tim Patroli di Lingkungan Rumah Warga yang Mudik
Ket. Foto: Polres Kolaka Utara Menyiapkan Tim Patroli di Lingkungan Rumah Warga yang Mudik Source: (Foto/Antara/HO-Polres Kolut)

Kolaka Utara, gemasulawesi – Polres Kolaka Utara menyiapkan tim untuk melakukan patroli di lingkungan rumah-rumah warga yang ditinggal mudik di wilayah Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.

Kompol Gusti Komang Sulastra, Wakil Kepala Polres Kolaka Utara, menyampaikan dalam pengamanan arus mudik pihaknya menyiapkan 90 personel kepolisian untuk melakukan pengamanan dalam rangka menyukseskan mudik aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Kolaka Utara.

Kompol Gusti Komang Sulastra menyatakan dari tim itu pihaknya siapkan telah termasuk dengan yang melakukan patroli presisi dengan sasaran rumah-rumah penduduk yang ditinggal mudik.

“Selain personel kepolisian, pihaknya juga dibantu beberapa unsur, mulai dari TNI hingga pemerintah daerah,” ucapnya.

Baca Juga:
Heboh Warga Palu Diterkam Buaya di Pantai Kampung Nelayan Hingga Tewas, Korban Sempat Diteriaki Saksi

Dia mengatakan pihaknya juga melibatkan unsur-unsur lain, seperti TNI, pemerintah daerah, BPBD, perhubungan pihaknya telah melakukan koordinasi dan mereka juga menyiagakan timnya.

Dikutip dari Antara, dia menyebutkan pihaknya juga menyiapkan 3 posko mudik yang terdiri dari 2 pos pengamanan dan 1 pos terpadu yang ditempatkan di Pelabuhan Tobaku-Siwa (Sulawesi Selatan).

Dia mengungkapkan ada masing-masing 15 personel kepolisian di setiap posko.

Dia mengimbau seluruh masyarakat yang melakukan perjalanan mudik agar tetap berhati-hati dan dapat beristirahat di setiap kantor polisi.

Baca Juga:
Wali Kota Kendari Serahkan Bantuan Sosial kepada Warga yang Terdampak Banjir yang Tersebar di 3 Kelurahan

Dia mengatakan jika ada masyarakat yang merasa lelah ingin istirahat di pos-pos polisi, pihaknya telah menyiapkan tempatnya, khususnya di Mako Polres Kolaka Utara karena dekat dengan Pelabuhan Tobaku, masyarakat yang ingin istirahat pihaknya persilakan.

“Pihak kami juga menyediakan penitipan kendaraan di setiap Polsek jajaran dan Polres Kolaka Utara bagi masyarakat yang mudik,” tuturnya.

Dia menerangkan dalam pengamanan arus mudik 2025, pihaknya memprioritaskan ketertiban, kelancaran, dan kenyamanan masyarakat selama periode mudik.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar dapat melakukan kegiatan mudik lebih awal agar menghindari penumpukan arus mudik nantinya,” katanya. (Antara)

...

Artikel Terkait

wave

Disdikbud Parigi Moutong Siap Jalankan Program Pengganti PSP Demi Lanjutan Transformasi Pendidikan di Daerah

Disdikbud Parimo siap untuk menyesuaikan diri terhadap kebijakan baru yang ditetapkan oleh Kemendikdasmen usai PSP dicabut

Heboh Warga Palu Diterkam Buaya di Pantai Kampung Nelayan Hingga Tewas, Korban Sempat Diteriaki Saksi

Warga Palu menjadi korban tewas usai diterkam buaya ketika berenang di Pantai Kampung Nelayan, begini keterangan saksi mata

Wali Kota Kendari Serahkan Bantuan Sosial kepada Warga yang Terdampak Banjir yang Tersebar di 3 Kelurahan

Bantuan sosial diserahkan oleh Wali Kota Kendari kepada warga yang terkena dampak banjir yang tersebar di 3 kelurahan.

Meskipun Diizinkan Mendikdasmen, Gubernur Banten Tetap Larang Study Tour Keluar Daerah, Begini Alasannya

Gubernur Banten Andra Soni tetap melarang sekolah di Banten untuk melakukan study tour keluar daerah meski Mendikdasmen memperbolehkan

Berita Terkini

wave

Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal Berlanjut Tanpa Perombakan Radikal

Menteri Keuangan baru, Purbaya, janji lanjutkan kebijakan fiskal Sri Mulyani dengan fokus optimalisasi dan stabilitas ekonomi.

Prasetyo Hadi Bantah Reshuffle Kabinet Prabowo Bermotif Singkirkan Menteri Era Jokowi

Prasetyo Hadi tegaskan reshuffle kabinet tak bermuatan politis, Prabowo lantik sejumlah pejabat baru termasuk Menteri Keuangan dan BP2MI.

Penjarahan Senjata dan Penyerangan Polsek di Jakarta Timur, 14 Tersangka Diamankan

Polisi ungkap penjarahan senjata di Polsek Matraman. Empat belas tersangka ditangkap terkait serangan dan perusakan kantor polisi.

Nadiem Makarim Bantah Terlibat Kasus Korupsi Google Cloud di Kemendikbudristek

Nadiem membantah keterlibatan korupsi Google Cloud, sementara KPK dan Kejaksaan Agung terus lakukan penyelidikan terkait kasus berbeda.

Mantan Wali Kota Cirebon Ditetapkan Tersangka Korupsi Proyek Gedung Setda

Nashrudin Azis ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan gedung Setda Cirebon, dengan kerugian negara Rp26 miliar.


See All
; ;